Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Benda Langit Bersinar Melintas di Malaysia, Ini Penjelasan BRIN

Kompas.com - 01/08/2022, 14:30 WIB
Retia Kartika Dewi,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah video menampilkan adanya sejumlah benda langit yang bersinar sedang melintas di langit Kuching, Malaysia pada malam hari.

Video itu diunggah oleh akun ini pada Sabtu (30/7/2022).

Pengunggah menyebutkan bahwa benda bersinar yang melintas itu diduga sebagai meteor.

"Meteor spotted in kuching! #jalanbako 31/7/2022," tulis pengunggah dalam twitnya.

Hingga Senin (1/8/2022), video berdurasi 27 detik itu sudah ditonton sebanyak 5,4 juta kali dan disukai sebanyak lebih dari 104.000 kali oleh pengguna Twitter lainnya.

Lalu, apakah benda yang melintas di langit dalam video tersebut merupakan meteor?

Baca juga: Viral, Video Red Devil Invasi Perairan Danau Toba, Ikan Apa Itu?

Penjelasan BRIN

Peneliti Senior BRIN Thomas Djamaludin mengatakan, benda langit yang bersinar yang terekam dalam video viral itu bukanlah meteor, melainkan roket yang diluncurkan dari China.

Ia menyampaikan, roket itu diluncurkan pada 24 Juli 2022.

"Itu roket peluncur modul stasiun antariksa RRT (Republik Rakyat Tiongkok) pada 24 Juli 2022," ujar Thomas, saat dihubungi Kompas.com, Senin (1/8/2022).

Menurutnya, roket tersebut terekam saat setelah menyelesaikan tugasnya, dan dalam kondisi turun/jatuh pada 30 Juli 2022 malam.

"Setelah menyelesaikan tugasnya, roket tersebut menjadi sampah dan akhirnya jatuh pada tengah malam di 30 Juli 2022," lanjut dia.

Baca juga: Viral, Benda Asing Menyala di Langit Lampung, Ini Penjelasan BRIN

Puing roket China

Thomas menambahkan, roket tersebut diberi kode CZ5, sementara sampahnya diberi kode CZ5B.

"Terkait tujuannya, roket ini diluncurkan untuk mengantarkan modul stasiun antariksa RRT (China) ke orbitnya," ujar Thomas.

Lantaran video viral itu terekam di langit Malaysia, Thomas mengatakan, di wilayah Indonesia pun roket tersebut sempat melintas dan dimungkinkan jatuh di wilayah Indonesia.

"Kami dari Pusat Riset Antariksa BRIN memantau CZ5B berdasarkan analisis orbitnya untuk antisipasi kemungkinan jatuh di wilayah Indonesia," ujar Thomas.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Indonesia Mulai Memasuki Musim Kemarau, Kapan Puncaknya?

Indonesia Mulai Memasuki Musim Kemarau, Kapan Puncaknya?

Tren
Ilmuwan Pecahkan Misteri 'Kutukan Firaun' yang Tewaskan 20 Orang Saat Membuka Makam Tutankhamun

Ilmuwan Pecahkan Misteri "Kutukan Firaun" yang Tewaskan 20 Orang Saat Membuka Makam Tutankhamun

Tren
3 Keputusan VAR yang Dinilai Rugikan Garuda Muda di Laga Indonesia Vs Uzbekistan

3 Keputusan VAR yang Dinilai Rugikan Garuda Muda di Laga Indonesia Vs Uzbekistan

Tren
Bea Cukai Jadi Sorotan Publik, Pemerhati Kritisi Persoalan Komunikasi dan Transparansi

Bea Cukai Jadi Sorotan Publik, Pemerhati Kritisi Persoalan Komunikasi dan Transparansi

Tren
Bolehkah Penderita Diabetes Minum Air Kelapa Muda? Ini Kata Ahli

Bolehkah Penderita Diabetes Minum Air Kelapa Muda? Ini Kata Ahli

Tren
Kata Media Asing soal Kekalahan Indonesia dari Uzbekistan, Soroti Keputusan Kontroversial Wasit

Kata Media Asing soal Kekalahan Indonesia dari Uzbekistan, Soroti Keputusan Kontroversial Wasit

Tren
Pengakuan Guru SLB soal Alat Belajar Tunanetra yang Ditahan Bea Cukai

Pengakuan Guru SLB soal Alat Belajar Tunanetra yang Ditahan Bea Cukai

Tren
Ikan Kembung, Tuna, dan Salmon, Mana yang Lebih Baik untuk MPASI?

Ikan Kembung, Tuna, dan Salmon, Mana yang Lebih Baik untuk MPASI?

Tren
Sosok Shen Yinhao, Wasit Laga Indonesia Vs Uzbekistan yang Tuai Kontroversi

Sosok Shen Yinhao, Wasit Laga Indonesia Vs Uzbekistan yang Tuai Kontroversi

Tren
Daftar Provinsi yang Menggelar Pemutihan Pajak Kendaraan Mei 2024

Daftar Provinsi yang Menggelar Pemutihan Pajak Kendaraan Mei 2024

Tren
Jadi Faktor Penentu Kekalahan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23, Apa Itu VAR?

Jadi Faktor Penentu Kekalahan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23, Apa Itu VAR?

Tren
Kapan Waktu Terbaik Olahraga untuk Menurunkan Berat Badan?

Kapan Waktu Terbaik Olahraga untuk Menurunkan Berat Badan?

Tren
BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 30 April hingga 1 Mei 2024

BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 30 April hingga 1 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Manfaat Air Kelapa Muda Vs Kelapa Tua | Cara Perpanjang STNK jika Pemilik Asli Kendaraan Meninggal Dunia

[POPULER TREN] Manfaat Air Kelapa Muda Vs Kelapa Tua | Cara Perpanjang STNK jika Pemilik Asli Kendaraan Meninggal Dunia

Tren
NASA Perbaiki Chip Pesawat Antariksa Voyager 1, Berjarak 24 Miliar Kilometer dari Bumi

NASA Perbaiki Chip Pesawat Antariksa Voyager 1, Berjarak 24 Miliar Kilometer dari Bumi

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com