Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cek Fakta Sepekan: Hoaks Bensin untuk Sakit Gigi hingga Hujan Salju di Indonesia

Kompas.com - 11/07/2022, 11:22 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

KOMPAS.com - Kekeliruan informasi masih ditemukan beredar di media sosial. Pekan ini, beredar hoaks mencakup berbagai topik, mulai dari kesehatan, politik, hingga iklim.

Muncul hoaks yang menyarankan bensin sebagai obat sakit gigi, pelantikan Ahok sebagai menteri, hingga prediksi hujan salju di Indonesia.

Berikut ringkasan penelusuran fakta, dari berbagai informasi keliru yang beredar di media sosial sepanjang pekan ini:

Jangan pakai bensin untuk obati sakit gigi

Di media sosial, tersiar narasi tentang cara mengatasi sakit gigi, yakni dengan berkumur bensin. Disebutkan, bensin dapat membunuh kuman dalam mulut, sehingga menyembuhkan bagian yang sakit.

Ketika dikonfirmasi oleh Kompas.com, Rabu (6/7/2022), dokter gigi spesialis penyakit mulut tidak menganjutkan masyarakat berkumur dengan bensin.

Pasalnya, penggunaan bensin pada gigi yang sakit juga justru berisiko menimbulkan infeksi.

"Kalau dengan bensin ditaruh di lubang gigi ya pasti saraf giginya jadi mati. Saraf gigi yang mati itu yang membuat mati rasa, sehingga tidak sakit lagi," kata drg Widya Apsari SpPM, Selasa (5/7/2022).

Dokter yang berpraktik di klinik Difa Oral Health Center (OHC) Jakarta Selatan ini mengungkapkan, sesuatu yang ditaruh di mulut berisiko tertelan, sehingga akan berbahaya jika bensin masuk ke dalam tubuh.

Widya menjelaskan, selama ini metode perawatan gigi adalah menambal lubang gigi yang masuk kecil agar tidak menyerang saraf. Obat yang digunakan pun dipastikan aman sesuai peruntukkannya.

"Idealnya ketika lubang giginya masih kecil buru-buru ditambal, biar saraf giginya tidak keburu terbuka, infeksi dan jadi sakit gigi," ucapnya.

Sementara, bensin justru rentan membuat gigi menjadi rapuh dan dapat merusak gigi lain yang tidak berlubang.

Hoaks pepaya buah paling bergizi

Buah pepaya diklaim sebagai buah dengan nilai gizi tertinggi dibanding buah-buahan lainnya.

Klaim yang beredar di media sosial itu menyebut bahwa Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menetapkannya berdasarkan data dari Departemen Agrikultur Amerika Serikat (USDA).

Ketika ditelusuri Kompas.com, Selasa (5/7/2022), tidak ditemukan data atau artikel mengenai penetapan pepaya sebagai buah dengan nilai gizi tertinggi di laman resmi WHO.

Hal ini dikonfirmasi oleh ahli gizi Universitas Gadjah Mada (UGM) Lily Arsanti Lestari.

"Setahu saya tidak ada pemeringkatan dalam ilmu gizi," ujarnya kepada Kompas.com, Senin (4/7/2022).

Hal senada juga pernah diungkapkan, juru bicara WHO Thailand juga menepis bahwa ada pemeringkatan atau merekomendasikan buah atau sayuran secara khusus.

"WHO sangat menganjurkan konsumsi buah dan sayur untuk menjaga pola makan yang sehat dan seimbang, berat badan yang sehat, dan mencegah obesitas. (Namun) WHO tidak pernah merekomendasikan buah atau sayuran secara khusus," tuturnya, dikutip dari AFP, 9 November 2021.

Adapun setiap buah memiliki manfaat dan kandungan gizi masing-masing. Dengan mengetahui kandungan gizi pada buah, maka dapat menyesuaikan kondisi kesehatan orang yang mengonsumsinya.

Lebih lanjut, narasi di media sosial juga memuat informasi gizi yang keliru tentang kandungan nutrisi pepaya.

Ahok bukan Menpan-RB

Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok diklaim resmi menjadi Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB).

Klaim yang beredar di media sosial itu beredar tidak lama setelah jabatan Menpan-RB mengalami kekosongan karena Tjahyo Kumolo meninggal dunia pada Jumat (1/7/2022).

Ketika ditelusuri Kompas.com pada Sabtu (9/7/2022), hingga saat itu belum ada pengumuman resmi untuk mengisi jabatan Menpan-RB.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan, Kabinet Indonesia Maju masih dalam suasana berduka atas meninggalnya Tjahjo Kumolo. Sehingga dalam rapat terbatas kabinet yang dilangsungkan di Istana, Senin (4/7/2022) pagi belum ada pembahasan hal itu.

Hoaks saldo tak terbatas MyPertamina mod

Aplikasi MyPertamina versi modifikasi atau mod, diklaim dapat membuat pengguna memiliki saldo tak terbatas (unlimited money).

Ketika ditelusuri, aplikasi tersebut bukanlah aplikasi resmi dari PT Pertamina (Persero).

Masyarakat dapat mengunduh aplikasi di Play Store atau App Store dan memasukkan kata kunci "MyPertamina" di kolom pencarian yang tersedia.

Cara lain, aplikasi resmi MyPertamina dapat diunduh di link berikut:

Melalui media sosial resminya, pihak Pertamina mengibau masyarakat untuk berhati-hati dengan aplikasi palsu.

Aplikasi tidak resmi dikhawatirkan diselipi beragam elemen atau fitur berbahaya yang bisa mengancam keamanan data pribadi pengguna.

Baca penelusuran selengkapnya di sini.

Apakah akan ada hujan salju di Indonesia 7 Agustus 2022?

Prediksi akan ada hujan salju di Indonesia pada 7 Agustus 2022, beredar di media sosial.

Peneliti di Pusat Sains Antariksa Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Andi Pangerang membantah klaim tersebut.

Fenomena ini dikaitkan dengan isu oposisi Neptunus dan Bumi, karena bertepatan dengan 7 Agustus 2022.

“Terkait dengan oposisi Neptunus yang akan terjadi pada 7 Agustus mendatang, itu sama sekali tidak akan menyebabkan hujan salju,” kata Andi, Jumat (1/7/2022).

Pihaknya menjelaskan, jarak Neptunus ke Bumi sekitar 4 miliar kilometer. Dengan jarak sejauh itu, suhu dingin di Neptunus tidak akan berpengaruh bagi Bumi.

Adapun tata surya merupakan ruang hampa yang tidak bisa merambatkan kalor dan suhu dingin.

Selain itu, fenomena planet sejajar tidak membawa pengaruh bagi Bumi, termasuk dari Jupiter.

Cek fakta selengkapnya di sini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Klub Eropa dengan Rekor Tak Terkalahkan, dari Benfica sampai Leverkusen

Klub Eropa dengan Rekor Tak Terkalahkan, dari Benfica sampai Leverkusen

Data dan Fakta
[HOAKS] Temukan Kecurangan, FIFA Putuskan Indonesia Vs Uzbekistan Diulang

[HOAKS] Temukan Kecurangan, FIFA Putuskan Indonesia Vs Uzbekistan Diulang

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Manipulasi Foto Rihanna Hadiri Met Gala 2024

INFOGRAFIK: Manipulasi Foto Rihanna Hadiri Met Gala 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Konten AI, Video Iwan Fals Nyanyikan Lagu Kritik Dinasti Jokowi

[KLARIFIKASI] Konten AI, Video Iwan Fals Nyanyikan Lagu Kritik Dinasti Jokowi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Raja Denmark Frederik X Kibarkan Bendera Palestina

[HOAKS] Raja Denmark Frederik X Kibarkan Bendera Palestina

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pembegalan di Kecamatan Cicalengka Bandung pada 7 Mei

[HOAKS] Pembegalan di Kecamatan Cicalengka Bandung pada 7 Mei

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Serangan Serentak 5 Negara ke Israel

[HOAKS] Serangan Serentak 5 Negara ke Israel

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Konteks Keliru soal Pertemuan Jokowi dan Megawati pada 2016

[VIDEO] Konteks Keliru soal Pertemuan Jokowi dan Megawati pada 2016

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Manipulasi Foto Ikan Raksasa Bernama Hoggie, Simak Penjelasannya

INFOGRAFIK: Manipulasi Foto Ikan Raksasa Bernama Hoggie, Simak Penjelasannya

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Tidak Benar Prabowo Bantah Janjinya di Pilpres 2024

[KLARIFIKASI] Tidak Benar Prabowo Bantah Janjinya di Pilpres 2024

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Indonesia Dilanda Gelombang Panas 40-50 Derajat Celcius

[HOAKS] Indonesia Dilanda Gelombang Panas 40-50 Derajat Celcius

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Bea Cukai Bantah Pengiriman Peti Jenazah Dipungut Bea Masuk

[KLARIFIKASI] Bea Cukai Bantah Pengiriman Peti Jenazah Dipungut Bea Masuk

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Sandra Dewi Pura-pura Gila Saat Ditangkap Polisi

[HOAKS] Sandra Dewi Pura-pura Gila Saat Ditangkap Polisi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Mantan Menkes Siti Fadilah Supari Promosikan Obat Nyeri Sendi

[HOAKS] Mantan Menkes Siti Fadilah Supari Promosikan Obat Nyeri Sendi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Kehadiran Pasukan Rusia di Gaza

[HOAKS] Video Kehadiran Pasukan Rusia di Gaza

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com