Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebakaran Hutan Australia, Kisah Seekor Kuda Selamatkan Pemiliknya dari Kepungan Asap...

Kompas.com - 05/01/2020, 20:08 WIB
Nur Rohmi Aida,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Kebakaran hutan yang terjadi di Australia membuat jagad maya Twitter ramai dengan tagar #PrayForAustralia.

Akibat kebakaran hutan di Australia itu, 24 orang dilaporkan tewas dan lebih dari 2.000 rumah hancur.

Di balik kebakaran hutan yang terjadi di Australia, terdapat kisah tentang kuda yang menyelamatkan pemiliknya, Bec Winter, dari kepungan asap.

Saat kebakaran mendekati kotanya, Moruya (sekitar 156 mil selatan Sydney), Bec memutuskan untuk mengungsi. Tepatnya, saat malam tahun baru, 31 Desember 2019.

Situasi saat itu, kabut asap sangat pekat sehingga Bec tak bisa melihat apa pun di depannya. Ia memasrahkan diri kepada kuda peliharaannya, Charmer, yang membawanya.

Melansir New York Post, putra Winter, Riley, dan sepupunya memutuskan lari ke pantai.

Sementara, ia memilih mengungsi bersama kudanya untuk mencari tempat yang aman.

Akhirnya, Charmer membawanya hingga ke pantai.

“Saya tidak tahu apakah kami naik ke api atau tepatnya di mana, karena kami tidak bisa mengetahuinya. Saya hanya tahu bahwa itu sangat berasap,” kata Winter.

"Aku bisa merasakan panas dan aku tidak tahu apakah itu dari matahari atau api. Itu menakutkan. Tapi, aku sangat percaya pada Charmer untuk mengeluarkanku dengan aman dan dia melakukannya. Dia adalah pahlawan saya," lanjut Winter.

Winter bersyukur bisa selamat, meski harus menelan kekecewaan saat kembali ke rumahnya.

Rumahnya selamat dari kebakaran yang meluas, tetapi barang-barang dirumahnya diambil pencuri. 

Kebakaran hutan yang terjadi di Australia paling parah terjadi di New South Wales.

Di wilayah tersebut, 8,9 juta hektar hutan dan semak-semak hancur.

Sementara, lebih dari 2,2 juta hektar lahan telah dibakar Victoria.

Di barat laut Sydney, kebakaran Gunung Gospers menghancurkan setidaknya 1,2 juta hektar atau sekitar 7 kali luas Singapura.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com