Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER TREN] Pendidikan Stafsus Milenial Jokowi | Daftar dan Tugas Staf Khusus Presiden

Kompas.com - 23/11/2019, 07:08 WIB
Inggried Dwi Wedhaswary

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Penunjukan tujuh orang milenial sebagai staf khusus oleh Presiden Joko Widodo menarik perhatian publik.

Pada Kamis (21/11/2019), Presiden Jokowi memperkenalkan ketujuhnya di Beranda Istana Negara, Jakarta.

Tujuh orang stafsus milenial itu adalah Putri Indahsari Tanjung, Adamas Belva Syah Devara, Ayu Kartika Dewi, Angkie Yudistia, Gracia Billy Yosaphat Membrasar, Andi Taufan Garuda Putra, dan Aminudin Ma'ruf.

Pemberitaan seputat stafsus muda Jokowi banyak diikuti pembaca pada Jumat (22/11/2019) hingga Sabtu (23/11/2019) pagi ini sehingga masuk dalam deretan berita populer di kanal Tren.

Berikut rangkuman berita populer Tren sepanjang Jumat hingga Sabtu pagi ini:

1. Latar belakang pendidikan stafsus baru Jokowi

Presiden Jokowi mengungkapkan pertimbangannya menunjuk tujuh orang milenial sebagai staf khususnya.

Pilihan terhadap ketujuh orang itu salah satunya karena dinilai memiliki prestasi di bidangnya masing-masing dan mempunyai latar belakang pendidikan lulusan universitas ternama, baik di dalam negeri maupun luar negeri.

Lulusan mana saja tujuh staf khusus milenial Jokowi?

Simak dalam berita berikut ini:

Menilik Latar Belakang Pendidikan 7 Staf Khusus Milenial Jokowi...

2. Tugas stafsus Jokowi

Dengan penambahan 7 anak muda ini, Presiden Jokowi kini memiliki 13 orang staf khusus.

Sebelumnya, telah ditunjuk 6 orang lainnya berasal dari berbagai kalangan, di antaranya politisi dan mantan aktivis.

Sebenarnya, apa saja tugas staf khusus presiden?

Tugas staf khusus presiden diatur dalam Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 2018 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Presiden Nomor 17 Tahun 2012 tentang utusan Khusus Presiden, Staf Khusus Presiden, dan Staf Khusus Wakil Presiden.

Selengkapnya, baca berita berikut ini:

Baca juga: Bertambah 7 Milenial, Apa Tugas Staf Khusus Presiden?

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

Tren
Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU 'Self Service', Bagaimana Solusinya?

Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU "Self Service", Bagaimana Solusinya?

Tren
Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Tren
Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Tren
6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

Tren
BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

Tren
7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

Tren
Tentara Israel Disengat Ratusan Tawon Saat Lakukan Operasi Militer di Jalur Gaza

Tentara Israel Disengat Ratusan Tawon Saat Lakukan Operasi Militer di Jalur Gaza

Tren
5 Sistem Tulisan yang Paling Banyak Digunakan di Dunia

5 Sistem Tulisan yang Paling Banyak Digunakan di Dunia

Tren
BMKG Catat Suhu Tertinggi di Indonesia hingga Mei 2024, Ada di Kota Mana?

BMKG Catat Suhu Tertinggi di Indonesia hingga Mei 2024, Ada di Kota Mana?

Tren
90 Penerbangan Maskapai India Dibatalkan Imbas Ratusan Kru Cuti Sakit Massal

90 Penerbangan Maskapai India Dibatalkan Imbas Ratusan Kru Cuti Sakit Massal

Tren
Musim Kemarau 2024 di Yogyakarta Disebut Lebih Panas dari Tahun Sebelumnya, Ini Kata BMKG

Musim Kemarau 2024 di Yogyakarta Disebut Lebih Panas dari Tahun Sebelumnya, Ini Kata BMKG

Tren
Demam Lassa Mewabah di Nigeria, 156 Meninggal dalam 4 Bulan

Demam Lassa Mewabah di Nigeria, 156 Meninggal dalam 4 Bulan

Tren
BMKG Deteksi Gangguan Magnet Bumi, Apa Dampaknya di Indonesia?

BMKG Deteksi Gangguan Magnet Bumi, Apa Dampaknya di Indonesia?

Tren
4 Jenis Alergi Makanan yang Bisa Muncul Saat Dewasa

4 Jenis Alergi Makanan yang Bisa Muncul Saat Dewasa

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com