Bos AirAsia Unggah Foto Dipijat Sambil Telanjang Dada Saat Rapat, Ini Reaksi Warganet

KOMPAS.com - Bos maskapai AirAsia, Tony Fernandes (59) sempat mengunggah foto di LinkedIn pribadi saat dirinya menghadiri rapat manajemen

Namun foto tersebut menuai kecaman karena menunjukkan dirinya sedang dipijat sambil telanjang dada atau tanpa mengenakan pakaian bagian atas. 

Terlihat dalam foto, ada seseorang yang sedang memijat di belakangnya sembari Tony mengikuti rapat.

Dikutip dari BBC, mantan pemegang saham terbesar klub sepakbola Inggris Queens Park Rangers itu belakangan sudah menghapus foto tersebut.

Baca juga: Tiket Gratis AirAsia 2023: Jadwal, Rute, dan Cara Mendapatkannya

Reaksi warganet

Meskipun telah dihapus, foto saat dirinya tak mengenakan baju itu sudah telanjur tersebar di media sosial dan mendapat kecaman oleh warganet.

Ada warganet yang menganggap bahwa hal itu tidak pantas dan tidak masuk akal untuk dipertontonkan.

Selain itu, ada juga yang mengatakan Tony yang dipijat tanpa mengenakan baju saat menghadiri rapat itu sebagai tindakan yang tidak profesional.

“Dia harus memberikan contoh etika dan budaya kerja yang baik, bukan memamerkan tubuh dan hak istimewanya,” kata seorang warganet.

Namun, di sisi lain ada yang menganggap bahwa yang dilakukan Tony itu contoh tentang bagaimana seharusnya work from home (WFH).

Baca juga: Maskapai Malaysia MYAirline Gulung Tikar, 5.000 Penumpang Telantar

Pembelaan Tony

Dilansir dari TheGuardian, pengusaha asal Malaysia ini memberi pembelaan terhadap aksinya itu dengan menulis “minggu yang penuh tekanan”.

Ia juga menambahkan, aksi yang ia lakukan ada kaitannya dengan budaya Indonesia.

“Saya sangat mencintai budaya Indonesia dan AirAsia sehingga saya dapat dipijat dan mengadakan rapat manajemen,” kata dia.

Fernandes dinilai cukup aktif di media sosial dan terutama menggunakannya untuk terus memberikan informasi saat dirinya melakukan perjalanan ke Surabaya, Indonesia untuk bertemu dengan keluarga penumpang pesawat AirAsia QZ8501 yang hilang pada tahun 2014.

Menurut Forbes, Tony saat ini memiliki kekayaan 335 juta dollar AS atau sekitar Rp 5,3 triliun.

Baca juga: Gitar Soegi Bornean Senilai Rp 34,5 Juta Rusak Saat Naik Batik Air, Ini Kata Maskapai