Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Kebiasaan Bergadang Bisa Memicu Jerawat? Ini Penjelasan Dokter

Kompas.com - 07/02/2024, 08:00 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Unggahan warganet yang mempertanyakan apakah bergadang bisa membuat wajah rentan berjerawat, ramai di media sosial.

Unggahan tersebut dimuat di akun media sosial X (Twitter) @convomf, Senin (5/2/2024).

"Begadang ngaruh bgt ya jadi bikin jerawatan?" tulis pengunggah.

Beberapa warganet yang berkomentar dalam unggahan tersebut juga mempertanyakan hal serupa seperti pengunggah.

Sementara itu, beberapa lainnya membenarkan bahwa bergadang bisa membuat muka berjerawat.

"Gue malah baru tau, setau gue jerawatan tuh krn stress, pola makan, sarung bantal yg lama ga diganti, ga cocok skincare/makeup yg kita pake. cmiiw," tulis akun @thicgvrl.

"Betul, tapi tiap malem tetep masih begadang," tulis akun @pogtrait.

"Ngaruh dong nder, maka dari itu yuk benahi jam tidur jadi lebih teratur," kata akun @WhiteDiary_id.

Lantas, benarkah kebiasaan bergadang bisa membuat wajah berjerawat?

Baca juga: 5 Efek Kebiasaan Begadang bagi Kesehatan


Penjelasan dokter

Dokter spesialis kulit dan kelamin di RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo, Purwokerto, Jawa Tengah Ismiralda Oke Putranti membenarkan, kurang tidur atau bergadang dapat memicu masalah jerawat pada kulit.

Hal tersebut karena kebiasaan bergadang dapat mengganggu ritme sirkadian dalam tubuh yang pada akhirnya bisa mengganggu cara kerja dan keseimbangan hormon.

Saat keseimbangan hormon terganggu, hal ini dapat memicu efek samping yang beragam, termasuk stres dan keseimbangan kimia kulit, sehingga jerawat bermunculan.

"Semua bentuk stres psikis maupun fisik bisa memperparah jerawat," ujarnya kepada Kompas.com, Selasa (6/2/2024).

Ismiralda menambahkan, terlepas dari stres atau tidak, kurang tidur tetap dapat memengaruhi kesehatan kulit.

Pasalnya, tidur yang cukup 7-8 jam setiap malam penting untuk semua sistem tubuh, termasuk kulit, untuk proses perbaikan sel-sel yang rusak.

Halaman Berikutnya
Halaman:

Terkini Lainnya

7 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia, Indonesia di Urutan Kelima

7 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia, Indonesia di Urutan Kelima

Tren
Sejarah Head to Head Indonesia Vs Uzbekistan, 6 Kali Bertemu dan Belum Pernah Menang

Sejarah Head to Head Indonesia Vs Uzbekistan, 6 Kali Bertemu dan Belum Pernah Menang

Tren
Shin Tae-yong, Dulu Jegal Indonesia di Piala Asia, Kini Singkirkan Korea Selatan

Shin Tae-yong, Dulu Jegal Indonesia di Piala Asia, Kini Singkirkan Korea Selatan

Tren
Alasan Anda Tidak Boleh Melihat Langsung ke Arah Gerhana Matahari, Ini Bahayanya

Alasan Anda Tidak Boleh Melihat Langsung ke Arah Gerhana Matahari, Ini Bahayanya

Tren
Jejak Karya Joko Pinurbo, Merakit Celana dan Menyuguhkan Khong Guan

Jejak Karya Joko Pinurbo, Merakit Celana dan Menyuguhkan Khong Guan

Tren
10 Hewan Endemik yang Hanya Ada di Indonesia, Ada Spesies Burung hingga Monyet

10 Hewan Endemik yang Hanya Ada di Indonesia, Ada Spesies Burung hingga Monyet

Tren
Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal 'Grammar'

Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal "Grammar"

Tren
Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Tren
Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Tren
Soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Sosiolog: Ada Sejarah Tersendiri

Soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Sosiolog: Ada Sejarah Tersendiri

Tren
Kapan Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23 2024?

Kapan Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23 2024?

Tren
Penelitian Ungkap Memelihara Anjing Bantu Pikiran Fokus dan Rileks

Penelitian Ungkap Memelihara Anjing Bantu Pikiran Fokus dan Rileks

Tren
Swedia Menjadi Negara Pertama yang Menolak Penerapan VAR, Apa Alasannya?

Swedia Menjadi Negara Pertama yang Menolak Penerapan VAR, Apa Alasannya?

Tren
Bisakah BPJS Kesehatan Digunakan di Luar Kota Tanpa Pindah Faskes?

Bisakah BPJS Kesehatan Digunakan di Luar Kota Tanpa Pindah Faskes?

Tren
BMKG Ungkap Penyebab Cuaca Panas di Indonesia pada April 2024

BMKG Ungkap Penyebab Cuaca Panas di Indonesia pada April 2024

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com