Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pangeran Philip Dimakamkan pada 17 April 2021, seperti Ini Rangkaian Prosesnya

Kompas.com - 12/04/2021, 08:32 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kerajaan Inggris masih dalam suasana berduka setelah berpulangnya Pangeran Philip yang merupakan suami Ratu Elizabeth II.

Pangeran Philip, yang bergelar Duke of Edinburgh itu, mengembuskan napas terakhir pada Jumat (9/4/2021), dalam usia 99 tahun.

Saat ini, jenazahnya masih disemayamkan di Kastil Windsor.

Melansir BBC, Sabtu (10/4/2021), prosesi pemakaman rencananya akan digelar pekan depan, Sabtu (17/4/2021) pukul 15.00 waktu setempat, di Kapel St George yang ada di bagian halaman dari Kastil.

Proses itu hanya akan dihadiri oleh pelayat dalam jumlah sangat terbatas, namun akan disiarkan melalui siaran televisi di Inggris.

Baca juga: INFOGRAFIK: Mengenang Pangeran Philip (1921-2021)

Berikut ini rangkaian prosesi pemakaman Pangeran Philip, pria yang telah mendampingi Ratu Elizabeth II, selama hampir 70 tahun.

Permintaan Pangeran Philip

Upacara pemakaman dengan sedikit pelayat adalah permintaan dari Pangeran Philip semasa hidupnya. Keinginan ini akan dikabulkan dalam prosesi nanti.

Selain itu, ia juga pernah meminta agar jasadnya tidak disemayamkan di tempat yang peti matinya bisa diakses serta dilihat publik. Kini, ia disemayamkan di kapel pribadinya yang ada di Kastil Windsor hingga tiba hari pemakaman.

Peti mati

Peti mati Pangeran Philip dibalut dengan bendera khusus, sesuai dengan perjalanan hidup yang pernah dilalui Philip.

Bendera itu mewakili sejumlah elemen hidup Pangeran, mulai dari lambang 3 naga dan hati yang ada di seragam militer Denmark, bendera Yunani, dua garis hitam penanda keluarga Mountbatten, dan gambar kastil Edinburgh.

Jasad dari Pangeran Philips diletakkan dalam peti yang berhiaskan karangan bunga bersama dengan topi dan pedang angkatan laut yang memiliki sejarah dalam hidupnya.

Ia diangkat menjadi Laksamana Tinggi pada tahun 2011. Sementara, pedang itu merupakan pedang perwira angkatan laut dari kerajaan yang selalu ia gunakan dalam perayaan-perayaan besar.

Baca juga: Operation Forth Bridge untuk Pangeran Philip, Ini Nama Sandi Kematian Anggota Kerajaan Inggris

Prosesi pemakaman

Papan iklan elektronik menampilkan penghormatan kepada Pangeran Philip, Duke of Edinburgh, di pusat kota London pada 9 April 2021 setelah kematian Pangeran Philip. Suami Ratu Elizabeth II tersebut baru-baru ini menghabiskan lebih dari sebulan di rumah sakit dan menjalani prosedur jantung. Pangeran Philip meninggal dalam usia 99 tahun.AFP PHOTO/NIKLAS HALLE'N Papan iklan elektronik menampilkan penghormatan kepada Pangeran Philip, Duke of Edinburgh, di pusat kota London pada 9 April 2021 setelah kematian Pangeran Philip. Suami Ratu Elizabeth II tersebut baru-baru ini menghabiskan lebih dari sebulan di rumah sakit dan menjalani prosedur jantung. Pangeran Philip meninggal dalam usia 99 tahun.
Pangeran Philip akan dimakamkan tidak dengan prosesi pemakaman kenegaraan, karena pemakaman jenis itu biasanya digunakan untuk raja/ratu.

Mengutip CNN, Minggu (10/4/2021), prosesi pemakaman akan dilakukan sesuai aturan kerajaan dan sarat akan tradisi, namun tetap sederhana. 

Pada hari pemakaman itu, peti mati akan dipindahkan dari kapel pribadi tempat peti dan jenazah di semayamkan, menuju pintu masuk utama Kastil Windsor menggunakan satu unit Land Rover yang telah dimodivikasi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Lari atau Bersepeda, Mana yang Lebih Cepat Menurunkan Berat Badan?

Lari atau Bersepeda, Mana yang Lebih Cepat Menurunkan Berat Badan?

Tren
Manfaat Daun Gatal Papua, Diklaim Ampuh Atasi Pegal dan Lelah

Manfaat Daun Gatal Papua, Diklaim Ampuh Atasi Pegal dan Lelah

Tren
Prakiraan Cuaca BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, Petir, dan Kilat 26-27 April 2024

Prakiraan Cuaca BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, Petir, dan Kilat 26-27 April 2024

Tren
[POPULER TREN] Jalan Kaki untuk Menurunkan Berat Badan | Kenaikan UKT Unsoed

[POPULER TREN] Jalan Kaki untuk Menurunkan Berat Badan | Kenaikan UKT Unsoed

Tren
Profil Shaun Evans, Wasit Indonesia vs Korsel Piala Asia U23 2024

Profil Shaun Evans, Wasit Indonesia vs Korsel Piala Asia U23 2024

Tren
Kenya Diterjang Banjir Bandang, KBRI Pastikan Kondisi WNI Aman

Kenya Diterjang Banjir Bandang, KBRI Pastikan Kondisi WNI Aman

Tren
Jadwal Festival Lampion Waisak Borobudur 2024, Tukar Tiket Mulai Mei

Jadwal Festival Lampion Waisak Borobudur 2024, Tukar Tiket Mulai Mei

Tren
Penelitian Menemukan Bagaimana Kucing Menghasilkan Suara Dengkuran Uniknya

Penelitian Menemukan Bagaimana Kucing Menghasilkan Suara Dengkuran Uniknya

Tren
Daftar Pelatih Timnas Indonesia dari Masa ke Masa, Shin Tae-yong Paling Lama

Daftar Pelatih Timnas Indonesia dari Masa ke Masa, Shin Tae-yong Paling Lama

Tren
Belum Terjual, Mobil Mario Dandy Dilelang mulai Rp 809 Juta, Simak Cara Belinya

Belum Terjual, Mobil Mario Dandy Dilelang mulai Rp 809 Juta, Simak Cara Belinya

Tren
Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Shin Tae-yong dan Pratama Arhan Akan Hadapi Rekannya

Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Shin Tae-yong dan Pratama Arhan Akan Hadapi Rekannya

Tren
Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Kick Off 00.30 WIB

Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Kick Off 00.30 WIB

Tren
Kronologi Perampok Sebar Uang Curian Rp 250 Juta untuk Mengecoh Kejaran Warga di Jambi

Kronologi Perampok Sebar Uang Curian Rp 250 Juta untuk Mengecoh Kejaran Warga di Jambi

Tren
20 Negara Penduduk Terbanyak di Dunia 2024, Indonesia Nomor Berapa?

20 Negara Penduduk Terbanyak di Dunia 2024, Indonesia Nomor Berapa?

Tren
Ilmuwan Akhirnya Tahu Apa Isi Bulan, Disebut Mirip dengan Bumi

Ilmuwan Akhirnya Tahu Apa Isi Bulan, Disebut Mirip dengan Bumi

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com