Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anjing Husky Tidak Cocok Dipelihara di Jakarta yang Panas, Benarkah?

Kompas.com - 18/11/2023, 10:01 WIB
Erwina Rachmi Puspapertiwi,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Unggahan yang menyebutkan anjing husky seharusnya tidak dipelihara di Jakarta beredar di media sosial.

Salah satu unggahan perihal di atas diungkapkan oleh akun @Yenad***, Rabu (15/11/2023).

Pengunggah mengomentari video anjing husky yang bermain di balik salju tebal. Menurut dia, anjing tersebut seharusnya berada di lingkungan seperti itu.

"This is where Husky should be and some of y'all have one in JAKARTA of all places (Di sinilah seharusnya husky berada dan beberapa di antara kalian memilikinya di JAKARTA)," tulisnya.

Menurutnya, anjing husky seharusnya tinggal di tempat dingin. Meski memakai air conditioner, anjing ini tidak cocok tinggal di kota-kota panas seperti Jakarta, Bekas, atau Depok.

Baca juga: Cara Mengusir Kucing agar Tidak Buang Kotoran Sembarangan

Lantas, benarkah anjing husky tidak cocok berada di kota panas seperti Jakarta?


Baca juga: Ramai soal Kucing Bisa Kena Asma, Ini Kata Dokter Hewan

Penjelasan dokter hewan

Dokter hewan Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Gajah Mada (UGM) Slamet Raharjo membenarkan anjing husky atau Siberian Husky tidak tepat tinggal di tempat yang panas.

"Bukan hanya anjing Siberian Husky, tapi semua ras anjing dari wilayah dingin seperti Alaskan, Malamute, Borzoi, Eskimo, Tibetan Mastiff, dan lain-lain (tidak cocok di tempat panas)," jelasnya kepada Kompas.com, Jumat (17/11/2023).

Slamet menjelaskan, anjing-anjing tersebut memiliki dua tipe bulu, yakni outer coat dan inner coat.

Outer coat melindunginya dari luar sementara inner coat menjadi lapisan peredam dingin.

Baca juga: Saat Buaya di India Selamatkan Anjing, Tanda Punya Empati?

Ketika dipelihara di wilayah bersuhu hangat sampai panas seperti Indonesia, Slamet mengatakan, Siberian Husky dan jenis anjing berbulu tebal seperti itu akan kepanasan.

"(Anjing) merespons dengan drop coat atau merontokkan rambut," lanjut dia.

Karena kondisi tersebut, Slamet menegaskan anjing Siberian Husky lebih cocok dipelihara di wilayah yang berhawa dingin di Indonesia.

Wilayah tersebut seperti Dieng, Puncak Bogor, Batu, Malang, dan sebagainya.

Baca juga: Mengapa Anjing Suka Mengubur Tulang?

Cara memelihara Siberian Husky di suhu panas

Ilustrasi ras anjing Siberian Husky bersama pemiliknya. PEXELS/EKATERINA BOLOVTSOVA Ilustrasi ras anjing Siberian Husky bersama pemiliknya.
Oleh karena itu, pemilik SIberian Husky yang memelihara anjingnya di tempat bersuhu panas seperti Jakarta, Bekasi, atau Depok perlu memerhatikan peliharaannya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com