Stadion Olimpiade Phnom Penh, Sejarah Tanpa Perhelatan Olimpiade

KOMPAS.com - Stadion Olimpiade Phnom Penh Kamboja punya catatan unik sebagai salah satu lokasi pergelaran pesta olahraga Asia Tenggara (EA Games) 2023.

Nama lengkap Stadion Olimpiade Phnom Penh adalah National Olympic Stadium.

Meski menyandang nama "olimpiade". Stadion Olimpiade Phnom Penh adalah sejarah tanpa perhelatan Olimpiade, pesta olahraga terbesar dunia.

Sampai sekarang, Kamboja belum pernah menjadi tuan rumah Olimpiade.

Dibuka pada 1964, Stadion Olimpiade Phnom Penh berkapasitas 50.000 tempat duduk.

Kini, lapangan sepak bola di Stadion Olimpiade Phnom Penh berjenis lapangan sintetis.

Laman sumber literatur Kompas.com edisi 13 Mei 2023 menyebut bahwa tim sepak bola putra Indonesia meraih tiket ke final usai mengalahkan Vietnam 3-2 di Stadion Olimpiade Phnom Penh.

Stadion Olimpiade Phnom Penh

Kontroversi pernah melanda eksistensi Stadion Olimpiade Phnom Penh.

Pada 1966, ada gelaran pertandingan sepak bola antara timnas Korea Utara versus Australia.

Kala itu, laga sepak bola terancam gagal.

Soalnya, Korea Utara tidak punya lapangan sepak bola memadai, sebagai tuan rumah.

Sementara. Korea Utara juga tak punya hubungan diplomatik dengan Australia.

Pertandingan akhirnya terselamatkan gegara pemimpin Korea Selatan, Kim Il-sung, kakek pemimpin Korea Utara kini, Kim Jong-un, bersahabat karib dengan Raja Kamboja Norodom Sihanouk.

Stadion Olimpiade Phnom Penh di masa awal juga menjadi simbol Khmer Merah, kepemimpinan komunisme di Kamboja.

Baca juga: Keliling Phnom Penh Naik Tuk-tuk