Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kejadian Viral Penumpang Siram Petugas Loket Stasiun Gambir dengan Kuah Makanan Berakhir Damai

Kompas.com - 27/10/2022, 20:52 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kejadian viral penumpang menyiram petugas loket di Stasiun Gambir dengan kuah makanan berakhir damai.

Kepala Humas PT KAI Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta Eva Chairunisa mengatakan, antara penumpang dan petugas bersepakat saling memberi maaf.

"Terkait hal ini sudah selesai dengan baik, petugas dan penumpang saling memaafkan," ujarnya, saat dihubungi Kompas.com, Kamis (27/10/2022).

Pertemuan bersama, lanjut Eva, telah dilakukan di Stasiun Gambir pada Kamis pukul 16.00 WIB.

Baca juga: Ramai soal Beda Warna Seragam Pramugari Kereta Api, Ada yang Merah dan Abu-abu, Ini Penjelasannya

Ia menyampaikan, penumpang yang melakukan penyiraman tidak memiliki motif tertentu.

"Tidak ada motif tertentu, mungkin hanya emosi sesaat ya," terangnya.

Eva mengatakan, pada klarifikasi dan permohonan maaf yang disampaikan, penumpang turut membawa bukti manual vaksin dan merasa sudah vaksin ketiga.

Menurut pengakuan yang bersangkutan, lanjutnya, pernah ada kesalahan input data NIK saat melakukan vaksin pertama yang menyebabkan data vaksin tidak masuk di aplikasi PeduliLindungi.

"Sehingga secara otomatis sistem boarding yang terintegrasi dengan aplikasi PeduliLindungi belum terdata vaksin ketiga dan sistem membaca data vaksin hanya baru vaksin kedua," kata dia.

Baca juga: 5 Negara Ini Tak Miliki Jalur Kereta Api, Apa Alasannya?


Pihaknya pun berharap kejadian tersebut tidak terulang lagi.

Ia mengimbau, seluruh pengguna jasa dapat menyampaikan hal secara baik kepada petugas jika ada yang tidak berkenan.

"Manajemen KAI sangat terbuka untuk seluruh masukan atau penyampaian terkait berbagai hal yang diberikan oleh penumpang dan komitmen akan dilayani dengan baik," tandasnya.

Baca juga: Viral, Unggahan Penumpang Kereta Api Siram Petugas Loket Stasiun Gambir dengan Kuah Makanan, Ini Kata KAI

Unggahan beredar viral di media sosial

Sebelumnya, beredar unggahan viral di media sosial bernarasi penumpang menyiram petugas loket di Stasiun Gambir dengan kuah makanan.

Disebutkan, penumpang menyiram petugas loket lantaran ditolak naik kereta api sebab belum melakukan vaksin Covid-19 booster.

Unggahan itu salah satunya dibagikan akun Instagram ini, Selasa (25/10/2022).

Halaman:

Terkini Lainnya

NASA Perbaiki Chip Pesawat Antariksa Voyager 1, Berjarak 24 Miliar Kilometer dari Bumi

NASA Perbaiki Chip Pesawat Antariksa Voyager 1, Berjarak 24 Miliar Kilometer dari Bumi

Tren
Profil Brigjen Aulia Dwi Nasrullah, Disebut-sebut Jenderal Bintang 1 Termuda, Usia 46 Tahun

Profil Brigjen Aulia Dwi Nasrullah, Disebut-sebut Jenderal Bintang 1 Termuda, Usia 46 Tahun

Tren
Jokowi Teken UU DKJ, Kapan Status Jakarta sebagai Ibu Kota Berakhir?

Jokowi Teken UU DKJ, Kapan Status Jakarta sebagai Ibu Kota Berakhir?

Tren
Ini Daftar Gaji PPS, PPK, KPPS, dan Pantarlih Pilkada 2024

Ini Daftar Gaji PPS, PPK, KPPS, dan Pantarlih Pilkada 2024

Tren
Pengakuan Ibu yang Paksa Minta Sedekah, 14 Tahun di Jalanan dan Punya 5 Anak

Pengakuan Ibu yang Paksa Minta Sedekah, 14 Tahun di Jalanan dan Punya 5 Anak

Tren
Jadi Tersangka Korupsi, Ini Alasan Pendiri Sriwijaya Air Belum Ditahan

Jadi Tersangka Korupsi, Ini Alasan Pendiri Sriwijaya Air Belum Ditahan

Tren
Daftar Lokasi Nobar Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024

Daftar Lokasi Nobar Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024

Tren
Bolehkah Penderita Diabetes Minum Air Tebu? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Bolehkah Penderita Diabetes Minum Air Tebu? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Tren
Bandara di Jepang Catat Nol Kasus Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun, Terbaik di Dunia

Bandara di Jepang Catat Nol Kasus Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun, Terbaik di Dunia

Tren
La Nina Berpotensi Tingkatkan Curah Hujan di Indonesia, Kapan Terjadi?

La Nina Berpotensi Tingkatkan Curah Hujan di Indonesia, Kapan Terjadi?

Tren
Kasus yang Bikin Bea Cukai Disorot: Sepatu Impor hingga Alat Bantu SLB

Kasus yang Bikin Bea Cukai Disorot: Sepatu Impor hingga Alat Bantu SLB

Tren
Biaya Kuliah Universitas Negeri Malang 2024/2025 Program Sarjana

Biaya Kuliah Universitas Negeri Malang 2024/2025 Program Sarjana

Tren
Hari Pendidikan Nasional 2024: Tema, Logo, dan Panduan Upacara

Hari Pendidikan Nasional 2024: Tema, Logo, dan Panduan Upacara

Tren
Beredar Kabar Tagihan UKT PGSD UNS Capai Rp 44 Juta, Ini Penjelasan Kampus

Beredar Kabar Tagihan UKT PGSD UNS Capai Rp 44 Juta, Ini Penjelasan Kampus

Tren
Semifinal Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024 Hari Ini, Pukul Berapa?

Semifinal Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024 Hari Ini, Pukul Berapa?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com