Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Untuk Vegan, Ini Bahan Pengganti Telur dalam Membuat Kue

Kompas.com - 06/09/2021, 14:00 WIB
Inten Esti Pratiwi

Penulis

KOMPAS.com -  Salah satu bahan utama pembuat kue adalah telur ayam. Telur digunakan untuk mengikat adonan juga menambah citarasa gurih.

Tanpa telur, bisa jadi adonan tak akan tercampur merata menjadi satu. Juga cita rasanya akan jauh dari gurih dan creamy

Telur memang bahan utama pembuatan roti dan kue. Lantas bagaimana dengan para vegan atau para alergi telur? Apakah lantas tak bisa menikmati lezatnya sebuah sajian kue?

Tentu saja mereka tetap bisa menikmati kudapan kue dan roti. Karena ada beberapa bahan pengganti telur yang memiliki manfaat dan khasiat mirip dengan butiran-butiran telur ayam.

Berikut ini adalah bahan pengganti telur yang bisa Anda pilih:

Baca juga: Agar Tak Gagal, Ini 8 Tips Memanggang Roti

1. Tahu sutra

Ilustrasi tahu sutra sisa.DOK.PIXABAY/ALLYBALLY4B Ilustrasi tahu sutra sisa.
Dilansir dari The Kitchn, tahu sutra sangat bisa digunakan untuk menggantikan telur. Meski cita rasanya tak segurih telur, namun tahu yang dihaluskan bisa mengikat adonan bahan pembuatan kue.

Sebagai pengganti telur, tahu sutra cocok digunakan untuk membuat brownies juga kue-kue basah.

Untuk kebutuhan 1 butir telur Anda membutuhkan sekitar 1/4 cangkir tahu sutra yang sudah dilembutkan.

Baca juga: 4 Jenis Roti yang Sehat, Apa Saja?

2. Baking soda dan cuka

Untuk kudapan panggang yang butuh mengembang, Anda bisa mengganti telur dengan baking soda dan cuka.

Untuk kebutuhan 1 butir telur, Anda bisa mencampurkan 1 sdt baking soda dan 1 sdm cuka.

3. Pisang

Ilustrasi pisangUnsplash/Bruno Emmanuelle Ilustrasi pisang
Pisang bisa memberi tekstur creamy dan menambah cita rasa legit pada kudapan muffin dan kue basah.

Untuk kebutuhan 1 butir telur, Anda bisa menggantinya dengan setengah hingga 1 buah pisang yang sudah matang.

Baca juga: Agar Awet Lama, Ini Cara Tepat Menyimpan Roti

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Bisakah Vitamin D Menurunkan Berat Badan? Ini Penjelasannya

Bisakah Vitamin D Menurunkan Berat Badan? Ini Penjelasannya

Tren
Link Live Streaming dan Jadwal Pertandingan Perempat Final Thomas dan Uber Cup 2024 Hari Ini

Link Live Streaming dan Jadwal Pertandingan Perempat Final Thomas dan Uber Cup 2024 Hari Ini

Tren
Tumor Disebut Bisa Menumbuhkan Gigi dan Rambut Sendiri, Benarkah?

Tumor Disebut Bisa Menumbuhkan Gigi dan Rambut Sendiri, Benarkah?

Tren
7 Fakta Pembunuhan Wanita dalam Koper di Cikarang, Pelaku Ditangkap Jelang Resepsi 5 Mei

7 Fakta Pembunuhan Wanita dalam Koper di Cikarang, Pelaku Ditangkap Jelang Resepsi 5 Mei

Tren
BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 3-4 Mei 2024

BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 3-4 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Suhu Panas Menerjang Indonesia di Awal Mei 2024 | Jadwal Laga Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23

[POPULER TREN] Suhu Panas Menerjang Indonesia di Awal Mei 2024 | Jadwal Laga Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23

Tren
Kemendikbud: Penerima KIP Kuliah Bergaya Hidup Mewah Diminta Mundur

Kemendikbud: Penerima KIP Kuliah Bergaya Hidup Mewah Diminta Mundur

Tren
Covid-19 Varian FLiRT Terdeteksi di AS, Memicu Peringatan Lonjakan Kasus di Musim Panas

Covid-19 Varian FLiRT Terdeteksi di AS, Memicu Peringatan Lonjakan Kasus di Musim Panas

Tren
Machu Picchu dan Borobudur

Machu Picchu dan Borobudur

Tren
6 Kebiasaan Sederhana yang Membantu Meningkatkan Angka Harapan Hidup

6 Kebiasaan Sederhana yang Membantu Meningkatkan Angka Harapan Hidup

Tren
Bolehkah Memakai 'Pimple Patch' Lebih dari Sekali?

Bolehkah Memakai "Pimple Patch" Lebih dari Sekali?

Tren
Polisi dan Istri Brigadir RAT Beda Keterangan soal Keberadaan Korban Sebelum Tewas

Polisi dan Istri Brigadir RAT Beda Keterangan soal Keberadaan Korban Sebelum Tewas

Tren
Viral, Video Wisatawan di Curug Ciburial Bogor Kena Pungli, Pelaku Sudah Diamankan

Viral, Video Wisatawan di Curug Ciburial Bogor Kena Pungli, Pelaku Sudah Diamankan

Tren
Alasan Kapolri Buka Peluang Pengungkapan Kasus Meninggalnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Alasan Kapolri Buka Peluang Pengungkapan Kasus Meninggalnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Tren
Kasus KIP Kuliah, Undip: Mahasiswi Rela Mundur untuk Digantikan yang Lebih Butuh

Kasus KIP Kuliah, Undip: Mahasiswi Rela Mundur untuk Digantikan yang Lebih Butuh

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com