Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagaimana Cara BMKG Mengecek Prakiraan Cuaca Setiap Hari? Ini Linknya

Kompas.com - 02/11/2023, 19:30 WIB
Erwina Rachmi Puspapertiwi,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) bertugas memprediksi atau memprakirakan cuaca dan musim di sejumlah wilayah Indonesia.

Prakiraan cuaca ini termasuk awal musim hujan 2023/2024 yang akan terjadi pada Oktober-Desember 2023.

Sementara puncak musim hujan 2023/2024 diprakirakan terjadi pada Januari-Februari 2024.

Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto mengungkapkan, pihaknya melakukan prakiraan cuaca secara berkala.

"Ada yang 3 jam, 1 hari, dan 1 minggu secara shifting," kata Guswanto kepada Kompas.com, Kamis (2/11/2023).

Pembaruan prakiraan cuaca

Menurut Guswanto, BMKG memberikan pembaruan prakiraan cuaca secara berkala karena ada perbedaan dinamika atmosfer.

Dinamika atmosfer merupakan proses dalam atmosfer berupa perubahan iklim dan cuaca dalam skala global dan regional di suatu wilayah.

Contoh dinamika atmosfer seperti pertumbuhan awan hujan yang masif, kelembaban relatif dari lapisan atmosfer yang cukup basah, dan lapisan awan hujan yang sangat tebal.

"Misalnya suplai uap air yang tinggi, adanya pertemuan massa udara yang berbeda yang ditunjukan oleh pola angin atau perlambatan dan sirkulasi siklonik," lanjut dia.

Baca juga: Daftar Wilayah yang Berpotensi Hujan 2-7 November 2023, Mana Saja?


Cara BMKG memprakirakan cuaca dan hujan

Guswanto menjelaskan, BMKG melalui beberapa tahapan untuk membuat prakiraan cuaca di Indonesia.

"Pertama, pengumpulan data observasi dan data analisis cuaca dari berbagai platform baik dari alat otomatis maupun manual mulai dari pengamatan cuaca permukaan, udara atas, satelit, radar cuaca," jelasnya.

Semua data yang didapatkan lantas dikumpulkan secara otomatis dan terintegrasi. Data tersebut akan menjadi bahan untuk analisis cuaca lebih lanjut.

Setelah semua data analisis cuaca didapatkan, tahap selanjutnya yaitu analisis.

Tahapan analisis cuaca dilakukan untuk memetakan kondisi fisis dan dinamika cuaca di suatu wilayah pada periode waktu lampau selam 24 jam sebelumnya.

"Kemudian, tahapan prognosis yaitu mengidentifikasi faktor-faktor cuaca dan/atau fenomena-fenomena cuaca yang dapat mempengaruhi kondisi cuaca ke depan," tambah Guswanto.

Tahapan selanjutnya adalah prakiraan atau forecast. Di saat ini, para prakirawan cuaca akan memparkirakan cuaca untuk waktu yang akan datang berdasarkan data-data tadi.

Saat ini, kata Guswanto, para prakirawan dibantu bertugas melalui permodelan cuaca atau dikenal dengan Numerical Weather Prediction (NWP).

NWP adalah suatu teknik untuk memperoleh karakteristik parameter cuaca pada waktu yang akan datang.

Prakiraan cuaca ini dibangun dari persamaan-persamaan kondisi atmosfer dalam bentuk pendekatan numerik.

Kemudian, data numerik tersebut digabungkan dengan pengamatan kondisi permukaan Bumi sebagai data inisial.

Baca juga: Warganet Pertanyakan Fenomena Hujan Lebat Usai Cuaca Panas Ekstrem, Ini Penjelasan BMKG

Halaman:

Terkini Lainnya

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Tren
Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Tren
Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Tren
Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Tren
Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Tren
Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Tren
Cerita Rombongan Siswa SD 'Study Tour' Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Cerita Rombongan Siswa SD "Study Tour" Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Tren
Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena 'Salah Asuhan', Ini Kata Ahli

Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena "Salah Asuhan", Ini Kata Ahli

Tren
Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Tren
Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Tren
Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Tren
Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Tren
Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Tren
Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Tren
8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com