Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini dalam Sejarah: Alex Ferguson Mendapat Gelar "Sir" dari Ratu Inggris

Kompas.com - 12/06/2021, 09:20 WIB
Jawahir Gustav Rizal,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Hari ini 22 tahun lalu, tepatnya pada 12 Juni 1999, pelatih klub sepak bola Manchester United (MU), Alex Ferguson, mendapat gelar kebangsawanan dari Ratu Inggris Elizabeth II.

Alex Ferguson mendapatkan gelar Commander of the Most Excellent Order of the British Empire (CBE) dari Ratu Elizabeth. 

Dengan gelar yang ia terima itu, Ferguson berhak menyematkan panggilan "Sir" di depan namanya. Dia kemudian dikenal sebagai Sir Alex Ferguson.

Gelar tersebut diberikan atas kontribusi Sir Alex membawa MU meraih tiga titel bergengsi dalam satu musim, yaitu juara Piala FA, juara Liga Inggris, dan juara Liga Champions Eropa.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: 8 Pemain Manchester United Tewas dalam Tragedi Munich 1958

Sir Alex Ferguson

Sir Alex mengatakan, gelar Ksatria yang ia terima merupakan sebuah kehormatan besar. Dia juga menyebutkan bahwa kesuksesannya diraih berkat dukungan keluarga, teman, dan MU.

"Saya menerima kehormatan ini, tidak hanya untuk diri saya pribadi melainkan untuk semua orang yang telah mendukung saya selama ini dan menjadikan saya seperti sekarang," kata Sir Alex, dikutip dari BBC.

Pria Skotlandia itu menyamai prestasi Sir Matt Busby, pelatih legendaris MU yang juga mendapat gelar Ksatria karena berhasil membawa pulang titel juara Eropa.

Laga dramatis di Camp Nou

Capaian tiga titel bergengsi dalam satu musim bukan hal yang mudah dilakukan, termasuk oleh skuad Setan Merah.

MU sukses mengunci treble pada 26 Mei 1999, setelah nyaris kalah di final Liga Champions melawan Bayern Munchen.

Baca juga: Update Corona 12 Juni 2021: Malaysia Perpanjang Lockdown 2 Pekan

Skuad besutan Sir Alex tertinggal 1-0 sejak menit-menit awal hingga memasuki perpanjangan waktu.

Namun, pada masa injury time itu gol-gol penentu kemenangan MU lahir dari Teddy Sheringham dan Ole Gunnar Solskjær.

"Sepak bola, sialan!" kata Sir Alex tentang laga dramatis di Camp Nou, Barcelona malam itu.

Melansir UEFA, dalam laga final itu, Bayern mengambil keuntungan dari skuad MU yang kehilangan pasangan gelandang Paul Scholes dan Roy Keane.

Bayern merebut kendali melalui gol tendangan bebas Mario Basler di menit-menit awal. Tim asal Jerman itu kemudian mendominasi jalannya pertandingan.

Keadaan berbalik ketika laga memasuki menit-menit akhir. Sheringham mencetak gol penyeimbang bagi Setan Merah pada menit ke-91.

Halaman:

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com