Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Studi: Euro 2020 Sebabkan 9.402 Kasus Baru Covid-19 di Inggris

Kompas.com - 23/08/2021, 17:30 WIB
Retia Kartika Dewi,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah penelitian di Inggris menyebutkan, gelaran Euro 2020 yang berakhir 11 Juli 2021 lalu memicu munculnya kasus Covid-19 sebanyak lebih dari 9.000 kasus. 

Studi yang dilakukan Departemen Budaya dan Kesehatan Masyarakat Inggris, menemukan bahwa 9.402 tes positif Covid-19 muncul dari para penggemar di pertandingan Euro 2020.

Rinciannya, sebanyak 3.036 orang melaporkan gejala dalam dua hari pertandingan. Gejala yang dialami para penonton itu menunjukkan bahwa infeksi terjadi saat penonton menghadiri pertandingan. 

Baca juga: Ke Mana Pengungsi Afghanistan Pergi Setelah Negara Dikuasai Taliban?

85 persen kasus Covid-19

Dilansir dari The Guardian, Jumat (20/8/2021), penelitian juga menemukan, lebih dari 85 persen kasus infeksi terkait dengan 49 hari berbagai acara olahraga, musik, dan hiburan di luar ruangan berasal dari delapan pertandingan Euro yang terlibat, dan terutama semifinal dan final.

“Turnamen Euro 2020 dan lolosnya Inggris ke final Euro menghasilkan risiko yang signifikan bagi kesehatan masyarakat di seluruh Inggris bahkan ketika Inggris bermain di luar negeri,” ujar Dr Jenifer Smith, wakil direktur medis untuk Kesehatan Masyarakat Inggris dalam laporan tersebut. 

“Risiko ini muncul tidak hanya dari individu yang menghadiri acara itu sendiri, tetapi termasuk aktivitas yang dilakukan selama perjalanan dan aktivitas sosial terkait," kata Smith. 

Grand Slam Wimbledon

Meskipun sama-sama menimbulkan kerumunan, kasus Covid-19 dalam pertandingan tenis Grand Slam Wimbledon tak sebanyak Euro 2020. 

Diketahui, lapangan Wimbledon dapat mencakup 300.000 penonton. Namun, kasus baru yang dilaporkan hanya 881 kasus.

Angka ini tentu jauh lebih kecil dibandingkan jumlah kasus baru yang terjadi di Euro 2020.

"Tim peneliti yang hadir di setiap acara ini secara lisan melaporkan perbedaan mencolok dalam perilaku penonton," ujar Smith.

Baca juga: Ilmuwan Vaksin AstraZeneca Dapat Standing Ovation di Wimbledon 2021

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 8-9 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 8-9 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Minum Kopi Sebelum Makan, Apa Efeknya? | Cabut Gigi Berakhir Meninggal Dunia

[POPULER TREN] Minum Kopi Sebelum Makan, Apa Efeknya? | Cabut Gigi Berakhir Meninggal Dunia

Tren
Ketahui, Ini Masing-masing Manfaat Vitamin B1, B2, hingga B12

Ketahui, Ini Masing-masing Manfaat Vitamin B1, B2, hingga B12

Tren
Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Tren
Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Tren
Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Tren
Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Tren
Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Tren
Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Tren
UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

Tren
Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Tren
Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Tren
Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Tren
Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Tren
Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com