KOMPAS.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini potensi cuaca ekstrem di sejumlah wilayah Indonesia.
Potensi cuaca ekstrem berupa hujan lebat, angin kencang, dan petir itu terjadi pada Senin (18/12/2023) dan Selasa (19/12/2023).
BMKG menjelaskan, cuaca ekstrem itu terjadi dikarenakan adanya Siklon Tropis Jelawat yang terpantau di Laut Filipina.
“Siklon Tropis Jelawat terpantau di Laut Filipina yang menginduksi peningkatan kecepatan angin lebih dari 25 knot (low level jet) di Samudra Pasifik timur Filipina. Sistem ini memiliki kecepatan angin 35 knot dan tekanan udara 1002.0 mb yang bergerak ke barat,” bunyi keterangan BMKG.
Baca juga: Warganet Keluhkan Cuaca yang Kembali Terasa Panas, BMKG Ungkap Penyebabnya
Selain itu, juga terpantau adanya sirkulasi siklonik di Samudera Hindia sebelah barat Aceh, dan di Teluk Carpentaria yang membentuk daerah konvergensi memanjang.
Daerah konvergensi memanjang tersebut terpantau dari Sumatera Utara Hingga Aceh, perairan sebelah barat Aceh, dan di sekitar Teluk Carpentaria.
Daerah konvergensi lain juga terpantau memanjang dari Riau hingga pesisir Sumatera Barat, dari Laut Cina Selatan sekitar Kepulauan Riau hingga Kepulauan Bangka Belitung, di Kalimantan Timur, dari Teluk Bone hingga Sulawesi Tenggara, dan Papua bagian tengah.
Sirkulasi siklonik juga menyebabkan munculnya daerah konfluensi yang terpantau di Laut Cina Selatan, Laut Filipina, Laut Jawa, Laut Flores, dan Laut Arafura.
“Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar bibit siklon tropis, sirkulasi siklonik, dan di sepanjang daerah konvergensi atau konfluensi tersebut,” ungkap BMKG.
Baca juga: Sejumlah Wilayah Alami Penurunan Curah Hujan, BMKG Ungkap Penyebabnya
Wilayah berpotensi hujan lebat, angin kencang, dan petir:
Wilayah berpotensi hujan, angin kencang, dan petir:
Wilayah berpotensi angin kencang:
Baca juga: Bagaimana Cara BMKG Mengecek Prakiraan Cuaca Setiap Hari? Ini Linknya
Wilayah berpotensi hujan lebat, angin kencang, dan petir:
Wilayah berpotensi hujan, angin kencang, dan petir:
Wilayah berpotensi angin kencang:
Baca juga: Ramai soal Fenomena Batas Hujan, Ini Penjelasan BMKG
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.