Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

[HOAKS] Video Pergerakan Pesawat Siluman AS Setelah Israel Diserang Hamas

KOMPAS.com - Sebuah video diklaim memperlihatkan pergerakan pesawat siluman Amerika Serikat (AS) setelah Israel diserang kelompok Hamas yang berkuasa di Jalur Gaza, Palestina.

Video itu beredar setelah konflik Israel-Palestina kembali memanas sejak Hamas menembakkan sedikitnya 5.000 roket ke wilayah Israel pada Sabtu (7/10/2023).

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, konten tersebut tidak benar dan perlu diluruskan.

Narasi yang beredar

Konten yang mengeklaim AS mengerahkan pesawat siluman setelah Israel diserang Hamas dibagikan oleh akun Facebook ini pada Rabu (11/10/2023).

Berikut narasi yang dibagikan:

Pergerakan besar-besaran pesawat siluman USA setelah Israel diserang h4m4s??

Narasi itu disertai video berdurasi 1 menit 14 detik yang telah ditonton lebih dari 112.000 kali. Dalam video itu tampak sejumlah pesawat terbang rendah di atas permukiman.

Penelusuran Kompas.com

Setelah ditelusuri, video yang dibagikan merupakan buatan kreator digital @iceman_fox1. Ia membuat video tentang pesawat menggunakan gim video Digital Combat Simulator (DCS).

Memang benar AS mengirim bantuan militer untuk Israel. Namun, video yang diklaim pengerahan pesawat siluman AS ke Israel tersebut adalah rekaman dari gim video DCS.

Video tersebut ditemukan di kanal YouTube @iceman_fox1. Video itu diunggah dalam format Shorts pada Selasa (10/10/2023).

Sebelumnya, @iceman_fox1 pernah membuat video dengan narasi Angkatan Udara AS mencegat tiga UFO di Gurun Nevada. Video viral tersebut juga dibuat menggunakan DCS.

"Saya membuat banyak video dalam seminggu yang berisi konten militer/fiksi ilmiah," kata @iceman_fox1, seperti diberitakan Reuters, 2 Agustus 2023.

Dikutip dari Kompas.id, Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin pada Minggu (8/10/2023) telah memerintahkan kelompok gugus tempur kapal induk USS Gerald R Ford untuk dikerahkan ke Laut Tengah guna membantu Israel.

USS Gerald R Ford adalah kapal induk terbaru dan paling canggih Angkatan Laut AS. Kapal induk itu membawa sekitar 5.000 personel dan puluhan pesawat.

Ford akan didampingi kapal penjelajah USS Normandy dan kapal-kapal perusak, seperti USS Thomas Hudner, USS Ramage, USS Carney, dan USS Roosevelt. AS juga menambah kekuatan skuadron jet tempur Angkatan Udara F-35, F-15, F-16, dan A-10 di kawasan.

Kesimpulan

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, video yang diklaim menunjukkan AS mengerahkan pesawat siluman ke Israel perlu diluruskan.

Video itu direkam dari gim video Digital Combat Simulator (DCS). Kreator video itu diketahui secara rutin membuat video tentang pesawat menggunakan DCS.

Memang benar AS mengirim bantuan militer untuk Israel. Namun, video yang diklaim pengerahan pesawat siluman AS ke Israel tersebut adalah rekaman dari gim video DCS.

https://www.kompas.com/cekfakta/read/2023/10/13/143408782/hoaks-video-pergerakan-pesawat-siluman-as-setelah-israel-diserang-hamas

Terkini Lainnya

INFOGRAFIK: Video Turbulensi Pesawat ALK Bukan Musibah di Kabin Singapore Airlines

INFOGRAFIK: Video Turbulensi Pesawat ALK Bukan Musibah di Kabin Singapore Airlines

Hoaks atau Fakta
Mengenang Kontroversi Sex Pistols Saat Rilis Lagu 'God Save the Queen'...

Mengenang Kontroversi Sex Pistols Saat Rilis Lagu "God Save the Queen"...

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Rumah Sakit Sri Ratu Medan Ditutup Sementara

[HOAKS] Rumah Sakit Sri Ratu Medan Ditutup Sementara

Hoaks atau Fakta
CEK FAKTA: Benarkah Sebar Bibit Ikan Lele ke Saluran Air Cegah DBD ?

CEK FAKTA: Benarkah Sebar Bibit Ikan Lele ke Saluran Air Cegah DBD ?

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Foto Keanu Reeves Bawa Lari Kamera Paparazi Merupakan Adegan Film

[KLARIFIKASI] Foto Keanu Reeves Bawa Lari Kamera Paparazi Merupakan Adegan Film

Hoaks atau Fakta
CEK FAKTA: Benarkah Gim Daring Meningkatkan Kasus Kriminal Anak?

CEK FAKTA: Benarkah Gim Daring Meningkatkan Kasus Kriminal Anak?

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Ruben Onsu Meninggal Dunia pada 19 Mei 2024

[HOAKS] Ruben Onsu Meninggal Dunia pada 19 Mei 2024

Hoaks atau Fakta
Cek Fakta Sepekan: Hoaks Putin ke Pemakaman Raisi | Denda Pengobatan Alternatif

Cek Fakta Sepekan: Hoaks Putin ke Pemakaman Raisi | Denda Pengobatan Alternatif

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Foto Donald Trump Berseragam Tentara, Hasil Manipulasi AI

INFOGRAFIK: Foto Donald Trump Berseragam Tentara, Hasil Manipulasi AI

Hoaks atau Fakta
CEK FAKTA: Luhut Klaim Proyek Kereta Cepat Layak Dilanjutkan sampai Surabaya

CEK FAKTA: Luhut Klaim Proyek Kereta Cepat Layak Dilanjutkan sampai Surabaya

Hoaks atau Fakta
Memahami Bias Konfirmasi dalam Penyebaran Misinformasi...

Memahami Bias Konfirmasi dalam Penyebaran Misinformasi...

Hoaks atau Fakta
Tidak benar Satelit Cuaca Dimatikan Saat Kecelakaan Presiden Iran

Tidak benar Satelit Cuaca Dimatikan Saat Kecelakaan Presiden Iran

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Jakarta Masih Ibu Kota sampai Ada Keppres Pemindahan

[KLARIFIKASI] Jakarta Masih Ibu Kota sampai Ada Keppres Pemindahan

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Foto Helikopter Presiden Iran Terbakar di Udara, Simak Bantahannya

INFOGRAFIK: Hoaks Foto Helikopter Presiden Iran Terbakar di Udara, Simak Bantahannya

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Putin dalam Pesawat Menuju Pemakaman Presiden Iran

[HOAKS] Video Putin dalam Pesawat Menuju Pemakaman Presiden Iran

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke