Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Dr. Sri Safitri, ST, B.Eng (Hons), M. Eng
Head of Education Ecosystem PT Telkom Indonesia Tbk

Dr. Sri Safitri, ST, B.Eng (Hons), M. Eng adalah Head of Education Ecosystem PT Telkom Indonesia Tbk. Sebelumnya adalah Direktur Marketing Telkomtelstra, perusahaan patungan Telkom Indonesia dan Telstra Australia.
Uni Fitri, sapaannya, merupakan Doktor Manajemen Universitas Brawijaya, juga pembicara internasional dan aktif di asosiasi industri seperti ACIOA (ASEAN CIO Association) sebagai Konselor Indonesia.
Saat ini, juga menjabat Wakil Ketua Indonesia Cyber Security Forum (ICSF), Co-Founder Indonesia Blockchain Society (IBS), Ketua Umum Indonesia CX Professional (ICXP), Secretary General Partnership Kolaborasi Riset dan Inovasi Kecedasan Artifisial (KORIKA) dan President FAST (Forum Alumni Universitas Telkom) 2021-2025.

Melampaui Ekspektasi, Melahirkan Talenta Digital

Kompas.com - 30/08/2022, 14:53 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

PADA hari ini, operator telekomunikasi bukan lagi sekadar koneksi komunikasi antarkota hingga negara. Bukan juga sebatas konektor sinyal, pengirim surat elektronik, apalagi sebatas penyambung SMS!

Lebih dari itu, mari kita sama-sama melihat diri. Kehadiran operator telekomunikasi secara global dan khususnya di Indonesia, sudah demikian tinggi dan melampaui bayangan awal kita atas operator telekomunikasi.

Sebab, hampir seluruh problematika kehidupan kini "diserahkan" kepada layanan operator telekomunikasi!

Mulai dari bangun pagi ketika belum membasuh wajah sekalipun pun, banyak dari kita segera mengecek notifikasi di ponsel cerdasnya.

Selepas ibadah pagi, tak sedikit yang kemudian asyik berselancar mencari informasi awal terutama rute perjalanan --ini pun sebelum mandi dan sarapan.

Makin mendekati keberangkatan kantor, tentu interaksi ini makin "adiktif" karena selain menempatkan layanan telekomunikasi sebagai kolega perjalanan terutama musik dan video, juga sekaligus mencicil kerjaan secara remote melalui aneka aplikasi seluler.

Jikalau kemudian waktunya bekerja dari rumah atau dari manapun (WFH/WFA), malah justru kebergantungan pada layanan telekomunikasi makin menjadi.

Dengan bertumpu seluruhnya layanan wireline/wireless, akan menjadi sebuah kerugian amat besar jika kemudian sambungan tak stabil.

Maka tak perlu heran, laporan keuangan banyak operator telekomunikasi, baik di dalam negeri/luar justru mencatatkan performa EBITDA hingga laba bersih yang membumbung terutama dalam 2-3 tahun ini.

Bahkan, belakangan sampai ada operator internet menamakan dirinya Oksigen. Sebuah jenama yang rasanya tak berlebihan, mengingat faktanya memang demikian tingginya kebutuhan publik pada layanan operator telekomunikasi hari ini.

Melampaui ekspetasi publik

Presiden Jokowi menyatakan tahun 2030, Indonesia memerlukan 9 juta talenta digital. Sebuah aspirasi yang menantang untuk dipenuhi lewat jalur formal melalui pendidikan universitas, mengingat saat ini hanya 11 persen anak Indonesia yang beruntung mengenyam bangku elite tersebut.

Kita amati, saat ini terjadi liberalisasi pendidikan tinggi di Indonesia, Universitas kebanyakan dituntut untuk menghidupi sendiri. Akibatnya, pendidikan di indonesia sulit diakses oleh masyarakat miskin.

Saat ini yang dibiayai negara, baru universitas negeri, sedangkan jumlah universitas negeri di Indonesia sangat sedikit. Sehingga piramida jenjang pendidikan di Indonesia sangat meruncing.

Daya serap lulusan SMA sederajat tidak tersikulir dengan baik. Pilihannya adalah bekerja dengan kemampuan seadanya. SMK masih punya problematika dalam kebutuhan berdasarkan kualifikasi Industri.

Pendidikan adalah isu yang berhubungan dengan mobilitas sosial dan kesejahteraan rakyat serta pembentukan kelas menengah yang berdaya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Tren
Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Tren
Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Tren
Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Tren
Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Tren
Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Tren
Cerita Rombongan Siswa SD 'Study Tour' Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Cerita Rombongan Siswa SD "Study Tour" Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Tren
Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena 'Salah Asuhan', Ini Kata Ahli

Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena "Salah Asuhan", Ini Kata Ahli

Tren
Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Tren
Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Tren
Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Tren
Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Tren
Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Tren
Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Tren
8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com