KOMPAS.com - Kantor Perdana Menteri Inggris ternyata mempekerjakan pegawai khusus untuk mengatasi tikus.
Pegawai itu bernama Larry, seekor kucing berwarna putih abu-abu yang menyandang titel resmi Chief Mouser to the Cabinet Office.
Sehari-hari Larry bertugas di Kantor PM Inggris yang beralamat di Downing Street No. 10 Westminster, London.
Selain berfungsi sebagai kantor, Downing Street Number 10 juga menjadi tempat tinggal PM Inggris.
Menjadi penghuni tetap sejak 2011
Larry telah tinggal di Downing Street No. 10 sejak 15 Februari 2011. Ia adalah kucing pertama di Kantor PM Inggris yang dianugerahi gelar resmi Chief Mouser to the Cabinet Office.
Pada tahun-tahun sebelumnya memang beberapa kali ada kucing yang tinggal di Downing Street No. 10, tetapi Larry adalah kucing pertama yang mendapatkan gelar tersebut.
Menurut Vintage News, hanya ada empat kucing yang secara resmi menerima gelar Chief Mouser sejak 1929. Mereka bertugas di kantor pemerintahan yang berbeda-beda.
Pada tahun 1930-an, Chief Mouser akan menerima gaji mingguan 1 shilling dan 6 sen. Gaji itu terus meningkat, dengan Larry diketahui menerima upah tahunan 100 pound.
Larry direkrut dari Battersea Dogs & Cats Home karena keterampilannya berburu tikus.
Sejak bergabung dengan rumah tangga Downing Street No 10, Larry telah merebut hati publik Inggris. Jurnalis dari berbagai media sering menginap di luar pintu depan Kantor PM Inggris hanya untuk mendapatkan gambarnya.
Dikutip dari gov.uk, Larry menghabiskan hari-harinya dengan menyapa para tamu, memeriksa pertahanan keamanan, dan menguji kualitas furnitur antik untuk tidur siang.
"Tanggung jawab sehari-harinya juga termasuk memikirkan solusi untuk mengatasi tikus di rumah. Larry mengatakan, hal ini masih 'dalam tahap perencanaan taktis'" demikian keterangan di laman gov.uk.
Awalnya kucing liar
Dilansir dari The Guardian, Larry awalnya adalah kucing liar yang ditampung di Battersea Dogs & Cats Home.
Hal itu diungkapkan Lindsey Quinlan dari Battersea, menjelang peringatan satu dekade Larry tinggal di Downing Street No. 10.
"Sepertinya baru kemarin Larry datang ke penampungan kami, sebagai kucing liar yang membutuhkan rumah. Saya tidak berpikir siapa pun saat itu bisa membayangkan betapa luar biasanya hidupnya nantinya," kata Quinlan.
"Kisah hidupnya menambah lebih banyak bukti mengapa semua hewan pantas mendapatkan kesempatan kedua – saat ini mereka mungkin tersesat di jalanan, berikutnya mereka bisa menjadi salah satu tokoh politik yang dicintai bangsa, dengan penggemar di seluruh dunia," tuturnya.
Menemani tiga Perdana Menteri
Selama masa jabatannya sebagai Chief Mouser, Larry telah menjadi pendamping tepercaya bagi tiga perdana menteri, dimulai dengan David Cameron.
Terlepas dari rumor bahwa dia tidak menyukai kucing itu, Cameron, dalam pidato terakhirnya di parlemen, membenarkan bahwa mereka berteman baik.
"Sayangnya, saya tidak dapat membawa Larry pulang - dia milik kantor dan staf sangat mencintainya, seperti halnya saya," kata Cameron.
Larry juga menemani Theresa May selama masa jabatannya. Sang Chief Mouser sempat tertangkap kamera sedang dipindahkan dari tempat berjemurnya dan dikawal oleh keamanan untuk memastikan dia tidak akan mengacaukan pengumuman keluarnya May.
Kucing yang kini berusia 15 tahun itu sekarang bekerja untuk Boris Johnson.
Dia telah bertemu dengan sejumlah pemimpin dunia, termasuk Presiden Barack Obama yang berkunjung pada 2011. Meskipun Larry biasanya tidak ramah terhadap pria, dia tampaknya tidak mempermasalahkan Obama.
Ketika presiden AS berikutnya, Donald Trump, berkunjung pada 2019, Larry terlihat menciptakan potensi ancaman keamanan dengan tidur siang di bawah mobil Trump.
Larry sangat dicintai oleh publik. Pada 2018 video Larry yang basah kehujanan dan dikawal melalui pintu depan oleh seorang polisi yang baik hati menjadi viral. Banyak orang tersentuh karena video itu.
https://www.kompas.com/cekfakta/read/2022/06/08/124500582/mengenal-larry-si-kucing-yang-bekerja-di-kantor-pm-inggris