Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[KLARIFIKASI] Video Prabowo "Boleh Jual Negara asal Santun" Disebarkan dengan Konteks Keliru

Kompas.com - 09/02/2024, 17:50 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

klarifikasi

klarifikasi!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, ada yang perlu diluruskan terkait informasi ini.

KOMPAS.com – Beredar video yang menampilkan pernyataan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto soal "boleh menjual negara asal santun".

Namun, konten tersebut disebarkan dengan konteks yang keliru.

Narasi yang beredar

Narasi bahwa Prabowo menyatakan boleh menjual negara asal santun dibagikan oleh akun Instagram ini (arsip).

Akun tersebut membagikan video yang menampilkan Prabowo sedang berpidato. Dalam video, Prabowo mengatakan demikian:

Boleh bohong asal santun. Boleh nipu asal santun. Boleh nyuri asal santun. Boleh korupsi asal santun. Boleh khianat asal santun. Boleh ingkar janji asal santun. Boleh jual negeri asal santun. Saudara-saudara sekalian, boleh menyerahkan kedaulatan bangsa kepada orang asing asal santun.

Kemudian video tersebut diberi keterangan demiikian:

*PERNYATAAN PRABOWO SANGAT MENGERIKAN ????*

*Boleh Jual Negara kepada Pihak Asing Asal SANTUN... Ya Allooh mau kemana kami, kami tidak mau seperti Pengungsi ROHINGYA...*

*Gak Main Main...!!!*
*Prabowo pegang Kekuasaan... GENOSIDA & DEPOPULASI Terhadap Pribumi dan Umat ISLAM benar2 terjadi: Asn, Tentara, Polisi, Satpol PP dibunuh semua dgn Cara Halus dikasih Pil Vaksin-Sianida, Cara Kasar dipaksa masukkan ke Galian Sumur Raksasa yang akan dibikin setiap Desa..*

*Tempat2 di INDONESIA nya mau diisi Emigran/ Pendatang Baru China Daratan..*

*Makanya jadi Tentara, Polisi, Satpol PP jangan Sok2 an jadi Pendukung 02-WOWO... Kalian nantinya tidak ada gunanya diMata PRABOWO, walaupun siap menjadi Komunis Pki, tetap saja dibunuh.. Saat itu baru Kalian Sadar, dulu menjadi PENGHIANAT...!!!*

Tangkapan layar Instagram narasi yang menyebut Prabowo menyatakan bahwa boleh menjual negara asal santunAkun Instagram Tangkapan layar Instagram narasi yang menyebut Prabowo menyatakan bahwa boleh menjual negara asal santun

Penelusuran Kompas.com

Tim Cek Fakta Kompas.com menelusuri video Prabowo berpidato. Hasilnya, video tersebut identik dengan konten di kanal YouTube Berita Satu ini.

Video itu diambil pada tahun 2014 ketika Partai Gerindra melakukan kampanye akbar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.

Dalam pidatonya Prabowo membacakan sajak berisi sindiran kepada lawan politiknya di Pemilu 2014 yang kerap memperlihatkan politik santun, namun sering berbohong.

Dikutip dari Kompas.com, sajak yang dibuat Prabowo tersebut yakni berjudul "Asal Santun".

Adapun isi sajak tersebut yakni sebagai berikut:

Boleh bohong asal santun.

Boleh mencuri asal santun. 

Boleh korupsi asal santun. 

Boleh khianat asal santun. 

Boleh ingkar janji asal santun. 

Boleh jual negeri asal santun. 

Boleh menyerahkan kedaulatan negara kepada asing asal santun. 

Dengan demikian, konteks Prabowo mengatakan "boleh menjual negara asal santun" yakni sindiran melalui sajak.

Sajak tersebut dibuat Prabowo untuk menyindir pesaing politiknya pada Pemilu 2014 yang dianggap kerap memperlihatkan politik santun, namun sering berbohong.

Kesimpulan

Video pernyataan Prabowo soal "boleh menjual negara asal santun" dibagikan dengan konteks yang keliru.

Video tersebut diambil pada 2014 ketika Prabowo membacakan sajak berjudul "Asal Santun". Sajak itu dibuat Prabowo untuk menyindir pesaingnya di Pemilu 2014.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[VIDEO] Hoaks Laga Indonesia Vs Guinea Diulang karena Wasit Terbukti Curang

[VIDEO] Hoaks Laga Indonesia Vs Guinea Diulang karena Wasit Terbukti Curang

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Tidak Ada Bukti Boneka Pinocchio Dibuat dari Kulit dan Rambut Budak

[KLARIFIKASI] Tidak Ada Bukti Boneka Pinocchio Dibuat dari Kulit dan Rambut Budak

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] FIFA dan AFC Blacklist Timnas Uzbekistan karena Terbukti Doping

[HOAKS] FIFA dan AFC Blacklist Timnas Uzbekistan karena Terbukti Doping

Hoaks atau Fakta
Mitos dan Fakta Seputar Metode Kontrasepsi Vasektomi

Mitos dan Fakta Seputar Metode Kontrasepsi Vasektomi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] WN Rusia Dideportasi karena Bantu Tangkap Mafia Narkoba

[HOAKS] WN Rusia Dideportasi karena Bantu Tangkap Mafia Narkoba

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pada Mei 2024, PSSI Pastikan Indonesia Vs Portugal Digelar September

[HOAKS] Pada Mei 2024, PSSI Pastikan Indonesia Vs Portugal Digelar September

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Guinea Didiskualifikasi dari Olimpiade karena Ada Pemain Berusia 25 Tahun

[HOAKS] Guinea Didiskualifikasi dari Olimpiade karena Ada Pemain Berusia 25 Tahun

Hoaks atau Fakta
Penjelasan soal Data Korban Tewas di Gaza Versi PBB, 24.686 Teridentifikasi

Penjelasan soal Data Korban Tewas di Gaza Versi PBB, 24.686 Teridentifikasi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Roosevelt Memburu Triceratops Terakhir pada 1908

[HOAKS] Foto Roosevelt Memburu Triceratops Terakhir pada 1908

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks! Pengurangan Populasi Jadi 800 Juta Jiwa pada 2030

[VIDEO] Hoaks! Pengurangan Populasi Jadi 800 Juta Jiwa pada 2030

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Beredar Hoaks Pasukan Rusia Hadir di Gaza untuk Bantu Palestina

INFOGRAFIK: Beredar Hoaks Pasukan Rusia Hadir di Gaza untuk Bantu Palestina

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Timnas Guinea Didiskualifikasi dari Olimpiade Paris, Simak Bantahannya

INFOGRAFIK: Hoaks Timnas Guinea Didiskualifikasi dari Olimpiade Paris, Simak Bantahannya

Hoaks atau Fakta
Tidak Ada Bukti Kastil Terbengkalai di Perancis Milik Korban Titanic

Tidak Ada Bukti Kastil Terbengkalai di Perancis Milik Korban Titanic

Hoaks atau Fakta
Bagaimana Status Keanggotaan Palestina di PBB?

Bagaimana Status Keanggotaan Palestina di PBB?

Hoaks atau Fakta
Klub Eropa dengan Rekor Tak Terkalahkan, dari Benfica sampai Leverkusen

Klub Eropa dengan Rekor Tak Terkalahkan, dari Benfica sampai Leverkusen

Data dan Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com