Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kaki Bengkak Setelah Jalan Kaki, Apakah Berbahaya?

Kompas.com - 24/12/2023, 07:15 WIB
Alinda Hardiantoro,
Ahmad Naufal Dzulfaroh

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Jalan kaki merupakan olahraga dengan intensitas ringan yang bermanfaat bagi tubuh.

Namun, jalan kaki dengan durasi lama juga berisiko bagi tubuh, salah satunya memicu terjadinya pembekakan pada kaki.

Dikutip dari Health Harvard, jalan kaki terlalu lama juga menyebabkan kaki terasa sakit.

Lantas, apakah pembekakan kaki akibat berjalan terlalu jauh berbahaya?

Baca juga: Waktu Ideal Jalan Kaki untuk Kurangi Bahaya Duduk Terlalu Lama

Kaki bengkak setelah berjalan jauh

Pembengkakan kaki, tangan, dan tungkai bawah setelah berolahraga merupakan hal yang wajar dan tidak berbahaya, seperti dikutip dari Live Strong.

Gejala ini dikenal sebagai edema. Edema adalah penumpukan cairan yang terperangkap di jaringan tubuh.

Pada kaki, pembengkakan karena penumpukan cairan itu dikenal dengan edema perifer.

Edema perifer umumnya diikuti dengan sensasi rasa sakit yang menyerang bagian tungkai dan betis.

Umumnya, pembengkakan itu terjadi pada para lansia dan penderita obesitas yang tidak rutin berolahraga.

Tak hanya karena jalan kaki terlalu lama, edema juga bisa dipicu karena duduk dan berdiri dalam waktu yang cukup lama.

Baca juga: 6 Tips Jalan Kaki untuk Menurunkan Berat Badan

Penyebab edema kaki setelah berjalan jauh

Dikutip dari Mayo Clinic, penyebab pembengkakan pada tangan dan kaki setelah berolahraga sebenarnya belum diketahui secara pasti.

Namun, secara teori, pembengkakan tersebut merupakan efek samping dari respons tubuh dan pembuluh darah dalam merespons peningkatan kebutuhan energi pada otot.

Selama olahraga, aliran darah meningkat ke otot, jantung, dan paru-paru sehingga mengurangi aliran darah ke bagian tubuh lain, seperti kaki dan tangan.

Akibatnya, pembuluh darah di tangan dan kaki bereaksi berlebihan dan terbuka lebih lebar.

Dengan terus berolahraga, otot-otot Anda juga akan menghasilkan panas dan darah terdorong lebih dekat ke permukaan kulit.

Halaman:

Terkini Lainnya

Berapa Banyak Aktivitas Fisik yang Dibutuhkan Kucing Peliharaan?

Berapa Banyak Aktivitas Fisik yang Dibutuhkan Kucing Peliharaan?

Tren
Bisakah Vitamin D Menurunkan Berat Badan? Ini Penjelasannya

Bisakah Vitamin D Menurunkan Berat Badan? Ini Penjelasannya

Tren
Link Live Streaming dan Jadwal Pertandingan Perempat Final Thomas dan Uber Cup 2024 Hari Ini

Link Live Streaming dan Jadwal Pertandingan Perempat Final Thomas dan Uber Cup 2024 Hari Ini

Tren
Tumor Disebut Bisa Menumbuhkan Gigi dan Rambut Sendiri, Benarkah?

Tumor Disebut Bisa Menumbuhkan Gigi dan Rambut Sendiri, Benarkah?

Tren
7 Fakta Pembunuhan Wanita dalam Koper di Cikarang, Pelaku Ditangkap Jelang Resepsi 5 Mei

7 Fakta Pembunuhan Wanita dalam Koper di Cikarang, Pelaku Ditangkap Jelang Resepsi 5 Mei

Tren
BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 3-4 Mei 2024

BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 3-4 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Suhu Panas Menerjang Indonesia di Awal Mei 2024 | Jadwal Laga Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23

[POPULER TREN] Suhu Panas Menerjang Indonesia di Awal Mei 2024 | Jadwal Laga Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23

Tren
Kemendikbud: Penerima KIP Kuliah Bergaya Hidup Mewah Diminta Mundur

Kemendikbud: Penerima KIP Kuliah Bergaya Hidup Mewah Diminta Mundur

Tren
Covid-19 Varian FLiRT Terdeteksi di AS, Memicu Peringatan Lonjakan Kasus di Musim Panas

Covid-19 Varian FLiRT Terdeteksi di AS, Memicu Peringatan Lonjakan Kasus di Musim Panas

Tren
Machu Picchu dan Borobudur

Machu Picchu dan Borobudur

Tren
6 Kebiasaan Sederhana yang Membantu Meningkatkan Angka Harapan Hidup

6 Kebiasaan Sederhana yang Membantu Meningkatkan Angka Harapan Hidup

Tren
Bolehkah Memakai 'Pimple Patch' Lebih dari Sekali?

Bolehkah Memakai "Pimple Patch" Lebih dari Sekali?

Tren
Polisi dan Istri Brigadir RAT Beda Keterangan soal Keberadaan Korban Sebelum Tewas

Polisi dan Istri Brigadir RAT Beda Keterangan soal Keberadaan Korban Sebelum Tewas

Tren
Viral, Video Wisatawan di Curug Ciburial Bogor Kena Pungli, Pelaku Sudah Diamankan

Viral, Video Wisatawan di Curug Ciburial Bogor Kena Pungli, Pelaku Sudah Diamankan

Tren
Alasan Kapolri Buka Peluang Pengungkapan Kasus Meninggalnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Alasan Kapolri Buka Peluang Pengungkapan Kasus Meninggalnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com