Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tony Hawk, Sukses Taklukkan Trik Skateboard dan Berbisnis

KOMPAS.com - Sosok Tony Hawk mungkin tidak asing bagi sebagian anak-anak Indonesia kelahiran 1990-an.

Selain menjadi atlet skateboard ternama, Tony juga terkenal lewat gim PlaySation (PS), Tony Hawk's Pro Skater.

Dalam gim tersebut, pemain bisa merasakan sensasi bermain skateboard sekaligus menguji ketangkasan mengeksekusi trik-trik akrobatik.

Dikutip dari Britannica, Tony Hawk lahir dengan nama lengkap Anthony Frank Hawk di San Diego, California, pada 12 Mei 1968.

Pria yang kini berusia 55 tahun itu mulai bermain skateboard sejak 9 tahun. Pada usia 11 tahun, Tony Hawk terjun ke kompetisi pertamanya dan meninggalkan kesan membekas.

Dia mulai dikenal karena kreativitasnya dengan papan seluncur, dan keberaniannya mengeksekusi trik-trik sulit.

Hobi Tony bermain skateboard juga didukung orangtuanya yang turut mengorganisasi terbentuknya Liga Skateboard Amatir California dan Asosiasi Skateboard Nasional.

Ketika berusia 14 tahun, Tony menandatangani kontrak dengan perusahaan Powell Peralta dan membintangi video-video tim skateboard yang dinaungi, Bones Brigade.

Meski Tony adalah skater jalanan ulung, reputasinya didasarkan pada keahliannya sebagai skater vertikal (vert).

Selama tahun 1980-an dan 90-an, ia mendominasi kompetisi skateboard dengan meraih 73 gelar dan dinobatkan sebagai skater vert teratas setiap tahun, dari 1984 hingga 1996.

Ia juga menciptakan lusinan trik skateboard, termasuk ollie-to-Indy, gymnast plant, frontside 540-rode flip, dan Saran wrap.

Dalam salah satu momen bersejarah skateboard, Tony sukses melakukan twist 900 (trik 2 1/2 putaran) di X Games 1999, suatu prestasi yang sebelumnya tidak pernah dilakukan.

Melebarkan sayap bisnis

Kiprah gemilang Tony tidak hanya berhenti di arena skateboard, tetapi berkembang di ranah bisnis.

Awal 1990-an, Tony memulai Birdhouse, produsen skateboard dan aksesoris, serta Blitz, distributor produk skateboard. Perusahaan itu sukses dan Tony segera melebarkan sayap.

Pada 1998, Tony Hawk membuat lini pakaian skate anak-anak, Hawk Clothing. Dalam tahun yang sama, ia bekerja sama dengan Activision untuk mengembangkan gim bertema skateboard.

Gim Tony Hawk's Pro Skater rilis pada 1999 untuk PlayStation, dan dirilis ulang di berbagai konsol. Gim itu sukses besar dan menghasilkan penjualan lebih dari 1 miliar dolar AS.

Kesuksesan bisnis itu mendorong lahirnya Tony Hawk Inc, perusahaan yang dibentuk untuk mengawasi sektor bisnis Tony Hawk.

Meski Tony pensiun dari kompetisi skateboard pada 1999, dia tetap aktif mempromosikan olahraga tersebut dan produknya.

Pada 2002, ia menciptakan Tony Hawk's Boom Boom HuckJam, sebuah acara yang menampilkan pemain skateboard, pengendara sepeda BMX, stunt rider, dan band punk.

Ketika itu, ia juga mendirikan Yayasan Tony Hawk untuk membantu pengembangan taman bermain skate di lingkungan berpenghasilan rendah.

Tony Hawk juga menulis beberapa buku tentang skateboard, dan otobiografinya, Hawk: Occupation: Skateboarder (ditulis bersama Sean Mortimer), terbit pada 2000.

Kisahnya diangkat dalam film dokumenter Tony Hawk: Until the Wheels Fall Off (2022).

https://www.kompas.com/cekfakta/read/2023/05/12/200200982/tony-hawk-sukses-taklukkan-trik-skateboard-dan-berbisnis

Terkini Lainnya

[HOAKS] Indonesia Dilanda Gelombang Panas 40-50 Derajat Celcius

[HOAKS] Indonesia Dilanda Gelombang Panas 40-50 Derajat Celcius

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Bea Cukai Bantah Pengiriman Peti Jenazah Dipungut Bea Masuk

[KLARIFIKASI] Bea Cukai Bantah Pengiriman Peti Jenazah Dipungut Bea Masuk

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Sandra Dewi Pura-pura Gila Saat Ditangkap Polisi

[HOAKS] Sandra Dewi Pura-pura Gila Saat Ditangkap Polisi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Mantan Menkes Siti Fadilah Supari Promosikan Obat Nyeri Sendi

[HOAKS] Mantan Menkes Siti Fadilah Supari Promosikan Obat Nyeri Sendi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Kehadiran Pasukan Rusia di Gaza

[HOAKS] Video Kehadiran Pasukan Rusia di Gaza

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Cek Fakta Pernyataan Sekjen PDI-P, Kecurangan Pilpres Bisa Terulang di Pilkada?

[VIDEO] Cek Fakta Pernyataan Sekjen PDI-P, Kecurangan Pilpres Bisa Terulang di Pilkada?

Hoaks atau Fakta
Cek Fakta Sepekan: Hoaks Tentara China ke Indonesia | Pertalite Tidak Tersedia di SPBU

Cek Fakta Sepekan: Hoaks Tentara China ke Indonesia | Pertalite Tidak Tersedia di SPBU

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Prabowo Beri Bantuan Melalui Nomor WhatsApp, Awas Penipuan

INFOGRAFIK: Hoaks Prabowo Beri Bantuan Melalui Nomor WhatsApp, Awas Penipuan

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Cek Fakta, Benarkah Perubahan Iklim Tingkatkan Penularan DBD?

INFOGRAFIK: Cek Fakta, Benarkah Perubahan Iklim Tingkatkan Penularan DBD?

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Timnas Guinea Didiskualifikasi dari Olimpiade Paris 2024

[HOAKS] Timnas Guinea Didiskualifikasi dari Olimpiade Paris 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Evakuasi Warga Palestina dari Gaza Utara, Bukan Rafah

[KLARIFIKASI] Video Evakuasi Warga Palestina dari Gaza Utara, Bukan Rafah

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Timnas Sepak Bola Indonesia Resmi Lolos Olimpiade Paris 2024

[HOAKS] Timnas Sepak Bola Indonesia Resmi Lolos Olimpiade Paris 2024

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Konten Satire Perlihatkan Wajah Hawa Mirip Taylor Swift

INFOGRAFIK: Konten Satire Perlihatkan Wajah Hawa Mirip Taylor Swift

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Foto Perlihatkan McDonald's Terbengkalai, Simak Penjelasannya

INFOGRAFIK: Hoaks Foto Perlihatkan McDonald's Terbengkalai, Simak Penjelasannya

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Tsunami di Jepang pada 2011, Bukan 2024

[KLARIFIKASI] Video Tsunami di Jepang pada 2011, Bukan 2024

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke