Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Pemuda Hasil Persilangan Lumba-Lumba dan Manusia

Kompas.com - 25/02/2022, 16:06 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Beredar foto yang diklaim sebagai foto pemuda hasil persilangan lumba-lumba dan manusia.

Terdapat narasi di foto itu yang menyebut bahwa manusia itu berasal dari Jepang dan bekerja di bidang biologi kelautan. Disebutkan, dia menemukan lumba-lumba saat studi di pantai Jepang, pada 1999.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu tidak benar alias hoaks.

Foto tersebut merupakan seseorang yang sedang menggunakan riasan.

Narasi yang beredar

Foto yang diklaim sebagai pemuda hasil persilangan lumba-lumba dan manusia, disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, ini, ini, dan ini.

Semua akun itu menyertakan foto dengan narasi serupa.

Berikut narasi lengkapnya:

Pemuda ini adalah orang yang lahir dari hasil perkawinan silang lumba-lumba dan seorang manusia asal jepang yang bekerja di bidang bilogi kelautan berinisial JK. Ia menemukan lumba-lumba saat studi di pantai Jepang pada tahun 1999, diketahui foto ini adalah anak dari pasangan orang jepang dan lumba-lumba tersebut yang sudha dewasa.

Tangkapan layar unggahan hoaks di sebuah akun Facebook, soal foto yang diklaim sebagai pemuda hasil persilangan lumba-lumba dan manusia.akun Facebook Tangkapan layar unggahan hoaks di sebuah akun Facebook, soal foto yang diklaim sebagai pemuda hasil persilangan lumba-lumba dan manusia.

Penelusuran Kompas.com

Kompas.com menelusuri gambar yang beredar dengan menggunakan Google Reverse Image.

Hasilnya, gambar tersebut berasal dari video yang diunggah di kanal YouTube NorthFur pada 31 Desember 2007, berjudul Dolphin Muzzle.

"Ini adalah prostetik Moncong Dolphin kami dalam lumpur lateks cor," tulisnya dalam keterangan video dalam terjemahan Bahasa Indonesia.

Video tersebut menampilkan seseorang yang tengah memamerkan hasil riasannya. Riasan tersebut memang sengaja dibuat menyerupai lumba-lumba.

Pada laman pribadinya norhfur.ca, pembuat riasan itu juga menjelaskan detail mengenai riasan lumba-lumba yang dia buat.

Muncong lumba-lumba tersebut dibuat dari bahan lateks. Dia bahkan menjual hasil karyanya tersebut. Riasan semacam ini kerap digunakan untuk keperluan riasan karakter atau cosplay.

 

Tangkapan layar laman norhfur.ca, pembuat riasan wajah terbuat dari lateks dengan karakter lumba-lumba.norhfur.ca Tangkapan layar laman norhfur.ca, pembuat riasan wajah terbuat dari lateks dengan karakter lumba-lumba.

Kesimpulan

Foto yang diklaim sebagai pemuda hasil persilangan lumba-lumba dan manusia adalah hoaks.

Itu adalah foto seseorang yang menggunakan riasan yang terbuat dari lateks. Dia memang sengaja membuat riasan karakter menyerupai lumba-lumba.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[VIDEO] Manipulasi Video Iwan Fals Nyanyikan Lagu Kritik Dinasti Jokowi

[VIDEO] Manipulasi Video Iwan Fals Nyanyikan Lagu Kritik Dinasti Jokowi

Hoaks atau Fakta
Tenzing Norgay, Sherpa Pertama yang Mencapai Puncak Everest

Tenzing Norgay, Sherpa Pertama yang Mencapai Puncak Everest

Sejarah dan Fakta
[KLARIFIKASI] Pep Guardiola Enggan Bersalaman dengan Alan Smith, Bukan Perwakilan Israel

[KLARIFIKASI] Pep Guardiola Enggan Bersalaman dengan Alan Smith, Bukan Perwakilan Israel

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Seniman Suriah Bikin 'Patung Liberty' dari Reruntuhan Rumahnya

[HOAKS] Seniman Suriah Bikin "Patung Liberty" dari Reruntuhan Rumahnya

Hoaks atau Fakta
Video Ini Bukan Manipulasi Pemakaman Korban Serangan Israel di Gaza

Video Ini Bukan Manipulasi Pemakaman Korban Serangan Israel di Gaza

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] ICC Belum Terbitkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

[KLARIFIKASI] ICC Belum Terbitkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Tidak Benar Video Prabowo Promosikan Produk Seprai

[KLARIFIKASI] Tidak Benar Video Prabowo Promosikan Produk Seprai

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Benarkah Oposisi Tak Lagi Dibutuhkan? Cek Faktanya!

INFOGRAFIK: Benarkah Oposisi Tak Lagi Dibutuhkan? Cek Faktanya!

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Bantahan TNI atas Kabar Pengusiran Pasien RSUD Madi di Papua

INFOGRAFIK: Bantahan TNI atas Kabar Pengusiran Pasien RSUD Madi di Papua

Hoaks atau Fakta
Fakta Serangan Israel ke Rafah, Kamp Pengungsi Jadi Sasaran

Fakta Serangan Israel ke Rafah, Kamp Pengungsi Jadi Sasaran

Data dan Fakta
Video Ini Bukan Cuplikan Rekayasa Korban Serangan Israel di Rafah

Video Ini Bukan Cuplikan Rekayasa Korban Serangan Israel di Rafah

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Dennis Lim Promosikan Situs Judi

[HOAKS] Dennis Lim Promosikan Situs Judi

Hoaks atau Fakta
Amnesty International Catat 114 Vonis Hukuman Mati di Indonesia pada 2023

Amnesty International Catat 114 Vonis Hukuman Mati di Indonesia pada 2023

Data dan Fakta
[HOAKS] Imbauan Mewaspadai Aksi Balas Dendam Komplotan Begal di Sumut

[HOAKS] Imbauan Mewaspadai Aksi Balas Dendam Komplotan Begal di Sumut

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Penertiban NIK di Jakarta Dilakukan Bertahap

[KLARIFIKASI] Penertiban NIK di Jakarta Dilakukan Bertahap

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com