KOMPAS.com - Diabetes adalah penyakit metabolisme kronis yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah dan disertai dengan gangguan metabolisme karbohidrat, lipid, dan protein.
Penderita diabetes umumnya memiliki banyak pantangan makanan lantaran beberapa makanan disebut bisa meningkatkan kadar gula darah dalam tubuh.
Oleh karena itu, penderita diabetes sebaiknya memperhatikan makanan apa saja yang aman dikonsumsi.
Penderita diabetes memang wajib membatasi asupan gula, tapi bukan berarti tidak boleh mengonsumsi makanan yang mengandung gula sama sekali.
Lantas, makanan apa saja yang aman dikonsumsi penderita diabetes?
Baca juga: Muncul Kehitaman pada Lipatan Kulit, Dokter: Bisa Jadi Itu Gejala Diabetes
Berikut Kompas.com merangkum 15 makanan yang aman untuk penderita diabetes:
Menurut Eating Well, kacang aman dikonsumsi untuk penderita diabetes. Makanan ini bisa menjadi sumber karbohidrat bagi penderita diabetes.
Penelitian di Kanada menunjukkan, orang yang mengonsumsi secangkir atau lebih kacang setiap hari memiliki kadar gula darah yang lebih baik dari pada mereka yang jarang mengonsumsi kacang.
Selain itu, kacang juga kaya akan serat dan protein sehingga mampu membantu penderita diabetes merasa kenyang lebih lama.
Biji-bijian utuh, seperti gandum dan oatmeal juga aman dikonsumsi penderita diabetes. Makanan ini dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin.
Baca juga: Gejala Awal Diabetes, Apa Saja?
Dilansir dari Healthline, ikan berlemak mengandung protein yang bagus untuk mengelola gula darah bagi penderita diabetes.
Selain itu, ikan berlemak juga memiliki lemak omega-3 yang dapat membantu mengurangi peradangan dan faktor risiko penyakit jantung dan stroke lainnya.
Contoh makanan ikan berlemak yang aman untuk penderita diabetes adalah salmon, sarden, herring, ikan teri, dan mackerel.
Labu mengandung antioksidan yang bermanfaat bagi penderita diabetes. Selain itu, labu juga memiliki lebih sedikit gula daripada ubi jalar.
Penelitian menunjukkan, polisakarida yang juga ditemukan dalam labu dapat meningkatkan toleransi insulin dan menurunkan kadar glukosa serum pada tikus.