KOMPAS.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memperkenalkan tujuh orang dari kalangan milenial sebagai staf khususnya di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (21/11/2019).
Perkenalan tujuh staf khusus yang merupakan bagian dari 13 staf khusus Presiden tersebut nantinya akan bertugas untuk membantu kerja-kerja Kepala Negara.
Dalam sesi perkenalan tersebut, Jokowi berharap keberadaan para milenial di jajaran staf khusus Presiden tersebut dapat memberi masukan segar demi kemajuan bangsa dan negara.
Menurut Jokowi, ketujuh generasi milenial tersebut selain memiliki prestasi di bidangnya masing-masing, juga mempunyai latar belakang pendidikan lulusan universitas ternama, baik di dalam negeri maupun luar negeri.
Berikut ini latar belakang pendidikan ketujuh orang staf khusus Presiden yang baru:
Putri Indahsari Tanjung merupakan anak pengusaha Chairul Tanjung.
Putri merupakan sosok staf khusus Presiden dari kalangan milenial yang paling muda.
Founder dan CEO Creativepreneur dari Chief Business of Creative ini usianya masih 23 tahun.
Menilik dari akun Linkedln-nya, Putri pernah menempuh pendidikan di Anglo Chinese School Jakarta pada tahun 2006-2011.
Ia juga melanjutkan pendidikan di Australian International School Singapore tahun 2012-2014 dan Academy of Art University jurusan multimedia tahun 2015-2019.
Belva merupakan Chief Executive Officer (CEO) sekaligus Co-Founder perusahaan rintisan dan aplikasi Ruangguru.
Belva merupakan salah satu dari 30 pengusaha muda berusia 30 tahun yang paling berpengaruh di Asia versi majalah Forbes.
Sosok Belva pada 2007 pernah mendapatkan beasiswa penuh dari Pemerintah Singapura untuk mengenyam pendidikan di Nanyang Technological University.
Ia menempuh pendidikan di Nanyang dan mendapatkan gelar ganda di bidang bisnis dan ilmu komputer.
Selama di Nanyang, ia pernah masuk ke dalam Double Deans List sebagai salah satu dari 5 persen mahasiswa berprestasi tinggi selama tiga tahun.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.