KOMPAS.com - Aparat kepolisian sering kali menggunakan mobil water cannon untuk membubarkan demo yang berujung anarkis.
Sesuai dengan namanya, mobil ini memiliki kemampuan menyemburkan air dengan kekuatan tinggi untuk membubarkan massa pedemo.
Diberitakan Kompas.com, 26 September 2019, ada dua model mobil water cannon yang digunakan oleh Polri, yakni buatan PT Pindad (Persero) dan Daejicar Korea Selatan.
Baca juga: Spesifikasi F-22 Raptor, Jet Tempur Siluman yang Bisa Hindari Radar
Lantas, seperti apa spesifikasi mobil water cannon kepunyaan Polri?
Dilansir dari laman Pindad, mobil water cannon memiliki kecepatan maksimum 80 kilometer per jam.
Water cannon Pindad mempunyai alat penyemprot air dengan daya tinggi untuk membubarkan massa pedemo, dengan jarak semburan 50 meter.
Di atas kendaraan, terdapat dua alat penyemprot untuk mengarahkan air ke kerumunan massa.
Alat itu terletak di bagian atap depan dan bisa digerakkan dari dalam kabin.
Baca juga: Spesifikasi Badak 6x6 Pindad, Alutsista Baru TNI AD Dilengkapi Baja Antipeluru
Mobil water cannon buatan Pindad memiliki panjang 7,7 meter, lebar 2,5 meter, dan tinggi 3 meter.
Truk ini mempunyai sistem gerak 4x4, bermesin diesel dengan perpaduan transmisi manual.
Sementara itu, mobil water cannon ini juga dapat menampung air sebanyak 5.000 liter.
Berat keseluruhan mobil yang dapat digunakan untuk mengurai massa ini tercatat 16 ton.
Baca juga: Spesifikasi Jet Tempur F-15 yang Berpotensi Dijual AS ke Indonesia: Sistem Radar hingga Senjatanya
Dilansir dari daejicar.com, mobil water cannon buatan Daeji diklaim telah terbukti keampuhannya di berbagai negara untuk mengendalikan kerusuhan.
Mobil water cannon buatan Korea Selatan ini dapat dilengkapi dengan kabin anti peluru, meriam sonik, dan banyak pilihan lainnya.
Selain itu, bannya sudah menggunakan tipe run flat tire (RFT).