KOMPAS.com - Narasi yang menyebutkan bahwa kaca segitiga kecil mobil jangan dipecahkan beredar di media sosial dan ramai dibahas.
Kaca tersebut berada di sisi samping paling depan dan belakang mobil yang disebut juga sebagai kaca mati karena tidak bisa dibuka layaknya kaca penumpang.
Hal itu dibahas warganet setelah akun Instagram @innovacommunity menyarankan agar kaca segitiga kecil jangan dipecahkan jika terpaksa harus memecahkan kaca mobil.
Sebab, kaca segitiga kecil mobil dinilai memiliki harga yang lebih mahal daripada kaca jendela penumpang.
Alasan lain mengapa kaca segitiga kecil jangan dipecahkan, menurut pengunggah, adalah cara pemasangannya yang tidak mudah.
"Pemasangan lebih sulit dan apabila tidak bagus pasang nya, bisa bocor. .
Walau bagaimanapun, sealant bawaan pabrik biasanya lebih bagus drpd sealant kaca dari bengkel aftermarket," tulis pengunggah, Senin (7/8/2023).
"Jadi, lebih baik pecahkan saja kaca bagian penumpang, saat ganti, harganya bisa lebih murah, dan pemasangan mudah," sambungnya.
Lantas, benarkah demikian?
Baca juga: Jet Pribadi Jatuh dan Menabrak Pengendara Motor serta Mobil di Selangor Malaysia
Menurut pakar otomotif dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta Jayan Sentanuhady, kaca yang harganya paling mahal adalah kaca depan.
"Berikutnya kaca belakang dan kaca pintu," ujarnya kepada Kompas.com, Selasa (22/8/2023).
"Paling murah menurut saya yang kacanya kecil," sambung Jayan.
Soal pemasangan kaca segitiga kecil yang disebut tidak mudah, hal ini menurut Jayan justru paling mudah. Sebab, kaca ini bisa dipasang menggunakan sealant.
"Kaca paling kecil pemasangannya paling mudah, cukup pake sealant," katanya.
Baca juga: Cara Sewa Mobil secara Online lewat Traveloka, Bisa dengan atau Tanpa Sopir
Lebih lanjut, Jayan menjelaskan tips memecahkan kaca jika hal ini terpaksa dilakukan, seperti ketika ada peristiwa anak terkunci di kabin atau ada kunci tertinggal di dalam mobil.
Bila ada anak terjebak di mobil, kaca yang sebaiknya dipecahkan berada jauh dengan lokasi anak.
Hal tersebut bisa dilakukan jika anak belum bisa memahami perintah dari orangtuanya.
Selain itu, jika kaca mobil sudah dipasang kaca film, hal ini menurut Jayan juga terbilang aman karena pecahannya tidak akan berserakan.
"Walaupun kaca mobil kaca temper yang pecahannya relatif aman karena tidak tajam-tajam, tetapi ya usahakan kaca yang paling jauh dengan anak," imbuhnya.
Baca juga: Kecelakaan KA Argo Lawu dengan Mobil di Bekasi, Ini Kata KAI
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.