Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Cara Mengusir Kucing Tanpa Kekerasan

Kompas.com - 16/08/2022, 21:00 WIB
Diva Lufiana Putri,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kucing liar banyak ditemukan di Indonesia. Tak jarang, mereka menyelinap ke dalam rumah dan mencuri makanan.

Bukan hanya itu, kucing juga kadang buang kotoran sembarangan yang menimbulkan bau tak sedap dan mengganggu penghuni rumah.

Meski menjengkelkan, tetapi karnivora satu ini telah hidup berdampingan dengan manusia sejak lama. Bahkan, tak sedikit yang menjadikan hewan ini sebagai peliharaan.

Untungnya, ada beberapa cara mengusir kucing ampuh tanpa perlu menggunakan kekerasan maupun tenaga ekstra.

Baca juga: Berapa Lama Masa Hidup Kucing?

Cara mengusir kucing

Berikut cara mengusir kucing tanpa menggunakan kekerasan:

1. Singkirkan sumber makanan

Dikutip dari The Spruce, Kucing liar tertarik dengan tempat yang terdapat banyak makanan.

Untuk itu, cara mengusir kucing yang pertama dengan menyingkirkan semua sumber makanan.

Jika Anda memiliki kucing peliharaan, hindari memberi makan di luar ruangan. Sebab, sisa makanan tersebut akan menarik kucing liar mendekat.

Selain itu, hindari pula membuang sisa makanan terutama daging, sembarangan ke tempat sampah.

Cobalah membungkus rapat sampah sisa makanan, agar tak begitu tercium oleh kucing.

Jangan lupa untuk segera membersihkan peralatan masak dan makan setelah digunakan.

Baca juga: Mengapa Kucing Selalu Mengubur Kotorannya?

2. Buat kucing tidak nyaman

Cara mengusir kucing selanjutnya, dengan menghilangkan area kesukaan kucing di rumah.

Kucing terkenal sebagai hewan yang gemar relaksasi. Mamalia ini bisa tidur di mana saja, di area yang menurutnya nyaman.

Misalnya, jika kucing senang nongkrong di halaman rumah, maka sebarkan kerikil-kerikil kecil.

Anda bisa juga menaburkan pecahan kulit telur, atau menambah pot-pot bunga di setiap sudut agar kucing tak bisa bersantai di sana.

Ilustrasi kucing hamil. SHUTTERSTOCK/C.L Ilustrasi kucing hamil.

Baca juga: Plus Minus Tidur dengan Kucing Kesayangan

Halaman Berikutnya
Halaman:

Terkini Lainnya

Daftar 19 Operasi yang Ditanggung BPJS Kesehatan 2024

Daftar 19 Operasi yang Ditanggung BPJS Kesehatan 2024

Tren
Jasa Raharja Beri Santunan untuk Korban Kecelakaan Maut di Subang, Ini Besarannya

Jasa Raharja Beri Santunan untuk Korban Kecelakaan Maut di Subang, Ini Besarannya

Tren
Media Asing Soroti Penampilan Perdana Timnas Sepak Bola Putri Indonesia di Piala Asia U17 2024

Media Asing Soroti Penampilan Perdana Timnas Sepak Bola Putri Indonesia di Piala Asia U17 2024

Tren
Seorang Bocah Berusia 7 Tahun Meninggal Setelah Keracunan Mi Instan di India

Seorang Bocah Berusia 7 Tahun Meninggal Setelah Keracunan Mi Instan di India

Tren
Apa Itu KRIS? Pengganti Kelas BPJS Kesehatan per 30 Juni 2025

Apa Itu KRIS? Pengganti Kelas BPJS Kesehatan per 30 Juni 2025

Tren
Kata Media Asing soal Kecelakaan di Subang, Soroti Buruknya Standar Keselamatan di Indonesia

Kata Media Asing soal Kecelakaan di Subang, Soroti Buruknya Standar Keselamatan di Indonesia

Tren
Pendaftaran STIS 2024 Dibuka 15 Mei, Total 355 Kuota, Lulus Jadi CPNS

Pendaftaran STIS 2024 Dibuka 15 Mei, Total 355 Kuota, Lulus Jadi CPNS

Tren
Mencari Bus Pariwisata yang Layak

Mencari Bus Pariwisata yang Layak

Tren
DNA Langka Ditemukan di Papua Nugini, Disebut Bisa Kebal dari Penyakit

DNA Langka Ditemukan di Papua Nugini, Disebut Bisa Kebal dari Penyakit

Tren
Duduk Perkara Komika Gerallio Dilaporkan Polisi atas Konten yang Diduga Lecehkan Bahasa Isyarat

Duduk Perkara Komika Gerallio Dilaporkan Polisi atas Konten yang Diduga Lecehkan Bahasa Isyarat

Tren
Arab Saudi Bangun Kolam Renang Terpanjang di Dunia, Digantung 36 Meter di Atas Laut

Arab Saudi Bangun Kolam Renang Terpanjang di Dunia, Digantung 36 Meter di Atas Laut

Tren
Penjelasan Pertamina soal Pegawai SPBU Diduga Intip Toilet Wanita

Penjelasan Pertamina soal Pegawai SPBU Diduga Intip Toilet Wanita

Tren
Kelas BPJS Kesehatan Dihapus Diganti KRIS Maksimal 30 Juni 2025, Berapa Iurannya?

Kelas BPJS Kesehatan Dihapus Diganti KRIS Maksimal 30 Juni 2025, Berapa Iurannya?

Tren
Penjelasan Polisi dan Dinas Perhubungan soal Parkir Liar di Masjid Istiqlal Bertarif Rp 150.000

Penjelasan Polisi dan Dinas Perhubungan soal Parkir Liar di Masjid Istiqlal Bertarif Rp 150.000

Tren
Apa yang Terjadi jika BPJS Kesehatan Tidak Aktif Saat Membuat SKCK?

Apa yang Terjadi jika BPJS Kesehatan Tidak Aktif Saat Membuat SKCK?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com