7 Efek Samping Asam Jawa, Bantu Turunkan Kolesterol tapi Tingkatkan Tekanan Darah

KOMPAS.com - Asam jawa merupakan salah satu buah bercita rasa asam dengan kandungan nutrisi yang melimpah.

Masyarakat Indonesia sering memanfaatkan air dari buah tanaman Tamarindus indica ini sebagai bahan campuran masakan atau jamu tradisional.

Misalnya, dalam masakan khas Nusantara, air asam jawa sering digunakan untuk membuat sayur asam, semur, dan sambal.

Sedangkan, sebagai jamu tradisional, air asam jawa kerap dikonsumsi untuk menurunkan kadar kolesterol dalam darah.

Dilansir dari laman Healthline, asam jawa kaya akan polifenol seperti flavonoid yang dapat membantu mengatur kadar kolesterol.

Baca juga: 3 Efek Samping Rambutan bagi Tubuh, Apa Saja?

Sebuah penelitian menemukan, ekstrak buah ini mampu menurunkan kolesterol total, low-density lipoprotein (LDL) alias kolesterol jahat, serta trigliserida.

Manfaat asam jawa untuk kolesterol ini juga berimbas pada kesehatan jantung lantaran menurunkan risiko penyakit jantung.

Ekstrak asam jawa pun mengandung senyawa alami yang memiliki efek antimikroba. Bahkan, menurut penelitian, buah ini mungkin mempunyai sifat antijamur, antivirus, dan antibakteri.

Tak heran, masyarakat juga kerap menggunakan asam jawa sebagai obat tradisional untuk penyakit malaria.

Lantas, apa saja efek samping asam jawa?

Baca juga: 5 Efek Samping Minum Wedang Serai Terlalu Sering, Apa Saja?

Baca juga: 3 Potensi Efek Samping Ubi Ungu, Apa Saja?

Efek samping asam jawa

Selain masakan dan jamu tradisional, asam jawa sering diolah menjadi permen dengan ciri khas rasa asam yang menyegarkan.

Meski demikian, permen asam jawa atau tamarind dapat menyebabkan kadar timbal yang tidak aman, terutama bagi anak-anak dan ibu hamil.

Timbal adalah logam berat beracun yang terdapat di lingkungan sekitar. Jika masuk ke dalam tubuh, logam ini berpotensi merusak ginjal dan sistem saraf manusia.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) menyebutkan, permen asam jawa sebagai penyebab keracunan timbal sempat terjadi pada 1999.

Namun, buah asam jawa sendiri tidak mengandung timbal dan relatif aman untuk dikonsumsi dalam porsi sedang.

Baca juga: 5 Efek Samping Oatmeal, Bisa Dukung Penurunan Juga Penambahan Berat Badan