Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini dalam Sejarah: Domain Google.com Resmi Terdaftar

Kompas.com - 15/09/2019, 06:18 WIB
Rosiana Haryanti,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Situs pencari raksasa, Google tak hanya menarik minat banyak orang untuk menggali produk-produknya. Kisah pendiriannya pun banyak dicari tahu orang.

Dilansir dari Business Insider, Sabtu (14/9/2019), sebelum terdaftar, Google beroperasi dengan memanfaatkan domain milik kampus para pendiri perusahaan, yakni Larry Page dan Sergey Brin di Universitas Stanford.

Pada waktu itu, domain Google adalah google.stanford.edu.

Kemudian, berdasarkan informasi yang dihimpun dari perusahaan yang meregulasi nama domain, Google.com terdaftar pada tanggal 15 September 1997.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: 2 Orang Mahasiswa Standford Mendirikan Google

Meski domain Google telah ada, namun perusahaan tidak meluncurkan halaman websitenya hingga setahun kemudian. Lalu pada tanggal 27 September 1998, Google.com beroperasi.

Tanggal ini pun lalu dikenal sebagai hari lahir mesin pencari raksasa tersebut.

Dikutip dari laman Gizmodo, domain Google.com akhirnya terdaftar pada tanggal 15 September 1997. Namun sebelum itu, para pendiri Page dan brin memiliki nama lain untuk mesin pencari mereka, yakni BackRub.

Teknologi pencari ini pada awalnya mampu meningkatkan kemampuan perangkat para pengguna Web dengan melacak setiap tautan dari situs pendukung yang terhubung dengannya.

Situs ini beroperasi di server Stanford selama lebih dari satu tahun. Namun pada akhirnya, BackRub menghabiskan terlalu banyak bandwith.

Sejak pertama kali diluncurkan, Google telah mengalami banyak perubahan. Pada awalnya, perusahaan situs pencari ini memulai operasi di sebuah garasi di Menlo Park, California.

Garasi ini awalnya merupakan milik salah seorang karyawan bernama Susan Wojcicki. Kini Wojcicki menduduki posisi sebagai situs berbagi video, CEO YouTube.

Bahkan kondisi awal kantor Google hanya diisi dengan satu buah komputer desktop meja pingpong, dan karpet berwarna biru cerah.

Selain itu, server pertama mesin pencari ini, terbungkus dalam blok-blok mainan Lego.
Tampilannya pun masih sederhana. Dibanding dengan mesin pencari serupa pada zamannya, Google hanya menampilkan halaman putih dengan logo perusahaan.

Selain itu, tampilan halaman awal Google hanya terdiri dari tiga buah tombol yakni 10 Results, Google Search, dan I'm Feeling Lucky.

Baca juga: Orang yang 22 Tahun Hilang Tak Sengaja Ditemukan lewat Google Maps

Tampilan pencarian pun juga tak banyak berubah. Google tetap konsisten dengan laman hasil pencarian yang menampilkan background berwarna putih dan tautan pencarian berwarna biru.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Tren
Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Tren
7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

Tren
Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU 'Self Service', Bagaimana Solusinya?

Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU "Self Service", Bagaimana Solusinya?

Tren
Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Tren
Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Tren
6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

Tren
BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

Tren
7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

Tren
Tentara Israel Disengat Ratusan Tawon Saat Lakukan Operasi Militer di Jalur Gaza

Tentara Israel Disengat Ratusan Tawon Saat Lakukan Operasi Militer di Jalur Gaza

Tren
5 Sistem Tulisan yang Paling Banyak Digunakan di Dunia

5 Sistem Tulisan yang Paling Banyak Digunakan di Dunia

Tren
BMKG Catat Suhu Tertinggi di Indonesia hingga Mei 2024, Ada di Kota Mana?

BMKG Catat Suhu Tertinggi di Indonesia hingga Mei 2024, Ada di Kota Mana?

Tren
90 Penerbangan Maskapai India Dibatalkan Imbas Ratusan Kru Cuti Sakit Massal

90 Penerbangan Maskapai India Dibatalkan Imbas Ratusan Kru Cuti Sakit Massal

Tren
Musim Kemarau 2024 di Yogyakarta Disebut Lebih Panas dari Tahun Sebelumnya, Ini Kata BMKG

Musim Kemarau 2024 di Yogyakarta Disebut Lebih Panas dari Tahun Sebelumnya, Ini Kata BMKG

Tren
Demam Lassa Mewabah di Nigeria, 156 Meninggal dalam 4 Bulan

Demam Lassa Mewabah di Nigeria, 156 Meninggal dalam 4 Bulan

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com