KOMPAS.com - Sejumlah berita menghiasi laman Tren sepanjang Sabtu (13/4/2024) hingga Minggu (14/4/2024).
Berita perihal pengendara “mobil dinas TNI” yang tabrak mobil warga dan mengaku adik jenderal, banyak mendapat perhatian pembaca.
Pihak TNI menyelidiki kasus tersebut dan telah mengidentifikasi pemilik pelat nomor mobil tersebut.
Berita berikutnya yang populer di laman Tren Kompas.com adalah cara pendaftaran pembelian Elpiji 3 Kg menggunakan KTP.
Pendaftaran tersebut akan ditutup pada Mei 2024.
Selengkapnya, berikut ini berita Populer Tren sepanjang Sabtu (13/4/2024) hingga Minggu (14/4/2024).
Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen Nugraha Gumilar menyampaikan, pihaknya melakukan penyelidikan terkait pelat nomor mobil tersebut.
Ia menjelaskan, nama pemilik SUV yang terlibat percekcokan dan menabrak mobil warga adalah Asep Adang.
"Mobil tersebut terdaftar dengan nama pemilik Asep Adang yang kemudian diketahui sebagai seorang purnawirawan pati," ujar Nugraha dikutip dari Kompas TV, Jumat.
Selengkapnya bisa disimak di sini:
Penjelasan TNI soal Pengendara Mengaku Adik Jenderal Tabrak Mobil Warga
Cara mendaftar sebagai pembeli elpiji 3 kg terbilang mudah.
Masyarakat yang merasa masih membutuhkan elpiji 3 kg cukup membawa KTP, Kartu Keluarga (KK), dan foto tempat usaha bagi konsumen kelompok usaha mikro ketika melakukan pendaftaran.
Berkas-berkas tersebut kemudian dibawa ke pangkalan resmi Pertamina supaya dilakukan pendataan.
Nantinya, petugas di pangkalan akan mendaftarkan masyarakat supaya mereka dapat membeli elpiji 3 kg.
Data tersebut bakal masuk ke Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dan Penyasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE).
Selengkapnya bisa disimak di sini:
Pendaftaran Beli Elpiji 3 Kg Pakai KTP Ditutup Mei 2024, Berikut Cara Daftarnya