Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penderita Diabetes Boleh Makan Nastar dan Putri Salju, tapi Ahli Gizi Sarankan Ini

Kompas.com - 03/04/2024, 10:30 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Perayaan Hari Raya Idul Fitri identik dengan berbagai kue kering seperti nastar, kastangel, putri salju, dan lainnya.

Keberadaan kue kering nyaris menjadi tradisi yang hampir sama pentingnya dengan opor dan ketupat di hari raya umat Islam tersebut.

Berbeda halnya dengan opor yang memiliki rasa gurih yang berasal dari santan, kue kering memiliki rasa manis dengan tekstur lembut dan renyah di tiap gigitannya.

Kendati demikian, kudapan hari raya itu bisa memicu bahaya bagi penderita diabetes, terlebih bila dikonsumsi secara berlebihan.

Seperti yang diketahui, olahan yang terbuat dari adonan mentega, terigu, gula, dan krim ini mengandung lemak dan gula yang tinggi.

Mengonsumsi makanan yang tinggi gula dapat memicu lonjakan gula darah bagi penderita diabetes.

Lantas, bolehkah penderita diabetes makan kue kering seperti nastar?

Baca juga: Tips Puasa Ramadhan untuk Penderita Diabetes Melitus

Penjelasan ahli

Ahli Gizi Universitas Gadjah Mada (UGM), Toto Sudargo mengatakan, penderita diabetes masih diperbolehkan untuk makan kue kering saat lebaran, asalkan tidak berlebihan.

Ia mengatakan, untuk penderita diabetes melitus yang terkontrol dan rajin minum obat diimbau harus tetap berhati-hati untuk mengonsumsi kue kering.

"Boleh makan semua kue, tapi hanya mengicip saja, berarti sedikit kan, yang penting sudah merasakan kue lebaran," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Selasa (2/4/2024).

Toto mengatakan, adapun bila makan kue kering secara berlebihan dan tidak terkendali, maka gula darah akan meningkat tajam dan dapat membahayakan kesehatan.

Untuk itu, ia merekomendasikan agar penderita diabetes tidak makan kue kering lebih dari dua keping dalam sehari.

"Boleh, satu hingga dua potong nastar, saya pikir tidak masalah," imbuhnya.

Baca juga: Mengenal Kondisi Diabetes pada Anak, Gejala dan Cara Mengontrolnya

Rekomendasi batas aman makan kue kering

Ilustrasi nastar durian.Dok. Shutterstock/Ika Rahma H Ilustrasi nastar durian.
Dilansir dari Kompas.com (20/5/2020), berdasarkan buku Do’s & Don’t’s Street Food: Jurus Jitu Jajan Sehat di Luar Rumah agar Tetap Langsing & Fit (2012) oleh Hindah Muaris & Gagas Ulung, berikut batas yang disarankan dalam mengonsumsi kue kering seperti nastar, kastangel, dan putri salju:

1. Kue nastar

Nastar memiliki kandungan gula yang cukup tinggi, maka batasi konsumsi kue nastar 2-3 keping (10-15 gram) per hari.

Halaman:

Terkini Lainnya

NASA Perbaiki Chip Pesawat Antariksa Voyager 1, Berjarak 24 Miliar Kilometer dari Bumi

NASA Perbaiki Chip Pesawat Antariksa Voyager 1, Berjarak 24 Miliar Kilometer dari Bumi

Tren
Profil Brigjen Aulia Dwi Nasrullah, Disebut-sebut Jenderal Bintang 1 Termuda, Usia 46 Tahun

Profil Brigjen Aulia Dwi Nasrullah, Disebut-sebut Jenderal Bintang 1 Termuda, Usia 46 Tahun

Tren
Jokowi Teken UU DKJ, Kapan Status Jakarta sebagai Ibu Kota Berakhir?

Jokowi Teken UU DKJ, Kapan Status Jakarta sebagai Ibu Kota Berakhir?

Tren
Ini Daftar Gaji PPS, PPK, KPPS, dan Pantarlih Pilkada 2024

Ini Daftar Gaji PPS, PPK, KPPS, dan Pantarlih Pilkada 2024

Tren
Pengakuan Ibu yang Paksa Minta Sedekah, 14 Tahun di Jalanan dan Punya 5 Anak

Pengakuan Ibu yang Paksa Minta Sedekah, 14 Tahun di Jalanan dan Punya 5 Anak

Tren
Jadi Tersangka Korupsi, Ini Alasan Pendiri Sriwijaya Air Belum Ditahan

Jadi Tersangka Korupsi, Ini Alasan Pendiri Sriwijaya Air Belum Ditahan

Tren
Daftar Lokasi Nobar Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024

Daftar Lokasi Nobar Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024

Tren
Bolehkah Penderita Diabetes Minum Air Tebu? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Bolehkah Penderita Diabetes Minum Air Tebu? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Tren
Bandara di Jepang Catat Nol Kasus Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun, Terbaik di Dunia

Bandara di Jepang Catat Nol Kasus Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun, Terbaik di Dunia

Tren
La Nina Berpotensi Tingkatkan Curah Hujan di Indonesia, Kapan Terjadi?

La Nina Berpotensi Tingkatkan Curah Hujan di Indonesia, Kapan Terjadi?

Tren
Kasus yang Bikin Bea Cukai Disorot: Sepatu Impor hingga Alat Bantu SLB

Kasus yang Bikin Bea Cukai Disorot: Sepatu Impor hingga Alat Bantu SLB

Tren
Biaya Kuliah Universitas Negeri Malang 2024/2025 Program Sarjana

Biaya Kuliah Universitas Negeri Malang 2024/2025 Program Sarjana

Tren
Hari Pendidikan Nasional 2024: Tema, Logo, dan Panduan Upacara

Hari Pendidikan Nasional 2024: Tema, Logo, dan Panduan Upacara

Tren
Beredar Kabar Tagihan UKT PGSD UNS Capai Rp 44 Juta, Ini Penjelasan Kampus

Beredar Kabar Tagihan UKT PGSD UNS Capai Rp 44 Juta, Ini Penjelasan Kampus

Tren
Semifinal Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024 Hari Ini, Pukul Berapa?

Semifinal Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024 Hari Ini, Pukul Berapa?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com