Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, ada yang perlu diluruskan terkait informasi ini.
Adapun isi sajak tersebut yakni sebagai berikut:
Boleh bohong asal santun.
Boleh mencuri asal santun.
Boleh korupsi asal santun.
Boleh khianat asal santun.
Boleh ingkar janji asal santun.
Boleh jual negeri asal santun.
Boleh menyerahkan kedaulatan negara kepada asing asal santun.
Dengan demikian, konteks Prabowo mengatakan "boleh menjual negara asal santun" yakni sindiran melalui sajak.
Sajak tersebut dibuat Prabowo untuk menyindir pesaing politiknya pada Pemilu 2014 yang dianggap kerap memperlihatkan politik santun, namun sering berbohong.
Video pernyataan Prabowo soal "boleh menjual negara asal santun" dibagikan dengan konteks yang keliru.
Video tersebut diambil pada 2014 ketika Prabowo membacakan sajak berjudul "Asal Santun". Sajak itu dibuat Prabowo untuk menyindir pesaingnya di Pemilu 2014.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.