Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, ada yang perlu diluruskan terkait informasi ini.
KOMPAS.com - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) diklaim telah mengakhiri status pandemi Covid-19 pada 14 September 2022. Klaim tersebut beredar di media sosial Facebook.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, klaim bahwa WHO telah mengakhiri status pandemi Covid-19 perlu diluruskan.
Narasi yang mengeklaim WHO telah mengakhiri status pandemi Covid-19 dibagikan di Facebook oleh akun ini pada 18 September 2022.
Berikut narasi yang dibagikan:
WHO menyatakan akhir dari Plandemit Covid19 per tanggal 14 September 2022
KemenkesRI gak capek kah kalian haaa..??
We fight together
Next PLANDEMIC Will come
Narasi itu disertai tautan berita Kompas.com pada 15 September 2022 yang berjudul "WHO Sebut Akhir Pandemi Covid-19 Sudah di Depan Mata, Kapan Status Itu Akan Dicabut?"
Narasi itu juga disertai video pernyataan dari Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus dalam bahasa Inggris. Berikut terjemahannya:
"Kita tidak pernah berada dalam posisi yang lebih baik untuk mengakhiri pandemi. Kita belum sampai di sana, tapi akhir sudah di depan mata," kata Tedros.
Klaim bahwa WHO telah mencabut atau mengakhiri status pandemi Covid-19 perlu diluruskan agar tidak menimbulkan mispersepsi.
Pertama, Dirjen WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus tidak mengatakan bahwa pandemi Covid-19 telah berakhir.
Pada 14 September 2022, Tedros mengatakan bahwa saat ini dunia berada di posisi yang tepat untuk mengakhiri pandemi.
"Kita tidak pernah berada dalam posisi yang lebih baik untuk mengakhiri pandemi. Kita belum sampai di sana, tapi akhir sudah di depan mata," kata Tedros.
Namun, perlu dicatat bahwa sampai saat ini WHO masih menetapkan Covid-19 sebagai Darurat Kesehatan Masyarakat yang Menjadi Perhatian Internasional.
We've never been in a better place to end the #COVID19 pandemic, but only if all countries, manufacturers, communities and individuals step up and seize this opportunity. Otherwise, we run the risk of more variants, more deaths, disruption and uncertainty. Let's finish the job! pic.twitter.com/wzNaQ5kF3P
— Tedros Adhanom Ghebreyesus (@DrTedros) September 15, 2022
Kedua, berita Kompas.com yang dicatut dalam narasi tersebut juga tidak memuat pernyataan bahwa pandemi telah berakhir.