Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Elon Musk Akan PHK 10 Persen Karyawan Tesla

Kompas.com - 06/06/2022, 15:30 WIB
Alinda Hardiantoro,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pengusaha Elon Musk berencana memecat 10 persen karyawan Tesla. Bos mobil listrik Tesla ini mengaku tengah menghadapi kondisi ekonomi perusahaan yang sulit.

Dilansir dari Reuters, kabar tersebut disampaikan langsung oleh CEO Tesla melalui e-mail yang dikirim ke eksekutif Tesla pada Kamis (2/5/2022) malam.

Kabar Pemutusan Hubugan Kerja (PHK) tersebut kembali ramai diperbincangkan ketika Musk memerintahkan semua karyawan untuk kembali ke kantor dan bekerja selama 40 jam seminggu atau menghadapi PHK.

“Tesla akan mengurangi jumlah pegawai yang digaji sebesar 10% karena kami telah kelebihan staf di banyak area," kata Musk.

Kendati demikian, rencana PHK ini hanya berlaku untuk karyawan yang bekerja di departemen tertentu.

"Sebagai catatan, ini tidak berlaku untuk siapa pun yang benar-benar membuat mobil, baterai, atau memasang solar," imbuhnya.

Saat ini Tesla memiliki sekitar 5.000 lowongan pekerjaan yang diiklankan di seluruh dunia, dan 100.000 karyawan.

Kabar PHK karyawan Tesla bukan merupakan hal yang baru. Sebelumnya, perusahaan tersebut pernah melakukan PHK karyawan pada 2018 dan 2019.

Baca juga: Berapa Gaji Karyawan Elon Musk yang Wajib Ngantor 40 Jam Seminggu?

Alasan PHK karyawan Tesla

Laporan yang diperoleh dari Reuters menyatakan bahwa saham Tesla di Amerika turun sebesar 9 persen, Jumat (3/6/2022).

Padahal, permintaan mobil listrik Tesla di pasaran sama sekali tidak mengalami penurunan.

Kendati demikian, tidak bisa dipungkiri bahwa lonjakan pandemi di Shanghai, China, telah membuat perusahaan tersebut bertahan mati-matian.

Belum lagi, Shanghai baru saja mengakhiri masa lockdown yang tidak sebentar. Selama masa lockdown yang cukup lama itu, perusahaan Tesla di Shanghai harus menghentikan produksinya.

Hal tersebut sangat berdampak terhadap keberlangsungan produksi mobil listrik Tesla di kota itu.

Analis NordLB yang berbasis di Hanover, Frank Schwope, mengatakan rencara Musk melakukan PHK 10 persen dari total karyawannya ini merupakan langkah penghematan dalam situasi yang buruk.

"Saya melihat pernyataan itu sebagai peringatan dan tindakan pencegahan," ujarnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

NASA Perbaiki Chip Pesawat Antariksa Voyager 1, Berjarak 24 Miliar Kilometer dari Bumi

NASA Perbaiki Chip Pesawat Antariksa Voyager 1, Berjarak 24 Miliar Kilometer dari Bumi

Tren
Profil Brigjen Aulia Dwi Nasrullah, Disebut-sebut Jenderal Bintang 1 Termuda, Usia 46 Tahun

Profil Brigjen Aulia Dwi Nasrullah, Disebut-sebut Jenderal Bintang 1 Termuda, Usia 46 Tahun

Tren
Jokowi Teken UU DKJ, Kapan Status Jakarta sebagai Ibu Kota Berakhir?

Jokowi Teken UU DKJ, Kapan Status Jakarta sebagai Ibu Kota Berakhir?

Tren
Ini Daftar Gaji PPS, PPK, KPPS, dan Pantarlih Pilkada 2024

Ini Daftar Gaji PPS, PPK, KPPS, dan Pantarlih Pilkada 2024

Tren
Pengakuan Ibu yang Paksa Minta Sedekah, 14 Tahun di Jalanan dan Punya 5 Anak

Pengakuan Ibu yang Paksa Minta Sedekah, 14 Tahun di Jalanan dan Punya 5 Anak

Tren
Jadi Tersangka Korupsi, Ini Alasan Pendiri Sriwijaya Air Belum Ditahan

Jadi Tersangka Korupsi, Ini Alasan Pendiri Sriwijaya Air Belum Ditahan

Tren
Daftar Lokasi Nobar Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024

Daftar Lokasi Nobar Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024

Tren
Bolehkah Penderita Diabetes Minum Air Tebu? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Bolehkah Penderita Diabetes Minum Air Tebu? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Tren
Bandara di Jepang Catat Nol Kasus Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun, Terbaik di Dunia

Bandara di Jepang Catat Nol Kasus Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun, Terbaik di Dunia

Tren
La Nina Berpotensi Tingkatkan Curah Hujan di Indonesia, Kapan Terjadi?

La Nina Berpotensi Tingkatkan Curah Hujan di Indonesia, Kapan Terjadi?

Tren
Kasus yang Bikin Bea Cukai Disorot: Sepatu Impor hingga Alat Bantu SLB

Kasus yang Bikin Bea Cukai Disorot: Sepatu Impor hingga Alat Bantu SLB

Tren
Biaya Kuliah Universitas Negeri Malang 2024/2025 Program Sarjana

Biaya Kuliah Universitas Negeri Malang 2024/2025 Program Sarjana

Tren
Hari Pendidikan Nasional 2024: Tema, Logo, dan Panduan Upacara

Hari Pendidikan Nasional 2024: Tema, Logo, dan Panduan Upacara

Tren
Beredar Kabar Tagihan UKT PGSD UNS Capai Rp 44 Juta, Ini Penjelasan Kampus

Beredar Kabar Tagihan UKT PGSD UNS Capai Rp 44 Juta, Ini Penjelasan Kampus

Tren
Semifinal Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024 Hari Ini, Pukul Berapa?

Semifinal Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024 Hari Ini, Pukul Berapa?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com