Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengguna Pertamax Disebut Berhak Serobot Antrean Pertalite, Ini Kata Pertamina

Kompas.com - 05/01/2024, 13:00 WIB
Diva Lufiana Putri,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Video yang menunjukkan pembeli bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi jenis Pertamax bisa menyerobot antrean Pertalite, ramai di media sosial.

Video tersebut diunggah oleh pengguna Instagram dengan akun @dc_motovlog, Sabtu (23/12/2023).

Tampak dalam video, perekam yang merupakan pengendara sepeda motor menyela barisan antrean isi bensin.

Dia terlihat langsung menuju barisan terdepan dan menyalip pengendara motor lain yang sedang antre membeli BBM.

Saat berhenti, pengendara meminta petugas SPBU untuk mengisikan motornya dengan bahan bakar Pertamax yang berada dalam satu dispenser dengan Pertalite.

Petugas pun langsung mendahulukan pengisian BBM pengendara motor tersebut.

"Pertamax Pak, kalau antre itu Pertalite," ucap pria pembeli Pertamax dalam video tersebut.

Lantas, benarkah pembeli Pertamax bisa menyela antrean pengisian Pertalite?

Baca juga: Viral, Video Ajakan Isi BBM di SPBU dengan Speed Satu agar Tidak Dicurangi, Ini Kata Pertamina


Jalur red carpet untuk pembeli BBM nonsubsidi

Ilustrasi jalur red carpet khusus BBM nonsubsidi di SPBU.Dok. Pertamina Ilustrasi jalur red carpet khusus BBM nonsubsidi di SPBU.
Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga Irto Ginting mengatakan, pihaknya menyiapkan jalur khusus "red carpet" untuk pembeli BBM nonsubsidi, termasuk Pertamax.

Jalur ini memungkinkan pembeli BBM nonsubsidi untuk dilayani lebih dulu tanpa perlu mengantre bersama pengguna BBM subsidi seperti Pertalite.

Sesuai namanya, jalur red carpet ditandai dengan lantai SPBU Pertamina yang dicat berwarna merah.

"Red carpet sebenarnya disiapkan sebagai jalur khusus produk BBM nonsubsidi," ujar Irto, saat dihubungi Kompas.com, Jumat (5/1/2024).

Irto menambahkan, jika melihat video yang viral di media sosial, pengendara motor mengisi di pulau pompa atau stasiun pengisian yang bukan red carpet.

Bukan hanya lantai tak berwarna merah, hal itu juga terlihat dari dispenser yang masih paralel atau berdampingan antara Pertalite dan Pertamax.

Baca juga: Ini Harga Baru BBM di Pertamina, Shell, dan BP AKR Per 1 Januari 2024

Pembeli Pertamax dipersilakan mengisi lebih dulu

Lebih lanjut Irto menyampaikan, masyarakat yang membeli BBM nonsubsidi dapat didahulukan untuk mengisi.

"Jika memang ada konsumen yang akan membeli produk nonsubsidi di pulau pompa yang belum red carpet, selama tidak ada antrean pembeli produk nonsubsidi lain, maka kami mempersilakan mengisi," kata Irto.

Namun, dia menyarankan agar konsumen menggunakan fasilitas red carpet yang telah disediakan oleh Pertamina.

"Ke depannya konsumen dapat menggunakan fasilitas red carpet yang sudah disediakan di pulau pompa khusus nonsubsidi untuk menghindari kejadian seperti di video tersebut," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Cara Cek NIK KTP Jakarta yang Non-Aktif dan Reaktivasinya

Cara Cek NIK KTP Jakarta yang Non-Aktif dan Reaktivasinya

Tren
Berkaca dari Kasus Mutilasi di Ciamis, Mengapa Orang dengan Gangguan Mental Bisa Bertindak di Luar Nalar?

Berkaca dari Kasus Mutilasi di Ciamis, Mengapa Orang dengan Gangguan Mental Bisa Bertindak di Luar Nalar?

Tren
3 Bek Absen Melawan Guinea, Ini Kata Pelatih Indonesia Shin Tae-yong

3 Bek Absen Melawan Guinea, Ini Kata Pelatih Indonesia Shin Tae-yong

Tren
Alasan Israel Tolak Proposal Gencatan Senjata yang Disetujui Hamas

Alasan Israel Tolak Proposal Gencatan Senjata yang Disetujui Hamas

Tren
Pendaftaran Komcad 2024, Jadwal, Syaratnya, dan Gajinya

Pendaftaran Komcad 2024, Jadwal, Syaratnya, dan Gajinya

Tren
Studi Baru Ungkap Penyebab Letusan Dahsyat Gunung Tonga pada 2022

Studi Baru Ungkap Penyebab Letusan Dahsyat Gunung Tonga pada 2022

Tren
Mengenal 7 Stadion yang Jadi Tempat Pertandingan Sepak Bola Olimpiade Paris 2024

Mengenal 7 Stadion yang Jadi Tempat Pertandingan Sepak Bola Olimpiade Paris 2024

Tren
Mengenal Alexinomia, Fobia Memanggil Nama Orang Lain, Apa Penyebabnya?

Mengenal Alexinomia, Fobia Memanggil Nama Orang Lain, Apa Penyebabnya?

Tren
Sunat Perempuan Dilarang WHO karena Berbahaya, Bagaimana jika Telanjur Dilakukan?

Sunat Perempuan Dilarang WHO karena Berbahaya, Bagaimana jika Telanjur Dilakukan?

Tren
UU Desa: Jabatan Kades Bisa 16 Tahun, Dapat Tunjangan Anak dan Pensiun

UU Desa: Jabatan Kades Bisa 16 Tahun, Dapat Tunjangan Anak dan Pensiun

Tren
Harga Kopi di Vietnam Melambung Tinggi gara-gara Petani Lebih Pilih Tanam Durian

Harga Kopi di Vietnam Melambung Tinggi gara-gara Petani Lebih Pilih Tanam Durian

Tren
Kasus Mutilasi di Ciamis dan Tanggung Jawab Bersama Menangani Orang dengan Gangguan Mental

Kasus Mutilasi di Ciamis dan Tanggung Jawab Bersama Menangani Orang dengan Gangguan Mental

Tren
Potensi Manfaat Tanaman Serai untuk Mengatasi Kecemasan Berlebih

Potensi Manfaat Tanaman Serai untuk Mengatasi Kecemasan Berlebih

Tren
Terkait Penerima KIP Kuliah yang Bergaya Hedon, UB: Ada Evaluasi Ulang Tiga Tahap

Terkait Penerima KIP Kuliah yang Bergaya Hedon, UB: Ada Evaluasi Ulang Tiga Tahap

Tren
Catat, Ini 5 Jenis Kendaraan yang Dibatasi Beli Pertalite di Batam Mulai Agustus

Catat, Ini 5 Jenis Kendaraan yang Dibatasi Beli Pertalite di Batam Mulai Agustus

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com