KOMPAS.com - Pandemi belum berakhir. Kasus Covid-19 masih terus dilaporkan dari berbagai penjuru dunia.
Melansir data terbaru dari Worldometer, Sabtu (6/11/2021), kasus infeksi virus corona sudah menyebar di 223 negara.
Total infeksi yang tercatat hingga saat ini adalah 249.801.453 kasus, 226.148.153 kasus berhasil sembuh, dan 5.052.249 kasus berujung kematian.
Berikut perkembangan pandemi Covid-19 terbaru dari Indonesia dan beberapa negara dunia:
Baca juga: Indonesia Masuk Daftar Negara Level 1 Covid-19 Versi CDC
Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melaporkan kondisi terbaru situasi pandemi Covid-19.
Berdasarkan data Satgas, Jumat (6/11/2021), terdapat 518 kasus baru, sehingga total kasus Covid-19 di Indonesia menjadi 4.247.320 kasus.
Selain itu, kasus sembuh juga bertambah sebanyak 648 kasus, sehingga jumlah total kasus sembuh menjadi 4.092.586 kasus.
Sementara kasus kematian juga tercatat ada penambahan sebanyak 19 kasus, sehingga total ada 143.549 kasus.
Kendati demikian, kasus aktif atau yang masih dalam masa penyembuhan turun sebanyak 149 kasus, menyisakan 11.215 kasus tersebar di 34 provinsi.
Baca juga: Kapan Pandemi Covid-19 Berakhir? Simak, Ini Tanda-tandanya...
Para ahli dan dokter di Inggris optimis puncak pandemi di negara itu telah terlampaui pada akhir Oktober lalu.
Melansir Financial Times, Jumat (6/11/2021), jumlah innfeksi dalam sepekan terakhir di Inggris, Wales, Skotlandia menunjukkan penurunan, terutama di kalangan usia sekolah.
Kasus Covid-19 membaik setelah dua pekan lalu, UK Health Security Agency melaporkan, angka reproduksi (R) berada di kisaran 0,9-1,1, di mana setiap 10 orang yang terinfeksi akan menginfeksi 9-11 orang yang lain.
Pada hari Kamis (4/11/2012), dua survei lain dari Zoe dan Imperial College menyebut hal serupa bahwa Covid-19 di Inggris mulai turun di akhir Oktober.
Baca juga: Jokowi Harus Putuskan Status Pandemi Selesai atau Tidak Akhir 2021, Epidemiolog: Keputusan di WHO
Pemerintah Jepang memangkas masa karantina bagi pendatang dari luar negeri.
Pemangkasan masa karantina ini untuk mereka dengan kepentingan bisnis jangka pendek dan yang sudah mendapatkan vaksinasi Covid-19 lengkap.