KOMPAS.com- Tanggal 28 Oktober 1928 tidak hanya menjadi tonggak kebangkitan nasionalisme Indonesia, tetapi juga momentum resmi penggunaan bahasa Indonesia.
Pada Kongres Pemuda II yang kemudian dikenal sebagai Sumpah Pemuda, muncul kesepakatan bahwa bahasa Indonesia merupakan bahasa pemersatu bangsa.
Sumpah Pemuda tentunya memiliki arti penting bagi Indonesia yang beragam. Sebab, keragaman suku dan adat istiadat juga menyebabkan banyaknya bahasa daerah di Nusantara.
Setelah 94 tahun, lalu bagaimana bahasa Indonesia digunakan dalam berinteraksi saat ini?
Litbang Kompas membuat penelitian untuk mencari tahu seberapa sering bahasa Indonesia digunakan dalam berbagai situasi. Misalnya, situasi ketika berbicara dengan orang dari luar wilayah tempat tinggal, di rumah, serta lingkungan.
Survei Litbang Kompas juga mencari tahu, apa yang perlu dilakukan untuk menjaga kualitas penggunaan bahasa Indonesia.
Menarik juga ditelusuri, seperti apa penggunaan bahasa Indonesia dalam percakapan sehari-hari berdasarkan kategori usia.
Seperti apa hasilnya? Simak dalam infografik berikut ini: