Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Populer sebagai Tanaman Obat, Apa Saja Manfaat Lidah Buaya?

Kompas.com - 22/11/2020, 10:15 WIB
Vina Fadhrotul Mukaromah,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Aloe vera atau lidah buaya merupakan tanaman obat yang populer dan telah digunakan selama ribuan tahun.

Lidah buaya sendiri merupakan tanaman asli di Afrika Utara, Eropa Selatan, dan Canary Island.

Kini, aloe vera telah tumbuh di berbagai wilayah yang beriklim tropis di dunia. 

Tanaman ini paling dikenal untuk mengobati luka kulit. Akan tetapi, selain itu, aloe vera juga memiliki banyak kegunaan lain.

Para peneliti pun masih terus menggali manfaat-manfaat yang bisa diperoleh dari penggunaan aloe vera.

Baca juga: 8 Jenis Bahan Herbal yang Dapat Membantu Turunkan Tekanan Darah Tinggi

Berikut adalah beberapa manfaat yang telah ditemukan:

1. Mempercepat penyembuhan luka

Melansir Medical News Today, orang-orang seringkali menggunakan aloe vera sebagai obat topikal, yaitu dengan mengoleskannya ke kulit. 

Faktanya, lidah buaya memang memiliki sejarah panjang untuk mengobati luka, terutama luka bakar dan sengatan sinar matahari.

Penelitian menunjukkan bahwa aloe vera adalah bahan obat topikal yang efektif untuk luka bakar tingkat satu dan dua. 

Baca juga: Ini Manfaat Jamur, Mulai dari Kekebalan Tubuh hingga Kecantikan

Dalam sebuah tinjauan studi eksperimental, lidah buaya dapat mengurangi waktu penyembuhan luka bakar 9 hari dibandingkan pengobatan konvensional.

Selain itu, juga membantu mencegah kemerahan, gatal, dan infeksi. 

Sementara, bukti yang menyatakan lidah buaya dapat menyembuhkan jenis luka lain masih belum dapat dipastikan, tetapi penelitian sejauh ini menunjukkan hasil yang menjanjikan.

Baca juga: Jamur Enoki dan Kaitannya dengan Wabah Listeria...

2. Meredakan rasa mulas

Lidah buaya.smartgardenguide.com Lidah buaya.

Penyakit gastroesophageal reflux (GERD) merupakan jenis gangguan pencernaan yang seringkali memunculkan rasa mulas.

Mengutip Healthline, sebuah tinjauan tahun 2010 menunjukkan bahwa konsumsi 1-3 ons gel lidah buaya pada waktu makan dapat mengurangi keparahan GERD.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Tren
Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli 'Cash', Ini Faktanya

Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli "Cash", Ini Faktanya

Tren
Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Tren
Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Tren
Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Tren
Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Tren
Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Tren
Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Tren
8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

Tren
Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Tren
Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Tren
Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Tren
Warga Bandung “Menjerit” Kepanasan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Warga Bandung “Menjerit” Kepanasan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Tren
Medan Magnet Bumi Melemah, Picu Kemunculan Makhluk Aneh 500 Juta Tahun Lalu

Medan Magnet Bumi Melemah, Picu Kemunculan Makhluk Aneh 500 Juta Tahun Lalu

Tren
Jadwal Keberangkatan Haji 2024 dari Indonesia, Ini Cara Mengeceknya

Jadwal Keberangkatan Haji 2024 dari Indonesia, Ini Cara Mengeceknya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com