Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.
Artikel tersebut memuat informasi tentang Achiruddin yang menjalani pemeriksaan di Polda Sumatera Utara pada 28 April 2023.
Hasil pemeriksaan sementara, ia diduga menerima gratifikasi dari gudang solar bersubsidi ilegal.
Sementara itu, beberapa beberapa klip tidak terkait dengan narasi bahwa Achiruddin tewas. Salah satu klip yang menampilkan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo identik dengan video di YouTube Kompas TV ini.
Dalam video yang diunggah pada 28 Oktober 2021 itu, Listyo meminta jajaran kepolisian bertindak tegas atas semua pelanggaran. Sebab, anggota yang bertindak menyimpang akan merugikan nama organisasi.
Adapun Achiruddin telah ditetapkan sebagai tersangka kasus pembiaran terjadinya penganiayaan yang dilakukan oleh anaknya.
Achiruddin juga dikenakan sanksi pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH) dari institusi Polri.
Narasi soal AKBP Achiruddin tewas karena mencoba kabur dan melawan aparat saat akan ditangkap adalah hoaks. Judul konten tidak sesuai dengan isi video.
Narator video lebih banyak membahas mengenai pemeriksaan Achiruddin di Polda Sumatera Utara, pada 28 April 2023, terkait dugaan gratifikasi dari gudang solar bersubsidi ilegal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.