Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Elon Musk Cari Relawan untuk Uji Coba Tanam Chip di Otak

Kompas.com - 26/09/2023, 10:15 WIB
Nur Rohmi Aida,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - CEO X sekaligus perusahaan implan otak Neuralink, Elon Musk mengumumkan bahwa perusahaannya telah mendapatkan persetujuan untuk memulai uji klinis pertama tanam chip ke otak manusia dari dewan peninjau kelembagaan independen, Selasa (19/9/2023).

Setelah mendapatkan persetujuan ini, perusahaan langsung mencari relawan penderita kelumpuhan untuk diuji coba dipasang perangkat eksperimental di otak selama enam tahun.

Diketahui, Neuralink merupakan salah satu dari beberapa perusahaan yang sedang mengembangkan antarmuka otak-komputer (BCI) yang akan mengumpulkan dan menganalisis sinyal otak.

Uji coba Neuralink pada tahun lalu sebenarnya telah ditolak oleh badan pengawas makanan dan obat-obatan Amerika, FDA.

Akan tetapi Mei lalu FDA menyetujui Neuralink yang memungkinkan perangkat dipakai untuk studi klinis.

Kini Neuralink menginformasikan bahwa pihaknya sedang mencari pasien dengan quadriplegia (kelumpuhan keempat tungkai dan badan) akibat cedera tulang belakang vertikal (ALS).

Nantinya peserta akan menjalani pembedahan dan akan dipasangi perangkat yang akan memungkinkan mereka mengontrol gerakan. Studi ini akan mengevaluasi keamanan dan fungsionalitas teknologi.

Pengumuman oleh Neuralink ini keluar seusai perusahaan mendapat persetujuan uji coba dengan pengawasan.

Pengujian yang dilakukan Neuralink kini diawasi usai adanya laporan bahwa uji coba yang dilakukan mengakibatkan penderitaan bagi hewan uji.

Dikutip dari Forbes, syarat relawan yang dicari dalam uji coba adalah penderita ALS yang berusia 22 tahun dan memiliki pengasuh yang bisa diandalkan untuk berpartisipasi dalam uji coba guna mengevaluasi keamanan chip.

Nantinya peserta akan mendapatkan sembilan kunjungan pemeriksaan selama 18 bulan pertama.

Selanjutnya, akan mendapatkan 20 kunjungan tindak lanjut selama lima tahun.

Baca juga: Elon Musk Berencana Tarik Biaya Bulanan bagi Para Pengguna Media Sosial X

Metode tanam chip

Dikutip dari Arstechnica (21/9/2023), nantinya relawan akan mendapatkan implan antarmuka otak-komputer nirkabel yang disebut dengan N1.

Implan dilakukan melalui pembedahan yang akan dilakukan oleh robot bedah eksperimental perusahaan, R1.

Perangkat implan yang dipasang memiliki 1.024 elektroda yang didistribusikan pada 64 benang yang lebih tipis dari rambut manusia.

Halaman:

Terkini Lainnya

Analisis Gempa M 6,5 di Garut, BMKG: Bukan Megathrust

Analisis Gempa M 6,5 di Garut, BMKG: Bukan Megathrust

Tren
Jarang Diketahui, Ini 5 Jenis Makanan yang Sebaiknya Tak Dikonsumsi Bersama dengan Kafein

Jarang Diketahui, Ini 5 Jenis Makanan yang Sebaiknya Tak Dikonsumsi Bersama dengan Kafein

Tren
7 Tanda Terlalu Lama Berlari dan Bisa Membahayakan Tubuh, Apa Saja?

7 Tanda Terlalu Lama Berlari dan Bisa Membahayakan Tubuh, Apa Saja?

Tren
Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 28-29 April 2024

Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 28-29 April 2024

Tren
[POPULER TREN] Tanda Tubuh Kelebihan Gula | Kekuatan Timnas Uzbekistan

[POPULER TREN] Tanda Tubuh Kelebihan Gula | Kekuatan Timnas Uzbekistan

Tren
7 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia, Indonesia di Urutan Kelima

7 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia, Indonesia di Urutan Kelima

Tren
Sejarah Head to Head Indonesia Vs Uzbekistan, 6 Kali Bertemu dan Belum Pernah Menang

Sejarah Head to Head Indonesia Vs Uzbekistan, 6 Kali Bertemu dan Belum Pernah Menang

Tren
Shin Tae-yong, Dulu Jegal Indonesia di Piala Asia, Kini Singkirkan Korea Selatan

Shin Tae-yong, Dulu Jegal Indonesia di Piala Asia, Kini Singkirkan Korea Selatan

Tren
Alasan Anda Tidak Boleh Melihat Langsung ke Arah Gerhana Matahari, Ini Bahayanya

Alasan Anda Tidak Boleh Melihat Langsung ke Arah Gerhana Matahari, Ini Bahayanya

Tren
Jejak Karya Joko Pinurbo, Merakit Celana dan Menyuguhkan Khong Guan

Jejak Karya Joko Pinurbo, Merakit Celana dan Menyuguhkan Khong Guan

Tren
10 Hewan Endemik yang Hanya Ada di Indonesia, Ada Spesies Burung hingga Monyet

10 Hewan Endemik yang Hanya Ada di Indonesia, Ada Spesies Burung hingga Monyet

Tren
Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal 'Grammar'

Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal "Grammar"

Tren
Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Tren
Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Tren
Soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Sosiolog: Ada Sejarah Tersendiri

Soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Sosiolog: Ada Sejarah Tersendiri

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com