KOMPAS.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan Indonesia akan mulai memasuki musim kemarau pada April 2024.
Meski begitu, Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menyampaikan bahwa awal musim kemarau 2024 tidak masuk secara bersamaan di seluruh wilayah Indonesia. Beberapa wilayah akan mulai memasuki musim kemarau pada Mei dan diikuti lainnya Juni 2024.
Dwikorita mengatakan, awal musim kemarau itu berkaitan erat dengan perubahan angin baratan atau Monsun Asia menjadi angin timur atau Monsun Australia.
“Awal musim kemarau berkaitan erat dengan angin baratan atau monsun Asia menjadi angin timuran atau monsun Australia,” ujar Dwikorita melalui konferensi pers yang ditayangkan di kanal YouTube Kompas.com pada Jumat (15/3/2024).
“BMKG memprediksi awal musim kemarau terjadi seiring aktifnya Monsun Australia pada bulan April 2024,” lanjutnya.
Baca juga: Penjelasan BMKG soal Penyebab Wilayah Semarang Dilanda Banjir
Berikut rincian wilayah yang memasuki musim kemarau pada bulan April, Mei, dan Juni 2024 sebagaimana disampaikan Dwikorita:
Baca juga: 6 Daerah Rawan Kekeringan di Indonesia Saat Musim Kemarau 2024, Ada Jawa dan Bali
Lebih lanjut, Dwikorita juga mengungkapkan prediksi BMKG mengenai puncak musim kemarau tahun ini yang akan terjadi pada Juli dan Agustus 2024, berikut rinciannya:
Baca juga: Penjelasan BMKG soal Suhu Dingin Malam dan Pagi Hari di Musim Kemarau
Terdapat beberapa wilayah yang berpotensi mengalami musim kemarau di bawah normal atau lebih kering dibandingkan biasanya.
“Wilayah tersebut diprediksi dapat mengalami peningkatan risiko bencana kekeringan meteorologis, juga kebakaran hutan dan lahan (karhutla), dan kekurangan sumber air,” ucap Dwikorita.
Adapun wilayah yang diprediksi alami musim kemarau di bawah normal sebagai berikut:
Baca juga: Warga Rekam 2 Matahari di Mentawai, Ini Kata BMKG tentang Matahari Kembar
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.