Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Kasus Mario Dandy: Dikeluarkan dari Universitas Prasetiya Mulya dan Sanggahan SMA Taruna Nusantara

Kompas.com - 24/02/2023, 16:00 WIB
Nur Rohmi Aida,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Warganet ramai menyorot SMA Taruna Nusantara dan Universitas Prasetiya Mulya usai viralnya kasus anak eks pejabat Ditjen Pajak, Mario Dandy Satrio yang lakukan penganiayaan terhadap anak pengurus GP Ansor.

Tak sedikit warganet yang mengaitkan Mario dengan SMA Taruna Nusantara karena ia pernah bersekolah di tempat tersebut.

Warganet juga mengaitkan kasus tersebut dengan Universitas Prasetiya Mulya, tempat Mario Dandy menempuh pendidikan terakhirnya.

Pihak SMA Taruna Nusantara Magelang maupun Universitas Prasetiya Mulya pun memberikan tanggapannya mengenai hal ini.

Baca juga: Membaik tapi Belum Sadar, Korban Penganiayaan Anak Pejabat Ditjen Pajak Terkena Diffuse Axonal Injury

Dikeluarkan dari Universitas Prasetiya Mulya

Pihak Universitas Prasetiya Mulya tak menunggu lama untuk merespons kasus kekerasan yang dilakukan Mario Dandy.

Rektor Universitas Prasetiya Mulya menyampaikan, bahwa pihak universitas mengecam keras tindakan yang dilakukan Mario.

"Mengecam keras tindak kekerasan itu karena bertentangan dengan kemanusiaan dan melanggar kode etik dan peraturan yang tercantum dalam Buku Pedoman Mahasiswa Universitas Prasetiya Mulya," kata Rektor Universitas Prasetiya Mulya Djisman Simandjuntak dalam rilis yang diterima Kompas.com, Jumat (24/2/2023).

Pihak kampus juga menyampaikan keprihatinan yang mendalam atas kondisi luka berat yang diderita korban.

Lebih lanjut, Universitas Prasetiya Mulya juga menyampaikan bahwa Mario sudah resmi dikeluarkan dari Universitas.

"Rapat Pimpinan Universitas Prasetiya Mulya memutuskan untuk mengeluarkan tersangka Sdr. Mario Dandy Satriyo dari Universitas Prasetiya Mulya terhitung sejak tanggal 23 Februari 2023," kata Djisman.

Baca juga: Harga dan Spesifikasi Jeep Rubicon seperti Milik Mario Dandy Satrio


 

Bukan lulusan SMA Taruna Nusantara Magelang

Sedangkan Kepala Humas SMA Taruna Nusantara Magelang, Cecep Iskandar menegaskan bahwa Mario bukan lulusan dari SMA Taruna Nusantara Magelang.

"Kami meluruskan bahwa tersangka MDS bukan lulusan SMA Taruna Nusantara Magelang," kata Cecep dikutip dari Kompas.com, Jumat (24/2/2023).

Cecep menyebut, Mario memang sempat bersekolah di SMA Taruna Nusantara Magelang namun menurutnya tak sampai lulus dari sekolah tersebut.

Mario diketahui pindah sekolah dan dibuktikan dengan Surat Keterangan Pindah Sekolah Nomor Sket/566/VII/2021 yang dikeluarkan pada 5 Juli 2021.

"Yang bersangkutan pernah bersekolah di sekolah kami (SMA Taruna Nusantara Magelang) sampai dengan kelas XI. Tetapi kemudian pindah sekolah dari SMA Taruna Nusantara Magelang," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com