Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, ada yang perlu diluruskan terkait informasi ini.
KOMPAS.com - Sebuah video di media sosial mengeklaim, terjadi pembegalan di Kecamatan Srono, Banyuwangi, Jawa Timur. Dalam unggahan disebutkan, satu orang pelaku berhasil ditangkap dan dihajar warga.
Namun, setelah ditelusuri narasi tersebut keliru dan telah dibantah oleh pihak kepolisian.
Narasi yang mengeklaim terjadi peristiwa pembegalan di Kecamatan Srono, Banyuwangi muncul di media sosial, salah satunya dibagikan oleh akun ini dan ini.
Akun tersebut membagikan dua video yang menampilkan seorang pria sedang diamuk massa dan rekaman CCTV yang memperlihatkan beberapa sepeda motor saling berkejaran.
Video itu diberi keterangan demikian:
Srono lagi gak baik baik aja...
Ya Allah lindungilah suamiku dan saodara''ku yg lg kerja malam trutama wong pasaran..
Kecekel sitok Kuapokk gepukano kui ojo diweii ampun....menungso kok seneng golek molo boyo mgwe sg halal ra kyk ngnu ngerugikne uwong ...
lk ws kadong ketangkepn jalok ampun...gepuk i sampek benjut di pnjara tok ra ckup kui...
(Srono sedang tidak baik-baik saja…
Ya Allah lindungilah suamiku dan saudaraku yang bekerja malam, terutama orang yang bekerja di pasar…
Ketangkap satu, dihajar saja biar kapok, jangan dikasih ampun… Manusia kok senangnya mencari masalah, kenapa tidak mencari pekerjaan yang halal supaya tidak merugikan orang lain.
Ini sudah terlanjur ketangkap meminta ampun… hajar saja sampai babak belur, dipenjara tidak cukup…)
Dilansir Tribun Jatim, Kapolsek Srono, AKP Junaedi menjelaskan bahwa di wilayahnya tidak ada aksi pembegalan.
Ia pun memastikan, video yang diklaim sebagai pembegalan di Srono adalah hoaks.
"Saya sudah ke rumah warga sekitar yang melihat langsung," katanya, Selasa (7/11/2023).
Kata Junaedi, rekaman CCTV yang memperlihatkan beberapa motor saling berkejaran memang terjadi di Kecamatan Srono pada Minggu (5/11/2023) dini hari.
Akan tetapi, video itu bukan pembegalan, melainkan perkelahian antar remaja.
Sementara, menurut Junaedi, video lainnya yang diklaim memperlihatkan seorang begal dihajar warga bukan di Banyuwangi, namun di Sidoarjo.
Ia pun mengimbau kepada masyarakat agar tak mudah percaya dengan informasi di media sosial yang belum jelas kebenarannya.
Narasi yang mengeklaim terjadi peristiwa pembegalan di Kecamatan Srono, Banyuwangi tidak tidak benar.
Kapolsek Srono, AKP Junaedi menjelaskan bahwa di wilayahnya tidak ada aksi pembegalan. Ia pun memastikan, video yang diklaim sebagai peristiwa pembegalan di Srono adalah hoaks.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.