Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Fresh Graduate, 5 Profesi Bidang Big Data Ini Banyak Dicari Perusahaan

KOMPAS.com - Profesi di bidang data kini tengah menjadi kebutuhan besar di banyak perusahaan. Hampir seluruh perusahaan kini membutuhkan tenaga praktisi data untuk dapat mengolah data dengan sebaik mungkin demi kemajuan bisnis.

Olahan data yang sempurna dapat mendatangkan informasi dan insight yang bermanfaat bagi kemajuan perusahaan. Oleh sebab itu, perusahaan pun rela memberikan upah besar kepada para praktisi data.

Tak heran, jika semakin tahun semakin banyak orang yang tertarik untuk bisa berkarier di dunia data. Sejalan dengan riset Kementerian Komunikasi dan Informatika RI yang menyatakan Indonesia membutuhkan setidaknya 9 juta Sumber Daya Manusia (SDM) atau talenta digital hingga tahun 2030 untuk bisa meraih manfaat maksimal dari ekosistem digital.

DQLab Universitas Multimedia Nusantara (UMN) akan membahas sejumlah profesi di ranah data science yang menjanjikan 5 tahun mendatang:

1. Data Scientist

Di antara profesi lainnya, data scientist menjadi profesi yang namanya sangat melekat dengan data science.

Untuk bisa memiliki karier sebagai data scientist, ada beberapa kompetensi yang perlu kamu miliki. Seperti bahasa pemrograman (Python, R, dan SQL), big data tools, data visualization, dan machine learning.

Seorang data scientist memiliki tanggung jawab dalam pengolahan data dalam jumlah besar (big data).

Kemudian, data scientist juga harus bisa menggali insight baru dari hasil pengolahan data. Insight inilah yang nantinya akan digunakan perusahaan sebagai bahan pertimbangan pengambilan keputusan.

Tak ketinggalan, para data scientist juga wajib mengubah hasil olahan data ke dalam bentuk visual agar mudah dimengerti oleh seluruh stakeholder.

2. Data Engineer

Sama seperti halnya ketika kamu ingin berkarier sebagai data scientist, untuk bisa berprofesi sebagai data engineer kamu juga perlu menguasai machine learning.

Tidak hanya itu, kamu juga perlu memiliki kompetensi di bidang arsitektur data. Kewajiban utama seorang data engineer adalah mengembangkan platform/medium untuk data-data yang telah diolah oleh data scientist maupun data analyst.

Pengembangan platform ini meliputi proses merancang arsitektur database, serta pemeliharaan infrastruktur data.

3. Data Analyst

Sesuai dengan namanya, mereka yang bekerja sebagai data analyst berperan dalam proses analisis statistik dan interpretasi data.

Dalam kesehariannya, data analyst memiliki tanggung jawab utama dalam mengumpulkan, mengatur, serta menggunakan data.

Semua rangkaian tersebut bertujuan untuk bisa mendapatkan suatu kesimpulan sesuai target yang ingin dicapai.

Meski untuk bisa berprofesi sebagai data analyst tidak diharuskan memiliki background pendidikan IT, akan tetapi ada beberapa hal yang perlu kamu kuasai, seperti matematika, statistik, serta visualisasi data.

4. Business Intelligence

Dalam proses pengolahan data, big data juga menjadi hal yang tak bisa dipisahkan. Ketika berbicara mengenai big data, business intelligence memiliki peran penting di dalamnya untuk menafsirkan informasi dan memberikan solusi yang efektif kepada perusahaan.

Seorang business intelligence bertanggung jawab dalam mengumpulkan, menyimpan, serta menganalisa data dari kegiatan bisnis. Mereka akan membantu dalam membuat tolok ukur kinerja, mengetahui tren pasar, dan meningkatkan hampir seluruh aspek bisnis.

Mereka juga memiliki akses dalam menjelajah data perusahaan. Hal ini bertujuan agar dapat memahami bagaimana bisnis dapat berjalan. Dari situlah business intelligence membuat keputusan guna meningkatkan kinerja, serta menciptakan peluang strategis baru untuk pertumbuhan bisnis perusahaan.

5. Business Analytics

Pada dasarnya, business analytics juga memiliki peran penting ketika perusahaan berbicara soal big data.

Sederhananya, business analytics adalah pendekatan yang dapat dimanfaatkan untuk akses dan eksplorasi data perusahaan.

Tujuannya tidak lain untuk menggali wawasan baru yang dapat meningkatkan rencana bisnis dan kinerja perusahaan. Oleh sebab itu, business analytics disebut sebagai pelengkap kehadiran business intelligence.

Jika mereka dapat berjalan secara bersamaan, makan bisa menginterpretasikan data sebaik mungkin dalam memprediksi apa yang akan terjadi berdasarkan data.

Business analytics juga dapat membantu dalam menyusun strategi, mengenal peluang pasar, menunjukkan potensi risiko, dan semacamnya.

https://www.kompas.com/edu/read/2021/10/30/090412671/fresh-graduate-5-profesi-bidang-big-data-ini-banyak-dicari-perusahaan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke