Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 01/07/2023, 16:56 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Indonesia (UI) Melki Sedek Huang menjadi sorotan setelah menyinggung soal akhir jabatan Presiden Joko Widodo di kanal YouTube Abraham Samad SPEAK UP.

Kemudian, di media sosial muncul unggahan yang mengeklaim pendukung Jokowi membakar rumah Melki. Dalam unggahan disebutkan, pendukung Jokowi tidak terima dengan pernyataan Melki.

Setelah ditelusuri, narasi tersebut tidak benar atau hoaks.

Narasi yang beredar

Narasi soal pendukung Jokowi membakar rumah Ketua BEM UI Melki Sedek Huang muncul di Facebook, salah satunya dibagikan oleh akun ini.

Akun tersebut membagikan sebuah video berdurasi 14 menit 21 detik pada 28 Juni 2023 dengan judul:

TAK DIKASIH AMPUN,MASA PENDUKUNG JKW BAK4R RUMAH KETUA BEM UI,TAK TERIMA JUNJUNGAN NYA DI S3R4N9

Pada thumbnail video terdapat gambar sebuah rumah yang terbakar dan gambar Jokowi yang sedang berjalan bersama beberapa orang. Gambar itu diberi keterangan demikian:

SERANGAN BALIK ISTANA

DETIK2 MASA PENDUKUNG JOKOWI B4KAR RUMAH KETUA BEM UI

Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut pendukung Jokowi membakar rumah Ketua BEM UIAkun Facebook Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut pendukung Jokowi membakar rumah Ketua BEM UI

Penelusuran Kompas.com

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, thumbnail video merupakan gabungan dua gambar yang tidak terkait dengan narasi soal pendukung Jokowi membakar rumah Melki.

Gambar sebuah rumah terbakar identik dengan foto di laman Detik.com ini. Foto tersebut menampilkan peristiwa perusakan dan pembakaran ratusan kios di Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, pada 2019 oleh 7 pemuda.

Sementara, gambar yang menampilkan Jokowi identik dengan foto di laman Suara.com ini. Foto tersebut memperlihatkan saat Jokowi tiba di Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan dalam rangka kunjungan kerja pada Desember 2022. 

Setelah video disimak sampai tuntas, tidak ditemukan informasi soal pendukung Jokowi membakar rumah Melki.

Narator video hanya membacakan artikel di laman Kilat.com ini berjudul "Berani Ancam Jokowi, Instagram Ketua BEM UI Melki Sedek Huang Diserang Netizen: Gak Sudi!". 

Artikel tersebut membahas soal akun Instagram Melki yang diserang dengan berbagai hujatan setelah ia menyinggung akhir jabatan Presiden Jokowi di kanal YouTube Abraham Samad SPEAK UP.

Kesimpulan

Narasi soal pendukung Jokowi membakar rumah Ketua BEM UI Melki Sedek Huang adalah hoaks. Thumbnail video merupakan gabungan dua gambar yang tidak terkait.

Selain itu, narator video hanya membahas soal akun Instagram Melki yang diserang dengan berbagai hujatan setelah ia menyinggung akhir jabatan Jokowi sebagai presiden.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[VIDEO] Manipulasi Video Iwan Fals Nyanyikan Lagu Kritik Dinasti Jokowi

[VIDEO] Manipulasi Video Iwan Fals Nyanyikan Lagu Kritik Dinasti Jokowi

Hoaks atau Fakta
Tenzing Norgay, Sherpa Pertama yang Mencapai Puncak Everest

Tenzing Norgay, Sherpa Pertama yang Mencapai Puncak Everest

Sejarah dan Fakta
[KLARIFIKASI] Pep Guardiola Enggan Bersalaman dengan Alan Smith, Bukan Perwakilan Israel

[KLARIFIKASI] Pep Guardiola Enggan Bersalaman dengan Alan Smith, Bukan Perwakilan Israel

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Seniman Suriah Bikin 'Patung Liberty' dari Reruntuhan Rumahnya

[HOAKS] Seniman Suriah Bikin "Patung Liberty" dari Reruntuhan Rumahnya

Hoaks atau Fakta
Video Ini Bukan Manipulasi Pemakaman Korban Serangan Israel di Gaza

Video Ini Bukan Manipulasi Pemakaman Korban Serangan Israel di Gaza

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] ICC Belum Terbitkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

[KLARIFIKASI] ICC Belum Terbitkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Tidak Benar Video Prabowo Promosikan Produk Seprai

[KLARIFIKASI] Tidak Benar Video Prabowo Promosikan Produk Seprai

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Benarkah Oposisi Tak Lagi Dibutuhkan? Cek Faktanya!

INFOGRAFIK: Benarkah Oposisi Tak Lagi Dibutuhkan? Cek Faktanya!

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Bantahan TNI atas Kabar Pengusiran Pasien RSUD Madi di Papua

INFOGRAFIK: Bantahan TNI atas Kabar Pengusiran Pasien RSUD Madi di Papua

Hoaks atau Fakta
Fakta Serangan Israel ke Rafah, Kamp Pengungsi Jadi Sasaran

Fakta Serangan Israel ke Rafah, Kamp Pengungsi Jadi Sasaran

Data dan Fakta
Video Ini Bukan Cuplikan Rekayasa Korban Serangan Israel di Rafah

Video Ini Bukan Cuplikan Rekayasa Korban Serangan Israel di Rafah

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Dennis Lim Promosikan Situs Judi

[HOAKS] Dennis Lim Promosikan Situs Judi

Hoaks atau Fakta
Amnesty International Catat 114 Vonis Hukuman Mati di Indonesia pada 2023

Amnesty International Catat 114 Vonis Hukuman Mati di Indonesia pada 2023

Data dan Fakta
[HOAKS] Imbauan Mewaspadai Aksi Balas Dendam Komplotan Begal di Sumut

[HOAKS] Imbauan Mewaspadai Aksi Balas Dendam Komplotan Begal di Sumut

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Penertiban NIK di Jakarta Dilakukan Bertahap

[KLARIFIKASI] Penertiban NIK di Jakarta Dilakukan Bertahap

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com