Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Kejaksaan Agung Tetapkan Firli Bahuri sebagai Tersangka

Kompas.com - 09/03/2023, 14:45 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com- Sebuah unggahan di media sosial mengeklaim bahwa Kejaksaan Agung (Kejagung) menetapkan ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri sebagai tersangka.

Dalam unggahan itu disebutkan Firli terbukti menerima suap sebesar Rp 2,4 triliun dari mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Namun setelah ditelusuri narasi tersebut tidak benar atau hoaks.

Narasi yang beredar

Narasi yang menyebutkan bahwa Kejagung menetapkan Firli Bahuri menjadi tersangka karena menerima suap Rp 2,4 triliun dari Anies Baswedan muncul di Facebook. Salah satunya dibagikan oleh akun ini.

Akun tersebut membagikan sebuah video berdurasi 11 menit 32 detik pada 3 Maret 2023 dengan judul:

DISU4P AN1ES 2,4 TRILIUN, KEJAGUNG R3SMI TET4PKAN FIRLI BAHURI TERS4NGK4—

Dalam thumbnail video terdapat gambar Firli yang tengah digiring oleh sejumlah polisi. Gambar itu diberi keterangan:

DANA SUAP 2,4 TRILIUN BERHASIL DITEMUKAN
KEJAGUNG RESMI TETAPKAN FIRLI BAHURI TERSANGKA

Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut bahwa Kejagung menetapkan Firli Bahuri menjadi tersangka karena menerima suap dari Anies BaswedanAkun Facebook Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut bahwa Kejagung menetapkan Firli Bahuri menjadi tersangka karena menerima suap dari Anies Baswedan

Penelusuran Kompas.com

Setelah ditelusuri dalam video itu tidak ditemukan informasi valid bahwa Firli Bahuri ditetapkan menjadi tersangka oleh Kejagung karena menerima suap dari Anies Baswedan.

Narator dalam video lebih banyak membahas tentang kasus polemik Formula E.

Diketahui, narator membacakan artikel di laman Tagar.id ini, yang berjudul “Pengamat Setuju Saran Dewas agar KPK Segara Putuskan Polemik Formula E”.

Artikel tersebut memuat pendapat dari Direktur Rumah Politik Indonesia, Fernando Emas yang menyebut bahwa KPK harus secepatnya memutuskan status polemik Formula E.

Menurut dia, hal itu perlu dilakukan supaya tidak menambah kegaduhan di tengah masyarakat.

Sementara itu, beberapa klip dalam video yang beredar juga tidak terkait dengan narasi bahwa Firli Bahuri telah ditetapkan menjadi tersangka oleh Kejagung.

Salah satu klip di awal video yang menampilkan anggota DPR dari Fraksi PDI-P, Johan Budi, identik dengan yang ada di YouTube CNN Indonesia ini.

Dalam video itu Johan Budi menuturkan bahwa KPK harus independen dan tidak bermain politik dalam menetapkan seseorang sebagai tersangka.

Hal itu ia sampaikan dalam Rapat Kerja Komisi III bersama KPK di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta 9 Februari 2023.

Sampai saat ini tidak ada informasi kredibel bahwa Kejagung menetapkan Firli Bahuri sebagai tersangka karena menerima suap dari Anies Baswedan. 

Kesimpulan

Narasi yang menyebutkan bahwa Firli Bahuri ditetapkan menjadi tersangka oleh Kejagung karena menerima suap dari Anies Baswedan tidak benar atau hoaks.

Dalam video yang beredar tidak ditemukan informasi tersebut. Sampai saat ini tidak ada informasi kredibel bahwa Firli Bahuri ditetapkan menjadi tersangka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dua Puluh Empat Tahun Lalu, GPS Akurasi Tinggi Tersedia untuk Publik

Dua Puluh Empat Tahun Lalu, GPS Akurasi Tinggi Tersedia untuk Publik

Sejarah dan Fakta
Mitos Penularan HIV/AIDS di Kolam Renang

Mitos Penularan HIV/AIDS di Kolam Renang

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pernyataan Ronaldo soal Indonesia Tidak Akan Kalah jika Tak Dicurangi Wasit

[HOAKS] Pernyataan Ronaldo soal Indonesia Tidak Akan Kalah jika Tak Dicurangi Wasit

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Unta Terjebak Banjir di Dubai

[HOAKS] Video Unta Terjebak Banjir di Dubai

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Hacker asal Aljazair Dihukum Mati karena Bantu Palestina

[HOAKS] Hacker asal Aljazair Dihukum Mati karena Bantu Palestina

Hoaks atau Fakta
Beragam Hoaks Promosi Obat Mencatut Tokoh Publik

Beragam Hoaks Promosi Obat Mencatut Tokoh Publik

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Prabowo Akan Menikahi Mertua Kaesang

[HOAKS] Prabowo Akan Menikahi Mertua Kaesang

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks BPJS Kesehatan Beri Dana Bantuan Rp 75 Juta, Awas Penipuan

INFOGRAFIK: Hoaks BPJS Kesehatan Beri Dana Bantuan Rp 75 Juta, Awas Penipuan

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Dugaan Aliran Dana Kementan untuk SYL dan Keluarga

INFOGRAFIK: Dugaan Aliran Dana Kementan untuk SYL dan Keluarga

Hoaks atau Fakta
Hoaks Uang Nasabah Hilang Berpotensi Timbulkan 'Rush Money'

Hoaks Uang Nasabah Hilang Berpotensi Timbulkan "Rush Money"

Hoaks atau Fakta
Menilik Riwayat Peringatan Hari Buruh di Indonesia

Menilik Riwayat Peringatan Hari Buruh di Indonesia

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Elkan Baggott Tiba di Qatar untuk Perkuat Timnas Indonesia

[HOAKS] Elkan Baggott Tiba di Qatar untuk Perkuat Timnas Indonesia

Hoaks atau Fakta
Disinformasi Bernada Satire soal Kematian Elon Musk

Disinformasi Bernada Satire soal Kematian Elon Musk

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] MK Larang Anies dan Ganjar Mencalonkan Diri sebagai Presiden

[HOAKS] MK Larang Anies dan Ganjar Mencalonkan Diri sebagai Presiden

Hoaks atau Fakta
Akun Instagram Palsu Wasit Shen Yinhao Bermunculan Setelah Laga Indonesia Vs Uzbekistan

Akun Instagram Palsu Wasit Shen Yinhao Bermunculan Setelah Laga Indonesia Vs Uzbekistan

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com