Benarkah Cartoon Network Telah Ditutup?

KOMPAS.com - Di media sosial, beredar kabar bahwa studio dan kanal animasi Cartoon Network telah ditutup setelah menemani pemirsa selama 30 tahun.

Pengguna media sosial pun mengucapkan selamat tinggal kepada Cartoon Network, seperti yang dilakukan beberapa akun berikut:

"Mereka menutup studio Cartoon Network... RIP 1992-2022," tulis akun ini dalam terjemahan bahasa Indonesia, Jumat (14/10/2022).

"Bukan aku bangun mendapati berita bahwa Cartoon Network ditutup!!!! RIP Cartoon Network," tulis akun lainnya pada Kamis (13/10/2022).

Lantas, benarkah studio dan kanal animasi Cartoon Network telah ditutup? Berikut faktanya.

Cartoon Network masih ada

Melihat masifnya kabar bahwa studionya telah ditutup, akun Twitter resmi Cartoon Network menyampaikan klarifikasinya.

"Semuanya, kami belum mati, kami hanya berusia 30," tulis Cartoon Network dalam terjemahan bahasa Indonesia, Sabtu (15/10/2022).

Studio dan kanal khusus kartun ini masih akan terus beroperasi dan menyajikan siaran-siaran khasnya.

"Kepada fans kami: Kami tidak pergi ke mana-mana. Kami telah dan akan selalu menjadi rumah tercinta, kartun inovatif akan terus ada," lanjut Cartoon Network.

Y’all we're not dead, we're just turning 30 ????

To our fans: We're not going anywhere. We have been and will always be your home for beloved, innovative cartoons ???? More to come soon!#CartoonNetwork #CN30 #30andthriving #CartoonNetworkStudios #FridayFeeling #FridayVibes

— Cartoon Network (@cartoonnetwork) October 14, 2022

Merger dengan Warner Bros

Rumor soal ditutupnya Cartoon Network merupakan kesalahpahaman yang beredar, setelah perusahaan tersebut memutuskan untuk mager dengan Warner Bros.

Perubahan ini tidak hanya berlaku untuk Cartoon Network, HBO Max, dan Discovery Plus juga akan bergabung sebagai satu layanan streaming pada 2023.

Mergernya beragam platform ini menjadi ramai diperbincangkan lantaran berdampak pada lebih dari 120 pekerja yang dihentikan setelah Cartoon Network bergabung dengan Warner Bros.

Dilansir dari Vulture, Rabu (12/10/2022), kepala jaringan televisi Channing Dungey mengirim memo kepada karyawan, berisi pengumuman 82 penahanan hak kerja dan pengosongan 43 posisi di Cartoon Network.

Penghapusan 125 pekerjaan ini sama dengan pengurangan 26 persen pekerja di divisi skrip, tanpa skrip, dan animasi.

Memo itu juga mengumumkan pembatalan sejumlah program inkubator.

Menurut Collider, ada sedikitnya 30 judul animasi di Cartoon Network yang akan dihapus.