Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, ada yang perlu diluruskan terkait informasi ini.
Namun demikian, ia mengungkapkan bahwa tidur di lantai berisiko mengganggu kesehatan karena banyak kuman dan bakteri.
"Menurut penelitian, lantai banyak kuman dan bakteri. Jenis bakteri tersebut ialah streptococcus (25 persen)," ujar Ramadhani saat dihubungi Kompas.com, Rabu (18/5/2022).
Bakteri jenis Streptococcus penumoniae, imbuhnya dapat menyebabkan gangguan pada saluran napas atau infeksi paru.
Hal itu juga dibenarkan oleh dokter spesialis penyakit dalam, Andi Khoemini Takdir Haruni.
"Tidur di lantai sebenarnya tidak menyebabkan penyakit apa pun secara langsung, kecuali jika lantai kotor, maka debu dan kotoran bisa terhirup," kata Andi, terpisah Rabu (18/5/2022).
Adapun gejala seseorang alergi atau ketika menghirup debu, yakni bersin, pilek, gatal, mata merah, batuk, mengi, dan kesulitan bernapas.
Benarkah menyebabkan paru-paru basah dan reumatik?
Dalam narasi yang beredar di Facebook, disebutkan bahwa orang yang sering tidur di lantai dapat terserang paru-paru basah.
Ada pula yang meyakini bahwa tidur di lantai dapat menyebabkan reumatik.
Andi pun menjelaskan, kedua kondisi tersebut mungkin berkaitan, namun tidak secara umum.
"Paru-paru basah itu dikenal sebagai pneumonia, sementara reumatik itu gout. Tapi enggak semua kena juga, kalau daya tahan tubuhnya kuat ya tidak apa-apa," ujar Andi.
Menurutnya, gout atau asam urat bisa disebabkan karena faktor cuaca dingin dan memperburuk kondisi sebagian orang.
Gout atau asam urat adalah jenis artritis yang ditandai dengan nyeri parah, kemerahan, dan nyeri di sendi.
Nyeri dan peradangan terjadi ketika terlalu banyak asam urat yang mengkristal dan menumpuk pada sendi.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, ada yang perlu diluruskan dari informasi yang menyebutkan tidur di lantai berisiko menyebabkan sejumlah masalah kesehatan.
Pakar kesehatan menjelaskan bahwa hingga saat ini belum ada penelitian yang mengungkapkan terkait bahaya tidur di lantai tanpa alas semalaman.
Risiko kesehatan yang mungkin timbul dari tidur di lantai tanpa alas adalah paparan kuman dan bakteri yang menempel di lantai.
Tidur di lantai sebenarnya tidak menyebabkan penyakit apa pun secara langsung, kecuali jika lantai kotor, maka debu dan kotoran bisa terhirup.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.