Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Promosi dan Degradasi Pelatnas PBSI: Jumlah Ganjil Ganda Putri, Peran The Daddies, hingga Tekad Pramel

Kompas.com - 29/01/2022, 05:00 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

Sumber PB Djarum

KOMPAS.com - PBSI selaku induk bulu tangkis Tanah Air telah merilis pengumuman terkait keputusan promosi dan degradasi di pelatnas pada Jumat (28/1/2022).

Pengumuman tersebut berisi nama-nama atlet yang dipanggil masuk ke pelatnas PBSI 2022. Dari total 88 nama yang tercantum, sebagian di antaranya sudah bergabung pada tahun sebelumnya.

Sementara, sisanya merupakan atlet baru yang lolos lewat jalur seleksi nasional (seleknas) dan pemantauan prestasi.

Di samping pemanggilan nama-nama tersebut, PBSI juga melakukan degradasi terhadap sejumlah atlet yang sebelumnya tergabung di pelatnas, termasuk pasangan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.

Baca juga: PBSI Panggil 88 Atlet ke Pelatnas

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI, Rionny Mainaky, menjelaskan parameter yang menjadi pertimbangan utama dalam proses degradasi tersebut.

Berdasarkan penjelasan Rionny Mainaky, degradasi dilakukan dengan mempertimbangkan empat parameter, yakni prestasi, usia, durasi di pelatnas, dan karakter.

"Ada beberapa atlet yang kami pulangkan ke klub setelah dua tahun terakhir ini tidak memenuhi standar parameter performa yang kami berikan. Seperti misalnya raihan prestasi yang belum sesuai target dibandingkan kesempatan dan durasi mereka di pelatnas," kata Rionny.

"Ada juga faktor lain seperti performa dan kemauan. Selain itu ada atlet yang mengundurkan diri. Parameternya jelas seperti prestasi, usia, durasi di pelatnas, hingga karakter," tutur Rionny menjelaskan.

Baca juga: Alasan Praveen/Melati dan Hafiz/Gloria Dicoret dari Pelatnas PBSI

Jumlah Ganjil di Sektor Ganda Putri

Dalam prosesnya, pengumuman terkait promosi dan degradasi di pelatnas PBSI melahirkan sejumlah pertanyaan. Salah satu pertanyaan yang muncul berkaitan dengan jumlah ganjil di sektor ganda putri. 

Dalam daftar atlet ganda putri pelatnas 2022, PBSI menulis 13 nama. Hal ini menimbulkan pertanyaan karena biasanya sektor ganda memiliki jumlah genap.

Situasi ini kemudian dijelaskan oleh pelatih ganda putri PBSI, Eng Hian. Dia mengatakan bahwa jumlah ganjil di sektor ganda putri tak lepas dari rencana menemukan pasangan baru untuk Apriyani Rahayu yang sebelumnya berduet dengan Greysia Polii.

Rencananya, mulai tahun ini, Apriyani Rahayu akan bermain bersama dua partner sebelum benar-benar ditinggal oleh Greysia Polii yang semakin dekat dengan gantung raket atau pensiun.

"Perlu saya jelaskan bahwa di ganda putri memang pada tahun ini kami persiapkan untuk Apriyani. Jadi, Apri mungkin di tahun ini akan mulai bermain dengan dua partner, pertama tetap dengan Greysia dan nanti akan kita seleksi untuk siapa yang dimainkan dengan Apri," kata Eng Hian.

"Sementara, yang lainnya mungkin lebih untuk pemantapan dan mengejar poin menuju kualifikasi Olimpiade. Maka kami buat ganjil untuk kebutuhan seperti itu," ujar Eng Hian.

Baca juga: Kebesaran Hati Greysia, Bertahan di Pelatnas demi Skuad Muda

Peran The Daddies, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan

Pasangan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.DOK. BADMINTON INDONESIA Pasangan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com