Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Membandingkan Nilai Investasi Apple di Indonesia dan Vietnam

Kompas.com - 18/04/2024, 19:30 WIB
Diva Lufiana Putri,
Ahmad Naufal Dzulfaroh

Tim Redaksi

KOMPAS.com - CEO Apple Tim Cook menyatakan komitmennya untuk berinvestasi di Indonesia setelah bertemu Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Rabu (17/4/2024) di Istana Merdeka, Jakarta Pusat.

Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita yang mendampingi Presiden Jokowi dalam pertemuan mengungkapkan, Apple telah meneken perjanjian investasi terbaru.

Indonesia bukan satu-satunya negara di kawasan Asia Tenggara yang menarik raksasa teknologi asal Amerika Serikat ini untuk menanamkan modal.

Sebelum kunjungannya ke Indonesia, Tim Cook terlebih dahulu bertandang ke Vietnam dengan agenda investasi.

Awal pekan lalu, Tim Cook menyampaikan bahwa Apple berniat meningkatkan jumlah investasinya di Vietnam.

Lantas, bagaimana perbandingan nilai investasi Apple di Indonesia dan Vietnam?

Baca juga: Mengapa Apel di Logo Apple Tidak Utuh?


Investasi Apple di Indonesia Rp 1,6 triliun

Diberitakan Kompas.com, Rabu, Agus Gumiwang mengatakan, total nilai investasi Apple di Indonesia saat ini sekitar Rp 1,6 triliun.

Jumlah tersebut merupakan kisaran akumulasi empat infrastruktur pendidikan atau Apple Developer Academy di Tanah Air.

Apple tercatat memiliki tiga infrastruktur pendidikan di Indonesia yang berada di Tangerang Selatan (Banten), Batam (Kepulauan Riau), serta Surabaya (Jawa Timur).

Melalui perjanjian baru, Tim Cook berencana membangun Apple Developer Academy keempat, yakni di Bali.

"Mereka sudah memberikan komitmen, kemarin sudah ada statement dari Apple akan dibangun di Bali," kata Agus.

Baca juga: Luhut: Apple Tertarik Investasi Kembangkan AI di IKN, Bali, dan Solo

Dia melanjutkan, pembangunan sejumlah Apple Development Academy merupakan pendekatan yang dilakukan perusahaan teknologi ini untuk memenuhi syarat tingkat komponen dalam negeri (TKDN) sebesar 35 persen.

Pasalnya, sebuah produsen elektronik baru bisa mengedarkan produknya di Indonesia dengan syarat harus memenuhi standar TKDN sebanyak 35 persen.

"Apple ini salah satu pendekatan yang sangat unik yang kita ambil untuk menghitung TKDN itu berdasarkan investasi," ungkapnya.

Ke depan, pemerintah meminta Apple untuk membangun Apple Developer Academy di kawasan Indonesia bagian timur.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com